5 Orang Meninggal Dunia akibat Banjir, Anies: Kita Ambil Hikmahnya
Gubernur Anies Baswedan (kanan) dan Wagub Riza Patria (kiri) meninjau mesin pompa di Rawa Buaya, Jakarta Barat, Senin (22/2/2021). (ANTARA/HO/Dok. Pemprov DKI Jakarta)
MerahPutih.com - Sebanyak 5 orang meninggal dunia atas bencana banjir yang menerjang wilayah Jakarta beberapa hari terakhir ini. Mereka tersebar di sejumlah wilayah ibu kota.
"Ada dua anak usia 7 tahun, usia 11 tahun dan 13 tahun, satu lagi seorang lansia usia 68 tahun di Jaksel. Jadi ada 5 korban," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat takziah di salah satu korban bernama Arjuna (7) di Jakarta Barat, Senin (22/2).
Anies menegaskan, saat terjadi banjir, air luapan itu bukan sebagai lokasi bermain anak-anak. Tempat tersebut penuh risiko yang harus dihindari, bukan dinikmati sebagai sarana bermain.
Baca Juga:
Antisipasi Jadi Klaster COVID-19, Pengungsi Banjir Bekasi Bakal Dites Swab
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu meminta kepada orang tua agar dapat menjaga dan mengawasi buah hatinya tidak main tempat banjir.
"Saya ingin mengajak masyarakat bila menyaksikan ada anak-anak bermain di tempat berisiko, maka pandanglah itu sebagai anak kita sendiri. Disapa, diajak menjauhi tempat berisiko," papar dia.
Anies pun mengaku, pihaknya telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk memperhatikan juga keselamatan warga khususnya anak-anak. Sebab di kala Jakarta dikepung air, bocah kerap kali main banjir-banjiran.
Peristiwa banjir yang memakan korban jiwa ini, kata Anies, harus ambil hikmahnya.
Ia pun berharap kejadian seperti ini tak menelan korban jiwa kembali.
Baca Juga:
Proses Evakuasi Korban Banjir Terkendala karena Warga Enggan Mengungsi
Terhadap korban yang meninggal dunia, Pemprov DKI sudah menyiapkan santunan. Namun demikian, Anies belum merinci secara spesifik bantuan tersebut dalam bentuk apa dan jumlahnya berapa.
"Kejadian ini adalah kejadian yang harus kita ambil hikmahnya, tentu semua ada di tangan Allah, tapi bagian kita ikhtiar," ucap Anies.
Setelah mengunjungi rumah duka, Anies turut menyampaikan belasungkawa dan doa semoga almarhum diterima oleh Allah SWT.
"Jadi tadi kami takziah menyampaikan belasungkawa atas nama Pemprov DKI insyaallah diberikan ketabahan," tutup Anies. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Anung Resmikan Embung Lapangan Merah, Klaim Mampu Kurangi Banjir hingga 69 Persen
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
15 RT di Jakarta Timur Tergenang, Ini Langkah BPBD Atasi Luapan Ciliwung
Gubernur Pramono Usul Speaker Masjid dan Gereja Dipakai untuk Peringatan Dini Banjir
Banjir Rob Mampir Depan JIS Hingga Jalanan Utama Terendam, Kawasan Muara Angke yang Langganan Banjir Justru Aman
BPBD DKI Sebut Banjir di Jakarta Sudah Surut, Turunkan Personel untuk Pantau Kondisi Genangan
42 RT di Jakarta Terendam Banjir, BPBD: Genangan Terus Meluas Hingga Malam Hari
Banjir Jakarta Meluas, Pintu Air Mayoritas Siaga Tiga
Proyek Penurapan Multiyears Sungai di Jakarta Digas Lagi, Fokus Kali Grogol Hingga Mookervart
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara