Warga Manggarai Sering Tawuran, Pramono Sebut karena Kurangnya Lapangan Pekerjaan dan Pengaruh Media Sosial


Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. (Foto: MerahPutih.com/Ponco)
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menghadiri acara Manggarai Bershalawat. Dengan memperbanyak acara silaturahim antar warga, diharapkan energi berlebih pemuda akan tersalur ke hal-hal positif.
Selain itu, Pramono juga akan membangun lapangan olahraga di Manggarai untuk memberikan ruang berkreasi bagi warga.
"Saat saya ditanya media bagaimana salah satu solusi mengatasi tawuran yang kerap terjadi di Manggarai, saya menjawab bahwa pihak-pihak yang terkait harus dipertemukan, berdiskusi, diajak mencari solusi bersama, dan dipertemukannya itu salah satunya misalnya dengan cara bershalawat," ujar Pramono saat memberikan sambutan di acara Manggarai Bershalawat di Jakarta, Jumat (23/5).
Pramono menjelaskan, dirinya telah berdiskusi dengan berbagai pihak guna mengetahui akar persoalan dari tawuran. Berdasarkan diskusi tersebut, diketahui beberapa penyebab tawuran, yakni energi berlebih yang tidak tersalurkan dengan baik, kurangnya lapangan pekerjaan, serta pengaruh media sosial.
Baca juga:
Pramono Cabut Izin Perusahaan yang Tahan Ijazah Milik Pegawai
"Maka saya ingin energi-energi yang berlebih di Manggarai tersalurkan dengan baik, salah satunya dengan bershalawat. Untuk kegiatan anak muda di sini juga saya sudah berikan bantuan alat-alat olahraga, alat hadroh, marawis. KJP (Kartu Jakarta Pintar) juga kami bantu, ijazah yang ditahan pun sudah ditebus," kata Pramono.
Sementara untuk lapangan pekerjaan, Pramono menyampaikan, PPSU yang syaratnya sudah diturunkan menjadi minimal lulusan SD diharapkan dapat membantu para pemuda di Manggarai semakin mudah mencari kerja.
"Disampaikan Pak Walikota di sini disiapkan 4.000 lapangan pekerjaan," ujar Pramono.
Saat menyampaikan sambutannya, Pramono meminta salah satu pemuda yang hadir untuk naik ke panggung. Salah satu pemuda itu bernama Eza, dan menyampaikan bahwa pemuda di Manggarai membutuhkan lapangan untuk bermain bola.
Baca juga:
PKS Dukung Pramono Benahi Tiang Monorel di Jakarta, Dianggap Ganggu Estetika
"Di sini (di lokasi manggarai bershalawat) akan dibangunkan lapangan futsal. Sehingga pemuda bisa berkegiatan positif dan tidak lagi tawuran. Lapangan ini juga nantinya saya harapkan bisa dijadikan tempat bagi warga untuk saling bersilaturahim," tutur Pramono.
Pramono meyakini, dengan diperbanyaknya kegiatan positif yang difasilitasi oleh pemerintah Jakarta dan juga diciptakan lapangan pekerjaan, persoalan tawuran berulang di Manggarai dapat dikurangi. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pemprov DKI Telusuri Temuan BRIN soal Kandungan Mikroplastik Berbahaya di Air Hujan Jakarta

Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi

Disorot Menkeu Endapkan Dana Rp 14,6 Triliun, Ini Kata Gubernur Pramono

IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bakal Tertibkan Pihak yang Tarik Biaya Rp 500 Ribu Motret di Tebet Eco Park

Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai Capai 74 Persen

Pasar Taman Puring Belum Diperbaiki usai Kebakaran, Pramono Ungkap Alasannya

Usai Konsultasi ke KPK, Pramono Anung Putuskan Bangun RS di Lahan Sumber Waras pada 2026

Revitalisasi Pasar Taman Puring Mandek, Gubernur Pramono Tunggu Pedagang 'Damai'

Pramono Kaget Kamar Inap President Suite RSUD Cengkareng Bisa Buat Candle Light Dinner
