Wapres JK: Secara Politik Indonesia Tak Terlibat Kasus Pembunuhan Kim Jong Nam


Wapres Jusuf Kalla. (Antara Foto/Wahyu Putro A)
Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan Indonesia tidak terlibat secara politik dalam kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un yang melibatkan warga negara Indonesia (WNI) bernama Siti Aishah.
"Jelas kita tidak di situ, dalam artian secara politik, kalau Korea Utara jelas politis. Jadi, selalu akan bertentangan," kata Wapres JK di Pesawat Kepresidenan BAE-RJ 85 dalam perjalanan dari Bali menuju Jakarta, Kamis(23/2).
Kepolisian Malaysia sebelumnya melaporkan bahwa empat warga negara Korea Utara yang diduga terlibat dalam pembunuhan tersebut sempat singgah ke Jakarta sebelum kembali ke negaranya.
Lebih lanjut, JK menjelaskan bahwa saat ini fokus pemerintah Indonesia adalah memberikan perlindungan dan bantuan hukum yang diperlukan kepada WNI asal Serang, Banten tersebut yang ditahan polisi Malaysia karena diduga terlibat pembunuhan Kim Jong Nam.
"Kita tinggal menunggu sekarang saja proses hukumnya," kata JK.
Sebelumnya, Wapres JK juga menyampaikan bahwa Siti Aishah merupakan korban dari rekayasa atau penipuan politis dalam upaya pembunuhan Kim Jong Nam.
Terkait upaya pemerintah Indonesia untuk membantu Siti Aishah, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah melakukan pertemuan trilateral dengan menteri luar negeri Vietnam yang salah satu warganya juga diduga terlibat, dan menteri luar negeri Malaysia di sela-sela pertemuan retret menteri ASEAN di Boracay, Filipina.
Dalam pertemuan dengan Menlu Malaysia Dato Sri Anifah dan Menlu Vietnam Panh Binh Minh tersebut, Menlu Retno menekankan pentingnya otoritas Malaysia untuk segera membuka akses kekonsuleran bagi WNI yang ditahan karena hukumnya wajib sesuai Konvensi Wina.
Hingga saat ini, otoritas Malaysia belum memberikan izin kepada staf Kedutaan Besar RI di Kuala Lumpur dan pengacara yang ditunjuk untuk menemui Siti Aisyah.
Berita terkini terkait Siti Aishah yang terlibat pembuhunan Kim Jong Nam di Malaysia baca juga di: Jokowi Tegaskan Indonesia Akan Terus Dampingi Siti Aishah
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Legislator Bongkar Habis Strategi Prabowo Subianto untuk Pertahanan Negara, dari Siber hingga Laut Cina Selatan

Jangan Enak-enakan Kerja di Ruangan, Prabowo: Pimpinan TNI Harus Ikut Turun ke Tempat Paling Berbahaya

Indonesia Terapkan 'Pertahanan Semesta', Prabowo Minta Rakyat Jaga Tanahnya agar Tidak Dikuasai Asing

Perintah Teranyar Presiden Prabowo Pada Petinggi Pertahanan Negara Jelang HUT RI

Pentingnya Investasi Pertahanan, Prabowo: Jangan Sampai Kita Jadi Budak dan Kedaulatan Dirampas

Prabowo-Macron 'Kunci' Era Baru Pertahanan Indonesia, Alih Teknologi dan Produksi Bersama Siap Guncang Asia Tenggara!

Revolusi Pertahanan! BRIN Gebrak Industri dengan Kecerdasan Buatan untuk Tingkatkan Keamanan Nasional

DPR dan Pemerintah Mulai Bahas 5 RUU Kerja Sama Bidang Pertahanan

Pemerintah Berupaya Bangun 'Smart Defence System' di IKN

Presiden Jokowi Minta Jajaran Kabinet Waspada
