YouTube Uji Coba Game Online untuk Aplikasi Seluler dan Desktop
Bukan eksperimen pertama YouTube dengan game, tapi pertama kalinya YouTube membuat game. (Foto: Unsplash/Florian Olivo)
LAPORAN terbaru Wall Street Journal menyebutkan, Google saat ini sedang mempertimbangkan game online sebagai sumber pendapatan baru untuk YouTube. Platform video hosting itu dikabarkan telah mengundang karyawan untuk menguji produk baru yang disebut Playables.
Produk terbaru itu memungkinkan pengguna mengakses game online langsung di YouTube. Berdasarkan email internal yang dikutip oleh Journal, game tersebut dapat diakses melalui berbagai perangkat, baik ponsel maupun desktop.
Pengguna akan dapat memainkan game ini melalui situs web YouTube menggunakan browser atau melalui aplikasi di ponsel Android atau iOS. Meskipun laporan tersebut menyebutkan bahwa saat ini hanya ada beberapa game yang tersedia untuk pengujian.
Baca juga:
Google Tutup Layanan Aplikasi YouTube Gaming Pada 30 Mei 2019
Satu-satunya game yang disebutkan secara spesifik adalah Stack Bounce. Game itu adalah game arcade yang didukung oleh iklan, di mana pemain harus menghancurkan lapisan batu bata dengan bola yang memantul.
Sebagai informasi tambahan, YouTube telah menghasilkan pendapatan dari streaming game secara langsung, tetapi produk ini akan memberikan cara baru untuk menghasilkan pendapatan dari industri game di tengah penurunan belanja iklan.
Meskipun Google tidak berhasil dalam mengembangkan layanan streaming game Stadia yang kemudian ditutup, upaya ini adalah hal yang berbeda. YouTube sudah memiliki basis pengguna yang besar yang secara rutin mengunjungi situs tersebut, sehingga meluncurkan produk baru tidak akan menjadi masalah.
Baca juga:
YouTube Rilis Fitur Game Streaming
Playables mungkin akan mirip dengan produk game Netflix, di mana pengguna membayar untuk mengakses game kasual di ponsel. Netflix sendiri memiliki ambisi besar dalam inisiatif game dan dilaporkan sedang menguji game TV yang menggunakan ponsel sebagai pengontrol, sehingga ekspansinya melampaui perangkat seluler.
Dengan menghosting game, YouTube akan memasuki aspek lain dari industri game online karena platform tersebut berupaya mengembalikan pendapatan iklannya yang tertinggal.
Meskipun sektor game online juga mengalami kesulitan akhir-akhir ini, juru bicara perusahaan mengatakan game telah lama menjadi fokus di YouTube. Mereka selalu bereksperimen dengan fitur-fitur baru, tetapi belum pernah dengan game. (waf)
Baca juga:
Pecahkan Rekor, YouTube Gaming Ditonton Lebih dari 100 Miliar Jam
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Lirik Lengkap Lagu 'LESTARI' dari Wahyu F Giri, Berhasil Curi Perhatian Ribuan Pendengar!
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
YouTube Kini Punya 'P3K Digital', Solusi Bagi Remaja yang Depresi Hingga Anxiety