Waspada Penipuan, KCIC Imbau Masyarakat Beli Tiket Kereta Cepat di Saluran Resmi

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 19 November 2023
Waspada Penipuan, KCIC Imbau Masyarakat Beli Tiket Kereta Cepat di Saluran Resmi

Ilustrasi perjalanan Kereta Cepat Whoosh rute Jakarta-Bandung. (ANTARA/HO-PT KCIC)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Calon penumpang Kereta Cepat Whoosh menjadi korban penipuan saat melakukan aktivasi tiket perjalanan. Korban mengalami kegagalan saat akan menukarkan tiket melalui transaksi.

Setelah dilakukan pengecekan di loket nama penumpang tersebut tidak terdaftar dan tidak ada transaksi pembelian tiket dengan data penumpang tersebut.

Baca Juga

Damri Uji Coba Layanan Bandara Soetta - Stasiun Kereta Cepat Halim

Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa menegaskan KCIC tidak bertanggung jawab atas seluruh kondisi atau kerugian yang timbul dari pemesanan tiket kereta cepat jika transaksi dilakukan di luar saluran resmi.

Adapun saat ini tiket Kereta Cepat Whoosh dapat dipesan mulai h-7 sebelum keberangkatan melalui aplikasi Whoosh Kereta Cepat, situs ticket.kcic,co,id, Ticket Vending Machine dan Loket resmi di stasiun serta aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, dan BRImo.

"Kami telah menyediakan sejumlah saluran resmi untuk pembelian tiket, sehingga masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan tiket kereta cepat Whoosh. Saluran resmi ini juga akan terus kami kembangkan agar layanan pada masyarakat lebih baik," ujar Eva dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (19/11).

Baca Juga

Respons KCIC soal Viral Atap Stasiun Kereta Cepat Halim Bocor

Masyarakat diminta untuk waspada terhadap penipuan berkedok penjualan tiket Kereta Cepat Whoosh. Karena pembelian tiket di luar saluran-saluran penjualan resmi tersebut, maka KCIC tidak dapat bertanggung jawab.

Masyarakat bisa mendapatkan informasi resmi terkait KCIC melalui customer service KCIC di Stasiun, email ke [email protected], telepon ke 121, website kcic.co.id, dan sosial media KCIC di Kereta Cepat ID.

Eva menambahkan, jika masyarakat menemukan adanya situs atau pihak yang menawarkan penjualan tiket Kereta Cepat Whoosh secara ilegal, mohon dapat dilaporkan kepada KCIC untuk dapat segera kami tindak lanjuti.

"KCIC akan terus menyosialisasikan kepada masyarakat terkait saluran, tata cara, dan ketentuan dalam penggunaan. Masyarakat tetap diimbau untuk waspada dan teliti dalam setiap informasi yang diterima agar terhindar dari penipuan berkedok layanan Kereta Cepat Whoosh," tutup Eva. (Asp)

Baca Juga

Piala Dunia U-17 Dongkrak Jumlah Penumpang Kereta Cepat Whoosh

#Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Barang Tertinggal atau Hilang di Kereta? Jangan Panik, Ikuti Langkah-Langkah Ini
KAI memperkuat layanan Lost and Found untuk menangani barang tertinggal di kereta dan stasiun, lengkap dengan prosedur pelaporan yang mudah dan aman.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Barang Tertinggal atau Hilang di Kereta? Jangan Panik, Ikuti Langkah-Langkah Ini
Indonesia
Jelang Angkutan Nataru 2026, Semua Awak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Tes Urine oleh BNN
Prosedur ini dari upaya KCIC menjaga standar keselamatan tertinggi dan memastikan petugas selalu dalam kondisi prima saat mengoperasikan Whoosh.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Jelang Angkutan Nataru 2026, Semua Awak Kereta Cepat Jakarta-Bandung Wajib Tes Urine oleh BNN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Beredar informasi yang menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo marah ke Menkeu Purbaya soal Kereta Cepat Jakarta - Bandung.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Murka Terhadap Purbaya karena Ogah Lunasi Utang Kereta Cepat
Indonesia
Jelang Hari Pahlawan, Tarif Tiket Whoosh Turun Mulai Rp 200 Ribu
Promo Whoosh Hero’s Deal menyediakan total 53.280 kursi yang dapat dinikmati masyarakat dengan tarif hemat.
Dwi Astarini - Sabtu, 08 November 2025
Jelang Hari Pahlawan, Tarif Tiket Whoosh Turun Mulai Rp 200 Ribu
Indonesia
Kasus Dugaan Korupsi Whoosh: KPK Jamin Penyelidikan Tetap Jalan, Tak Ada Intervensi Presiden
Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menegaskan penyelidikan dugaan korupsi proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) tetap berjalan dan tidak akan dipengaruhi keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk menanggung utang proyek tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Kasus Dugaan Korupsi Whoosh: KPK Jamin Penyelidikan Tetap Jalan, Tak Ada Intervensi Presiden
Indonesia
Presiden Prabowo Pastikan Utang Kereta Cepat Whoosh Dibayar dari Uang Sitaan Korupsi dan Efisiensi Anggaran
Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah akan membayar utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (Whoosh) senilai Rp 1,2 triliun per tahun menggunakan dana efisiensi dan uang hasil sitaan korupsi, tanpa membebani keuangan negara.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Presiden Prabowo Pastikan Utang Kereta Cepat Whoosh Dibayar dari Uang Sitaan Korupsi dan Efisiensi Anggaran
Indonesia
Rela Bayar Utang Kereta Whoosh Rp 1,2 Triliun per Tahun, Prabowo: Uangnya Ada, yang Penting Jangan Korupsi
Menurut Presiden Prabowo, uang sebesar itu tak masalah dikucurkan karena baginya Whoosh juga memiliki banyak manfaat buat masyarakat.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Rela Bayar Utang Kereta Whoosh Rp 1,2 Triliun per Tahun, Prabowo: Uangnya Ada, yang Penting Jangan Korupsi
Indonesia
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Presiden RI, Prabowo Subianto, angkat bicara soal polemik utang Whoosh. Ia mengatakan, bahwa masyarakat tak perlu khawatir.
Soffi Amira - Selasa, 04 November 2025
Prabowo soal Utang Whoosh: Enggak Usah Khawatir, Saya Tanggung Jawab Semuanya
Indonesia
Dirut KAI Dukung Langkah KPK Usut Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat, sudah Bertemu Presiden Prabowo
PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) mendukung langkah hukum yang dilakukan KPK.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Dirut KAI Dukung Langkah KPK Usut Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat, sudah Bertemu Presiden Prabowo
Indonesia
Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 5,1 Juta, Tak Terpengaruh Isu Korupsi
Meski proyek KCIC disorot KPK karena dugaan korupsi, jumlah penumpang kereta cepat Whoosh Jakarta–Bandung justru naik 6,3 persen hingga Oktober 2025, tembus 5,1 juta orang.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 30 Oktober 2025
Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 5,1 Juta, Tak Terpengaruh Isu Korupsi
Bagikan