Wagub DKI Akui Gedung di Jakarta Jadi Salah Satu Penyebab Banjir
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Foto: ANTARA
MerahPutih.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyebut ada sejumlah gedung di Jakarta yang menyalahi aturan dalan pembangunan, sehingga berimbas banjir di kawasan ibu kota.
"Ada juga developer yang hadir di Jakarta ini, justru kehadirannya mengakibatkan masalah di lingkungan sekitarnya," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di Jakarta, Selasa (23/2).
Baca Juga
5 Orang Meninggal Dunia akibat Banjir, Anies: Kita Ambil Hikmahnya
Tapi, Pemprov DKI tak juga menutup mata jika kehadiran developer justru meningkatkan perbaikan infrastruktur bagi kepentingan masyarakat sekitar.
Saat ini, ucap Riza, Pemerintah DKI tengah mendata gedung-gedung yang disinyalir tak mengikuti aturan pembangunan. Jika pendataan sudah rampung Pemda DKI akan memanggil.
"Kita akan diskusikan, supaya para developer ikut bertanggung jawab atas berbagai masalah. Tidak hanya masalah banjir, masalah macet, dan masalah lingkungan lainnya," papar dia.
Dalam pemanggilan ini, lanjut Riza, pihaknya akan mengecek kepatuhan dalam membangun gedung di Jakarta. Hal ini untuk memastikan apakah gedung tersebut berkontribusi sebagai penyebab banjir atau tidak.
"Tidak sedikit ya termasuk dicek lagi IMB-nya, AMDAL-nya, lalinnya segala macam, sertifikat layak huninya, dan sebagainya," terangnya.
Riza tegaskan, pihaknya akan memberi sanksi jika para perusahaan swasta yang melanggar aturan yang ada dan pembangunan itu menyebabkan banjir. Sebab menurutnya, ada mekanisme dan aturan yang harus ikut bertanggung jawab untuk membantu DKI.
"Semua akan kita cek kembali dan nanti semua harus bekerja sama dengan pemprov dalam rangka membantu kota Jakarta," pungkasnya. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Normalisasi Kali Krukut Mulai dari Segmen Tarakanita hingga Jembatan Tendean
Pekan Ini Jakarta Terancam Banjir Rob, 560 Pompa Disiapkan Pemerintah
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta