WhatsApp akan Hadirkan Fitur Polling di Grup

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Rabu, 09 Maret 2022
WhatsApp akan Hadirkan Fitur Polling di Grup

WhatsApp akan hadirkan fitur polling di grup (Foto: pixabay/antonbe)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SALAH satu aplikasi pesan terpopuler WhatsApp, dikabarkan tengah menyiapkan beberapa fitur baru yang akan diluncurkan di Android, iOS, serta desktop. Salah satunya yakni fitur polling yang akan dihadirkan di grup WhatsApp.

Seperti yang dilansir laman 9to5mac, kabar fitur baru tersebut terungkap oleh tipster WABetaInfo di WhatsApp untuk iOS versi Beta. Lantaran fitur tersebut masih dalam pengembangan, para pengguna WhatsApp belum bisa menjajalnya, namun bisa melihat cuplikannya karena bocoran dari WABetaInfo.

Baca Juga:

Perhatikan Hal Berikut Ini Sebelum Instal WhatsApp Aero

Fitur polling tersebut kabarnya hanya tersedia di dalam grup WhatsApp (Foto: WABetaInfo)

Menurut WABetaInfo, fitur polling tersebut hanya akan tersedia di dalam grup WhatsApp. Berdasarkan screenshot yang diunggah, pihak WhatsApp akan meminta pengguna untuk memasukan pertanyaan polling yang akan dikirimkan oleh pengguna di grup.

"Berkat polling, kamu dapat mengajukan pertanyaan dan orang lain dapat memilih jawabannya. Perhatikan bahwa jajak pendapat hanya akan tersedia di grup WhatsApp dan mereka dienkripsi end-to-end, bahkan jawaban kamu! Jadi hanya orang-orang dalam grup yang dapat melihat polling dan hasilnya," tulis WABetaInfo.

Baca Juga:

Waspada Modus Baru Pencurian Akun Bank Lewat WhatsApp

WhatsApp belum memberikan pengumuman resmi dan menjelaskan secara detail tentang fitur polling tersebut (Foto: pixabay/victoria_Borodinova)

Namun, karena fitur tersebut masih dalam tahap pengembangan, belum diketahui tentang mekanisme seperti apa yang akan diterapkan oleh WhatsApp. Apakah akan ada batas jawaban yang ditawarkan, berapa lama waktu polling dapat diakses oleh anggota grup, atau berapa banyak polling yang bisa dibuat dalam satu waktu.

Sebelumnya, fitur polling telah hadir di Instagram Stories. Tapi, belum diketahui apakah nantinya fitur polling di WhatsApp akan menyerupai dengan yang ditawarkan Instagram atau tidak.

Selain fitur polling, WhatsApp juga dikabarkan tengah menyiapkan sejumlah fitur baru yang menarik. Seperti halnya fitur message reaction atau reaksi pesan. Fitur tersebut memungkinkan pengguna untuk memberikan reaksi pada sebuah pesan dalam bentuk emoji.

Tak hanya itu, WhatsApp pun kabarnya akan menghadirkan fitur Communities. Fitur tersebut memungkinkan para admin-admin untuk memasukkan grup yang mereka kelola pada satu wadah yang bernama Communities. (Ryn)

Baca Juga:

WhatsApp akan Hadirkan Fitur Mute Video Khusus di iOS

#Media Sosial #Aplikasi Smartphone #WhatsApp
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Akun Medsos yang Hina Bahlil Dilaporkan ke Polisi, Direktur P3S: Sangat Tidak Etis
Direktur Political and Public Policy Studies, Jerry Massie menilai, pelaporan akun medsos yang dinilai menghina Bahlil tidak etis. Sebab, hal itu masih dalam batas wajar.
Soffi Amira - 1 jam, 29 menit lalu
Akun Medsos yang Hina Bahlil Dilaporkan ke Polisi, Direktur P3S: Sangat Tidak Etis
Indonesia
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
AMPG melaporkan sejumlah akun medsos yang menghina Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Polda Metro Jaya mengatakan, bahwa baru sebatas konsultasi hukum saja.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
Lifestyle
RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'
Adam Mosseri umumkan uji coba tampilan baru dengan tab khusus Reels dan DM
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'
Indonesia
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo
Mereka yang ditangkap tergabung WA Grup khusus “Budal Ngetan” yang dibikin siang hari sebelum kerusuhan terjadi..
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo
Indonesia
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Senator daerah pemilihan Sulawesi Tengah itu juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, penyedia platform, dan masyarakat sipil dalam mengawal implementasi kebijakan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Dunia
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif
Khabarhub melapoorkan bahwa Rabilaxmi Chitrakar, dirawat intensif pada Rabu setelah mengalami luka bakar serius akibat kebakaran yang dipicu oleh para demonstran di rumahnya.
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif
Dunia
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Pernyataan itu disampaikan menyusul gelombang protes keras yang terjadi di Nepal sejak awal pekan, hingga membuatnya jatuhnya korban, yang meningkat menjadi 34 orang tewas
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Indonesia
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Purabaya menegaskan kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan keluarga untuk menjaga sikap maupun ucapan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Dunia
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Demonstrasi, yang disebut sebagai protes Generasi Z, dimulai setelah pemerintah memblokir platform seperti Facebook, X, dan YouTube, dengan alasan perusahaan-perusahaan itu gagal mendaftar dan tunduk pada pengawasan pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Bagikan