Amankan Anak SD Ikut Demo DPR, Kapolres Jakut Sebut Mereka Dijanjikan Uang


Kepolisian terpaksa membubarkan massa dengan tembakan gas air mata (MP/Ponco Sulaksono)
MerahPutih.com - Polres Metro Jakarta Utara mengamankan pelajar yang pulang dari aksi unjuk rasa di Gedung DPR/MPR RI, pada Selasa (1/10). Mereka diamankan di trotoar depan Kantor Kejaksaan Negeri Jakarta Utara. Bahkan, ada di antara mereka yang tercatat masih pelajar sekolah dasar (SD).
"Saat mengamankan tersebut, ternyata ada 2 anak yang juga abis ikut demo setelah ditanya ternyata anak SD kelas 6 di Cikampek," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Budhi Herdi kepada wartawan di Jakarta, Rabu (2/10).
Baca Juga
Menurut Kapolres, mereka yang diamankan tersebut dalam kondisi sedang lapar. Oleh karena itu, polisi pun langsung membawa sejumlah pelajar tersebut ke Polres Metro Jakarta Utara.
"Atas laporan (masyarakat) tersebut kemudian anggota kami mengecek dan karena mereka terlihat terlantar kemudian diamankan ke Mapolres untuk diberi makan minum dan perlindungan lainnya," tutur Budhi.

"Ternyata mereka rata-rata habis ikut demo tanggal 30 malam di seputaran DPR RI dan hendak pulang ke daerahnya. Ada yang Cirebon, Cikampek, Sumedang bahkan Kuningan," imbuh perwira polisi berpangkat melati tiga itu.
Kapolres mengungkapkan alasan para pelajar itu ikut aksi di Gedung DPR/MPR RI karena adanya ajakan dari orang lain yang mengiming-imingkan sejumlah uang. Namun, lanjut dia, mereka ternyata tidak dibayar dan akhirnya malah terlantar di jalanan.
"Dijanjiin (dibayar), katanya dibayar kalau udah nyampe sana, setelah nyampe sana nyari yang mau ngasih enggak ketemu. Makanya ada sebagian yang balik kanan ada sebagian yang lanjut karena terprovokasi," ungkap dia.
"Jangankan duit untuk pulang, untuk makan aja enggak ada. Makanya mereka lemes, tapi pas di Polres dikasih makan lahap sekali," tutup Kombes Budhi. (Knu)
Baca Juga
Diblokade Polisi dan TNI, BEM SI: Gedung DPR Punya Pejabat atau Rakyat?
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo

Misteri Hilangnya Peserta Demo, KemenHAM Tegaskan Jangan Terburu-buru Simpulkan 'Penghilangan Paksa' Sebelum Dua Orang Lainnya Ditemukan

Polda Jatim Amankan 997 Orang dalam Demonstrasi Anarkis, Catat Kerugian hingga Rp 256 Miliar

42 Orang Ditetapkan sebagai Tersangka oleh Polda Jabar terkait Demonstrasi Berujung Rusuh di Bandung

Setelah Penangkapan para Perusuh, Polda Metro Bantah Rumor Incar para Pendemo untuk Dipidana

[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
![[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius](https://img.merahputih.com/media/b5/de/50/b5de5051cda8aaf11e49310d6b20bc3c_182x135.png)
Denny JA Sebut 'Generasi Rentan' Picu Kerusuhan yang Meluas, Pemerintah Diminta Bikin Kebijakan Baru

Nepal Bakal Bubarkan Parlemen, Umumkan Keadaan Darurat dan Bentuk Pemerintahan Sementara

Tokoh Bangsa dan Agama Desak Prabowo Bebaskan Para Aktivis, Banyak Yang Tidak Tahu Soal Kerusuhan

Pemerintah Harus Berkaca Dari Demo di Nepal, Gen Z Tidak Suka Basa-Basi
