Virus Corona Menyebar, Pembukaan Penerbangan Semarang-Tiongkok Ditunda
Calon penumpang melihat jadwal keberangkatan pesawat di Terminal Baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah, Rabu (6/6). ANTARA FOTO/R. Rekotomo.
Merahputih.com - PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani menunda pembukaan rute penerbangan langsung dari Semarang, Jawa Tengah, ke Tiongkok sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona (novel Coronavirus/nCov).
Baca Juga
Mahasiswi Masuk Ruang Isolasi Usai Pulang dari Tiongkok, RSUD Dr Moewardi Pastikan Negatif Corona
"Penerbangan dari Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang ke Tiongkok pada dasarnya masih dalam rencana dan saat ini belum ada proses penerbangan 'direct' ke sana," kata Communication and Legal Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Jenderal Ahmad Yani Ahmad Danar Suryantono di Semarang, Rabu (5/2).
Penundaan pembukaan rute penerbangan tersebut juga sebagai tindak lanjut atas instruksi penutupan penerbangan dari dan ke Tiongkok oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Rute penerbangan langsung Semarang-Hainan, Tiongkok, rencananya dibuka pada awal Februari 2020, namun ditunda hingga waktu yang belum bisa ditentukan.
Sebelumnya Kemenhub memutuskan melakukan penundaan penerbangan dari dan ke seluruh destinasi di Tiongkok.
Baca Juga
Waspadai Penyebaran Corona di Stasiun, Setiap Penumpang Kereta Dibagikan Masker
Penundaan berlaku mulai 5 Februari 2020 pukul 00.00 WIB sehubungan dengan perkembangan wabah virus corona dan status darurat global yang ditetapkan WHO serta sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Pelaku Usaha Berharap Penerbangan Langsung ke Bandara Ahmad Yani Segera Dibuka
Kemenhub Kembalikan Status Bandara Internasional Ahmad Yani, Tiga Maskapai Pastikan Buka Rute Luar Negeri
Bandara Ahmad Yani Naik Status, 3 Maskapai Siap Layani Rute Internasional Perdana
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut