Siklon Tropis Senyar Bikin Hujan Lebat dan Ekstrem Landa Sumatera Utara

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - 1 jam, 28 menit lalu
Siklon Tropis Senyar Bikin Hujan Lebat dan Ekstrem Landa Sumatera Utara

Badan meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan cuaca ekstrem yang terjadi pada sejumlah wilayah di Sumatera Utara dalam beberapa hari terakhir dampak dari Siklon Tropis Senyar. ANTARA/HO-BMKG

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan, di Sumatera Utara tercatat mengalami intensitas hujan berada pada kategori lebat hingga ekstrem dengan durasi yang cukup lama.

BMKG menyebut cuaca ekstrem yang terjadi di sejumlah wilayah di Sumatera Utara dalam beberapa hari terakhir merupakan dampak dari Siklon Tropis Senyar.

Siklon Tropis Senyar merupakan Bibit Siklon Tropis 95B yang berkembang sejak 21 November 2025 di perairan timur Aceh, tepatnya di Selat Malaka.

"Dampaknya dalam satu minggu terakhir wilayah Sumatera Utara dilanda hujan setiap hari," katanya.

Baca juga:

Korban Tewas Bencana di Sumut Bertambah Jadi 13 Orang, Paling Banyak di Tapanuli Selatan

Nilai intensitas tertinggi tercatat di ARG Pakkat sebesar 238,4 mm (25 November 2025), Stamet F.L Tobing 229,7 mm (24 November 2025), ARG Tapanuli 176,4 mm (24 November 2025), Pos Hujan Hapesong, Tapanuli Selatan 149,7 mm (24 November 2025), ARG Teluk Dalam 157,6 mm (24 November 2025), ARG Arse 158,2 mm (25 November 2025), ARG Salak 110 mm (25 November 2025), dan AWS Hinai Langkat 93,8 mm (25 November 2025).

Siklon Tropis Senyar memberikan dampak peningkatan intensitas dan memicu potensi cuaca ekstrem berupa hujan lebat hingga ekstrem, gelombang tinggi serta angin kencang di wilayah Sumatera Utara.

Ia mengatakan, kondisi itu, ditambah dengan kondisi kelembapan udara terpantau sangat tinggi sehingga kondisi udara cukup basah yang semakin mendukung potensi hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat di beberapa wilayah Sumatera Utara.

Berdasarkan faktor global, kondisi IOD negatif diprakirakan masih akan berlangsung hingga bulan Desember 2025.

"Kondisi tersebut menambah asupan uap air di pantai barat Sumatera Utara," katanya.

#Sumatera Utara #Cuaca Ekstrem #BMKG
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Siklon Tropis Senyar Bikin Hujan Lebat dan Ekstrem Landa Sumatera Utara
Berdasarkan faktor global, kondisi IOD negatif diprakirakan masih akan berlangsung hingga bulan Desember 2025.
Alwan Ridha Ramdani - 1 jam, 28 menit lalu
Siklon Tropis Senyar Bikin Hujan Lebat dan Ekstrem Landa Sumatera Utara
Indonesia
Hampir Seribu Rumah Terendam Banjir, Warga Aceh Timur Tunggu Evakuasi di Atap
Total ada 920 rumah yang tersebar di enam kecamatan terdampak banjir di Kabupaten Aceh Timur .
Wisnu Cipto - 1 jam, 47 menit lalu
Hampir Seribu Rumah Terendam Banjir, Warga Aceh Timur Tunggu Evakuasi di Atap
Indonesia
Bocah Tewas Tertimbun Longsor di Pasaman Barat Sumbar, Alat Berat Diterjunkan
Warga sekitar sempat melakukan pencarian secara manual tetapi gagal menembus reruntuhan longsor.
Wisnu Cipto - Rabu, 26 November 2025
Bocah Tewas Tertimbun Longsor di Pasaman Barat Sumbar, Alat Berat Diterjunkan
Indonesia
Banjir-Longsor Hantam 13 Kota/Kabupaten, Sumbar Status Tanggap Darurat Hingga 8 Desember
Pemprov Sumbar resmi menetapkan status tanggap darurat bencana alam hingga 8 Desember 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 26 November 2025
Banjir-Longsor Hantam 13 Kota/Kabupaten, Sumbar Status Tanggap Darurat Hingga 8 Desember
Indonesia
13 Kabupaten Kota Dilanda Banjir, Pemrov Sumbar Tetapkan Status Darurat
Keputusan status tanggap darurat tersebut dapat diperpanjang sesuai kebutuhan penanganan darurat bencana di lapangan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 26 November 2025
13 Kabupaten Kota Dilanda Banjir, Pemrov Sumbar Tetapkan Status Darurat
Indonesia
Korban Tewas Bencana di Sumut Bertambah Jadi 13 Orang, Paling Banyak di Tapanuli Selatan
Jumlah korban tewas bencana di Sumut kini bertambah jadi 13 orang. Paling banyak berada di Tapanuli Selatan.
Soffi Amira - Rabu, 26 November 2025
Korban Tewas Bencana di Sumut Bertambah Jadi 13 Orang, Paling Banyak di Tapanuli Selatan
Indonesia
Peringatan BMKG: Angin Kencang akan Terjang Jakarta dan Kepulauan Seribu, Warga Diminta Waspada
BMKG mengeluarkan peringatan dini angin kencang 25–26 November di Jakarta dan Perairan Kepulauan Seribu dengan kecepatan hingga 46 km/jam.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 November 2025
Peringatan BMKG: Angin Kencang akan Terjang Jakarta dan Kepulauan Seribu, Warga Diminta Waspada
Indonesia
Penyebab Cuaca Ekstrem di Sumut-Aceh, BNPB: Ada Pergerakan Siklon Tropis dari Selat Malaka
BNPB mengungkapkan penyebab cuaca ekstrem di Sumatra Utara hingga Aceh. Hal itu adanya pergerakan siklon tropis dari Selat Malaka.
Soffi Amira - Rabu, 26 November 2025
Penyebab Cuaca Ekstrem di Sumut-Aceh, BNPB: Ada Pergerakan Siklon Tropis dari Selat Malaka
Indonesia
20 Kejadian Bencana Alam di 6 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara, 10 Orang Meninggal Dunia sementara Ratusan Warga Harus Mengungsi
Hingga Rabu (26/11), tercatat 20 kejadian bencana yang tersebar di enam kabupaten/kota di Sumatera Utara
Frengky Aruan - Rabu, 26 November 2025
20 Kejadian Bencana Alam di 6 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara, 10 Orang Meninggal Dunia sementara Ratusan Warga Harus Mengungsi
Indonesia
4 Kota Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini, Cek Cuaca Jakarta dan Kota-Kota Besar Lain yang Hanya Berawan Tebal
Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang diprakirakan melanda beberapa daerah
Angga Yudha Pratama - Rabu, 26 November 2025
4 Kota Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir Hari Ini, Cek Cuaca Jakarta dan Kota-Kota Besar Lain yang Hanya Berawan Tebal
Bagikan