Buntut Demo Rusuh, Arus Lalin Tol Dialihkan dan Ganjil Genap Ditiadakan


Massa mahasiswa Jakarta memblokir Tol Dalam Kota sehingga menyebabkan kemacetan (MP/Kanu)
MerahPutih.Com - Ruas Jalan Tol Dalam Kota Cawang-Tomang ditutup buntut demo di depan Gedung DPR/MPR. Terkait hal ini, PT Jasamarga pun menyiapkan rekayasa lalu lintas.
"Petugas Jasa Marga dan pihak kepolisian saat ini masih berada di lapangan memantau situasi aksi demo," ucap Corporate Communication Departemen Head PT Jasa Marga Irra Susiyanti saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (24/9).
Baca Juga:
Pengesahan RUU KUHP Ditunda, Wiranto Sebut Aksi Unjuk Rasa Sudah Tidak Relevan
Dia menjelaskan penutupan ini dilakukan demi menjaga keamanan dan keselamatan pengguna jalan. Bagi para pengguna jalan yang sudah masuk Jalan Tol Dalam Kota Arah arah Tomang dialihkan keluar di exit tol terdekat. Jasa Marga minta pengguna jalan tol bisa maklum. Mereka diminta mencari alternatif jalan lain.

"Kami imbau pengguna jalan agar tetap berhari-hati dan gunakan jalan alternatif lain," kata dia lagi.
Tak hanya itu, kabijakan ganjil-genap juga ditiadakan.
"Iya benar (ganjil-genap ditiadakan). Diskresi kepolisian," kata Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP M Nasir.
Semua ruas jalan yang terkena kebijakan tersebut ditiadakan sementara. Untuk diketahui ada 25 ruas jalan yang terimbas kebijakan gage. Jam malam gage sendiri dimulai sejak pukul 16.00 WIB sampai 21.00 WIB. Dengan demikian polisi tidak akan menindak pelanggar.
"Hanya malam ini saja," katanya.
Baca Juga:
Sebelumnya diberitakan, pada Senin 23 September 2019 lalu aksi demonstrasi para mahasiswa yang menolak RUU KPK, RUU KUHP terjadi di daerah-daerah, salah satunya di Jakarta. Sekelompok massa mahasiswa yang berunjuk rasa di depan gedung DPR/MPR, sempat bertahan meski hari sudah gelap. Mereka menunggu rekan mereka yang tengah beraudiensi dengan perwakilan anggota DPR.
Bahkan mereka mulai nekat memanjat pagar gedung DPR, terus bernyanyi dan berteriak memaksa diizinkan masuk ke gedung Parlemen. Situasi sempat rusuh saat terjadi aksi lempar-melempar di dekat pintu masuk kompleks MPR/DPR Senayan dan blokir jalan tol sebelum kondisi bisa dikendalikan.(Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo

Misteri Hilangnya Peserta Demo, KemenHAM Tegaskan Jangan Terburu-buru Simpulkan 'Penghilangan Paksa' Sebelum Dua Orang Lainnya Ditemukan

Polda Jatim Amankan 997 Orang dalam Demonstrasi Anarkis, Catat Kerugian hingga Rp 256 Miliar

42 Orang Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polda Jabar terkait Demonstrasi Berujung Rusuh di Bandung

TNI Masih Siaga Jaga Gedung Parlemen, Menhan Belum Akan Tarik Pasukan

Setelah Penangkapan para Perusuh, Polda Metro Bantah Rumor Incar para Pendemo untuk Dipidana

[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
![[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius](https://img.merahputih.com/media/b5/de/50/b5de5051cda8aaf11e49310d6b20bc3c_182x135.png)
Desak Ada Area Demo di Komplek DPR, Menteri HAM Tegaskan Jalankan Amanat Prabowo

Denny JA Sebut 'Generasi Rentan' Picu Kerusuhan yang Meluas, Pemerintah Diminta Bikin Kebijakan Baru

Nepal Bakal Bubarkan Parlemen, Umumkan Keadaan Darurat dan Bentuk Pemerintahan Sementara
