Kesehatan

Apakah Selama ini Cara Kamu Memakai Masker Sudah Benar?

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Minggu, 08 November 2020
Apakah Selama ini Cara Kamu Memakai Masker Sudah Benar?

Memakai masker dengan benar. (novanthealth.com)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BUAT kamu yang harus beraktivitas di luar rumah di tengah pandemi COVID-19, memakai masker adalah suatu kewajiban. Tapi kamu sadar nggak sih? Kesalahan simple yang sering dilakukan dalam memakai masker bisa menambah risiko terpapar virus.

Untuk itu, berikut cara benar memakai masker yang perlu dan penting kamu untuk ikuti. Jangan di skip dan baca keseluruhan artikel.

Baca juga:

Tak Sembarang Masker Bisa Cegah Penularan Virus Corona

Tutupi hidung dan mulut

Apakah Cara Kamu Memakai Masker Sudah Benar Selama Ini?
Ilustrasi pemakaian masker yang benar. (utsouthwestern.com)

Salah satu cara untuk melindungi diri kamu dan orang lain dari penyebaran virus ialah dengan menggunakan masker. Tetapi hal itu hanya efektif jika dikenakan dengan benar. Pastikan masker kamu menutupi bagian yang paling rentan di wajah, seperti hidung dan mulut.

Melansir laman Today, menurut Dr. David M. Aronoff, direktur Divisi Penyakit Menular di Vanderbilt University Medical Center, "Ini adalah area dimana virus dapat ditularkan. Masker harus terpasang dengan nyaman di pangkal hidung," terang Dr. Aronoff

Masker wajah yang cukup besar untuk melindungi dagu memang bagus, tetapi tidak terlalu penting. "Dagu tidak perlu ditutup, tapi jika dagu digunakan untuk menopang itu akan lebih mudah untuk menutupi mulut dengan baik." tambah Aronoff.

Dokter telemedicine dan spesialis penyakit autoimun Dr. Brooke Goldner menambahkan, "kuncinya adalah memastikan sebagian besar hidung dan seluruh mulut kamu tertutup."

Baca juga:

Masker Ini Mampu Menahan Partikel Lebih Kecil dari Tepung


Cuci tangan sebelum dan sesudah memakai masker

Apakah Cara Kamu Memakai Masker Sudah Benar Selama Ini?
Mencuci tangan secara teratur. (wellandgood.com)

Dilansir laman fashiongonerogue, walaupun kamu sudah memakai masker pelindung wajah yang bersih secara benar, hal tersebut akan sia-sia jika kamu menyentuh bagian dalamnya dengan tangan kotor.

Risiko kamu terkontaminasi virus corona juga akan meningkat. Jika masker kamu mengandung virus dan kamu terus menyentuhnya, kemudian kamu menyentuh bagian tubuh yang lain. Kamu berisiko tertular.

Hal utama untuk menjaga penggunaan masker seaman mungkin adalah dengan mencuci tangan selama 20 detik menggunakan sabun di air mengalir, atau memakai hand sanitizer sebelum memasang masker di wajah.

Bersihkan masker kain secara teratur

Apakah Cara Kamu Memakai Masker Sudah Benar Selama Ini?
Rutin mencuci masker kain setelah dipakai. (CGTN.com)

Pemakaian masker kain belakang melonjak, karena masker jenis ini dapat dipakai berkali-kali. Namun masker kain harus dibersihkan secara rutin, idealnya setelah digunakan.

Mengutip laman Today, menurut Dr. Edo Paz, Wakil Presiden medis di layanan perawatan primer K Health, "Menggunakan mesin cuci dengan pengaturan air panas dengan deterjen normal cukup untuk membersihkan masker.”

Setelah selesai dicuci, keringkan masker secara menyeluruh sebelum kamu pakai kembali. Untuk menghindari masker yang baru dibersihkan terkontaminasi dari virus, hindari meletakan masker di sembarang tempat. Selain itu, hindari menyimpan masker di suhu yang lembab. (scp)

Baca juga:

Masker Medis Berpotensi Rusak Lingkungan, Butuh Puluhan Tahun Agar Bisa Terurai

#Kesehatan #Tips Kesehatan #Info Kesehatan #Masker
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan