Wali Kota Solo Temui Jokowi Bahas Pilwakot 2020, Dukung Gibran atau Purnomo?

Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo (MP/IsmaiL)
MerahPutih.Com - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo melakukan pertemuan tertutup dengan Presiden Jokowi di Gedung Agung Yogyakarta, Jumat (31/1).
Foto pertemuan Jokowi dan Rudy tersebut beredar luas di media sosial (Medsos). Pertemuan keduanya seolah mendinginkan suasana, terlebih hubungan keduanya yang pernah menjadi kawan akrab politik dengan menjadi pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada Pilkada 2005 dan 2010 silam sedang memanas.
Baca Juga:
Maju Pilwakot Solo, Bakal Cawali Independen Ini Tak Gentar Lawan Gibran dan Purnomo
Hal itu terjadi setelah putra sulug Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka ngotot maju di Pilwakot Solo 2020 lewat jalur DPD PDIP Jawa Tengah. Padahal, Rudy yang menjabat Ketua DPC PDIP Solo, telah resmi mengusung pasangan Achmad Purnomo-Teguh Prakosa.
Beberapa kesempatan saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Solo tidak didampingi Wali Kota Solo. Misalnya acara Hari Batik Nasional di Pura Mangkunegaran, 2 Oktober 2019, Rudy absen dengan alasan menghadiri kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Meski demikian, Rudy menegaskan tidak memiliki masalah dengan Jokowi.
"Ya benar ada pertemuan dengan Presiden Jokowi di Yogyakarta. Ngobrolnya cukup lama," ujar Rudy kepada Merahputih.com, Minggu (2/2).

Rudy membenarkan sudah lama tidak bertemu Jokowi meskipun sama-sama orang Solo. Ia menegaskan Jokowi sebenarnya ingin bertemu dirinya saat Rakernas dan HUT ke-47 PDIP di JIExpo, Jakarta, tanggal 10-12 Januari 2020. Namun, saat itu Rudy tidak hadir dengan alasan siaga bencana di Solo.
"Dia (Jokowi) mengira saya hadir di rakernas nyari saya disana. Mensesneg (Sekretariat Negara) juga telpon dan whatsapp saya, kebetulan ponsel saya mati," kata dia.
Baca Juga:
Jelang Imlek, Pedagang Mainan Miniatur Barongsai Asal Cirebon Mengadu Nasib di Solo
Dalam pertemuan itu, Rudy melaporkan banyak hal tentang kondisi Solo. Laporan tersebut diantaranya mengenai Benteng Vastenburg, Taman Sriwedari, pemindahan sekolah hingga pengoperasian RSUD Bung Karno.
"Saya juga membicarakan masalah Pilkada Solo, yang saat ini tinggal menunggu rekomendasi dari DPP PDIP dan siap menjalankannya dan dipatuhi semua kader," kata dia. (Ism)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya

KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat

Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

PDIP Solo Usulkan Andika Perkasa dan FX Rudy Jadi Ketua DPD PDIP Jawa Tengah

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima
