UTBK UNS Surakarta Diikuti 22.385 orang, 5 Disabilitas Ikut Mendaftar


Rektor UNS Jamal Wiwoho mengawasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN, Senin (12/4). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jawa Tengah diikuti 22.385 orang, Senin (12/4). Dari jumlah tersebut sebanyak 5 orang adalah disabilitas.
Rektor UNS Jamal Wiwoho mengatakan, UTBK di UNS Surakarta dibagi dua gelombang, yakni 12-18 April kemudian 26 April-2 Mei. Hal itu dilakukan untuk mencegah kerumunan. Berbeda dari tahun sebelumnya, UNS tidak lagi mensyaratkan tes COVID-19 untuk mengikuti ujian.
Baca Juga:
SMBPTN Bukan Ajang Diskriminasi Disabilitas
Dikatakannya, tidak diberlakukannya tes COVID-19 untuk mengikuti ujian didasari dari petunjuk teknis oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Pada tahun lalu, UNS mewajibkan peserta dari luar kota untuk membawa hasil rapid test atau swab PCR.
"Kami memastikan telah memperketat protokol kesehatan dalam pelaksanaan UTBK. Peserta dilakukan pengecekan suhu badan, memakai masker," katanya.
Ia mengaku, membagi peserta jadi dua gelombang. Untuk gelombang pertama ada 13 sesi dan gelombang dua 14 sesi. Jamal juga mengingatkan agar peserta datang pada jadwal yang sudah ditentukan.
"Kami tidak mengadakan UTBK susulan bagi peserta yang berhalangan hadir seperti tahun lalu. Saya berharap peserta hadir sesuai jadwalnya," kata dia.

Jamal menjelaskan jumlah peserta UTBK UNS adalah sebanyak 22.385 yang terdiri dari 10.765 pada gelombang I dan 11.620 pada Gelombang II. Dalam pelaksanaan UTBK hari ini, 45 orang tidak hadir, sehingga jumlah peserta hadir yaitu 785 orang dan ada lima peserta disabilitas yang mengikuti UTBK UNS.
Untuk UTBK di UNS dilaksanakan di 14 lokasi ujian dengan total 43 ruang. Seluruh ruangan itu berkapasitas 830 peserta per sesi atau 1.660 peserta per hari atau dua sesi.
Sementara itu, lokasi ujian peserta, yakni di Fakultas Kedokteran (2 ruang), UPT TIK (3 ruang), FMIPA (8 ruang), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) (5 ruang), FSRD (3 ruang), FIB (1 ruang), FISIP (2 ruang), FH (1 ruang), FKIP-1 (3 ruang), FKIP-2 (2 ruang), FT (6 ruang), SV (3 ruang), UPT-P2B (3 ruang), FP (1 ruang). (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Jelang Ujian Tertulis Masuk PT, 38.606 Peserta Permanenkan Data
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Legislator Tegaskan Anggaran PTS Jauh dari Kata Merata, Minta Disetarakan dengan PTN

Kuota Calon Mahasiswa SMMPTN 17.909 Kursi, Ini Materi Yang Diujikan

DPR Desak Program 5.000 Doktor Harus Transparan, Peserta Wajib Diseleksi Ketat

Ayo Segera Siapkan Syaratnya! Ada 300 Beasiswa Perguruan Tinggi Milik BUMN Dibuka Tanggal 16 Juni

UTBK-SNBT 2025, Ketahui Ketentuan dan Jadwal Lengkapnya

Universitas di Bawah Bayang-Bayang Militer, DPR Soroti Pelanggaran UU Pendidikan Tinggi oleh TNI

Mahasiswa di Sejumlah Kampus Kini Diincar Masuk Bagian Tim Esports

Tes Kemampuan Akademik Kelas 12 SMA, SMK, dan MA Digelar Bulan November 2025, Ini Mata Pelajaran Yang Diujikan

Muhammadiyah Ucapkan Selamat ke Brian Yuliarto, Minta Perhatikan Perguruan Tinggi Swasta

Pengusaha Bakal Diberi Wilayah Izin Usaha Pertambangan Untuk Kepentingan Perguruan Tinggi
