YKLI Sumut Minta Warga Waspadai Mie Berformalin
Ilustrasi mie kedaluwarsa (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
MerahPutih.Com - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumatera Utara mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai mie kuning yang mengandung bahan pengawet formalin dan boraks yang banyak diperjualbelikan di Kota Siantar.
"Diharapkan kepada masyarakat dan konsumen agar hati-hati membeli mie bercampur bahan kimia itu," kata Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Sumut Abubakar Siddik di Medan, Jumat (4/8).
Ia mengemukakan hal itu menanggapi penyitaan 1,2 ton mie berformalin oleh Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Medan dari enam kios di Pasar Terminal Parluasan, Kecamatan Siantar Utara, Kota Siantar, Rabu lalu.
Abubakar Siddik menduga mie yang disita itu hanya sebagian kecil dari yang beredar di masyarakat. Bahkan, ia menduga ada kemungkinan produk yang sama juga beredar di Medan.
Oleh karena itu, ia berharap BBPOM Medan selain mengoperasi mi yang mengandung formalin dan boraks di pasaran juga bekerja sama dengan Polres Siantar melakukan penertiban terhadap pabrik pembuatnya.
"Peredaran mie yang menggunakan bahan pengawet berupa boraks dan formalin itu harus secepatnya dihentikan dan pelakunya harus diproses secara hukum agar dapat membuat efek jera," ucapnya.
Sebelumnya Kabid Pemeriksaan dan Penyelidikan BBPOM Medan Ramses Dolok Saribu menjelaskan bahwa keenam toko yang menjual mie berformalin itu juga memasarkannya ke Balige, Tarutung, Tanjung Balai, Dolok Sanggul, dan dan lainnya.
"Keenam pemilik toko itu masih menjalani pemeriksaan untuk diproses lebih lanjut," kata Ramses.(*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Pulang Dari Pakistan dan Rusia, Prabowo Langsung Mendarat di Sumatera Utara
Iklan Digital Kosmetik Vulgar Jadi Incaran BPOM, Termasuk di Marketplace
Kaum Pria Hati-Hati! Ini 13 Kosmetik dengan Klaim Menyesat Terkait Alat Vital
Siklon Tropis Senyar Bikin Hujan Lebat dan Ekstrem Landa Sumatera Utara
20 Kejadian Bencana Alam di 6 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara, 10 Orang Meninggal Dunia sementara Ratusan Warga Harus Mengungsi
4 Kabupaten Di Sumatera Utara Diterjang Banjir Bandang, Korban Jiwa Tercacat di Tapteng
Longsor 4 Kota/Kabupaten Sumut, Jalan Tapanuli Selatan-Mandailing Natal Putus Total
BPOM Pamerkan Hasil Sitaan Obat Ilegal hingga Viagra Senilai Rp2,74 Miliar di Jakarta
IHW Desak BPOM dan BPJPH Audit Aqua Terait Dugaan Penggunaan Air Sumur
Seaplane atau Pesawat Amfibi Diuji Coba, Diyakini Meningkatkan Jumlah Wisatawan ke Danau Toba Khususnya Samosir