Belum Divaksin. Peserta Diizinkan Ikuti Seleksi Kompetensi Dasar CPNS Solo


Tes CPNS. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo belum berlakukan syarat vaksin dalam ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS COVID-19. Padahal, aturan pemerintah pusat semua peserta seleksi CPNS harus menyertakan sertifikat vaksin dan bukti hasil tes PCR negatif.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Solo, Nur Hariyani mengatakan pelamar CPNS dan PPPK yang belum divaksin COVID-19 tetap boleh mengikuti tes SKD. Namun, dengan syarat harus membawa surat keterangan dari pihak terkait.
Baca Juga
"Yang belum divaksin boleh ikut CPNS dengan syarat harus membawa surat keterangan. Bisa saja mereka penyintas belum bisa divaksin harus sertakan bukti vaksin," kata Hariyani, Senin (6/9).
Dikatakannya, untuk tes CPNS di Solo dilaksanakan pada tanggal 15-16 September. Untuk syarat bukti PCR negatif harus dibawa peserta.
"Peserta harus datang maksimal 30 menit sebelum ujian dimulai guna mengecek seluruh persyaratan," kata dia.

Ia mengatakan pelaksanaan ujian sekitar satu jam 40 menit. Pihaknya dalam hal ini juga menyarankan setiap peserta menjalani isolasi mandiri mulai 10-12 hari sebelum ujian berlangsung untuk berjaga-jaga agar tidak tertular COVID-19.
"Bagi peserta yang tak bisa mengikuti ujian terjadwal karena terpapar COVID-19, BKPPD Solo memberi kesempatan lain yang diatur BKN (Badan Kepegawaian Negara.
Tes SKD Pemkot Solo akan digelar bersama tujuh kabupaten/kota lain di Jawa Tengah di Laboratorium Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.
Kabid Pengadaan Pemberhentian Pegawai dan Informasi BKPPD Kota Solo, Lisino Soares, menambahkan auran wajib vaksin bagi peserta tes CPNS dan PPPK memiliki pengecualian yakni bagi penyintas, ibu hamil dan atau menyusui, serta pemilik penyakit penyerta (komorbid). Mereka boleh ikut tes tanpa harus menunjukkan sertifikat vaksin.
"Jadi mereka tetap harus menunjukkan surat keterangan dari dokter atau instansi kesehatan yang menyatakan peserta bersangkutan belum boleh divaksin," tutup dia. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Ribuan CPNS Mundur, Puan Dorong Sistem Rekrutmen ASN Beradaptasi dengan Zaman

1.957 CPNS Mundur usai Proses Seleksi, Komisi II DPR: ini Musibah Nasional

Akibat Aturan Menpan RB, Ribuan CPNS dan PPPK Solo Nasibnya Mengambang

BKN Umbar Janji Manis, Bakal Lobi Perusahaan yang Pegawainya Resign Demi CPNS

Legislator Tegaskan Pengangkatan CPNS dan PPPK Bisa Bertahap, Tidak Harus Serentak

Pengamat Nilai Penundaan CPNS/PPPK 2024 Cederai Keadilan dan Berpotensi Turunkan Kepercayaan Publik

DPR Dukung Pemerintah Cari Lulusan Baru Untuk Pemenuhan dan Penempatan ASN Tahun 2025

2 Prosedur Pengunduran Diri Setelah Lulus CPNS 2024

Antusias Peserta Ikuti Tes SKD CPNS di BKN Jakarta

Meterai Elektronik untuk Pendaftar CASN, Penjelasan, Harga dan Cara Mendapatkan
