Usai Libur Lebaran, Pengguna Harian Commuter Line Jabodetabek Kembali Mendominasi
mulai hari pertama kerja setelah libur Lebaran 2024 (16-18 April 2024) rata-rata volume pengguna Commuter Line Jabodetabek sebanyak 954.715 orang per hari. (MerahPutih.com/Kanu)
MerahPutih.com - Setelah libur panjang Lebaran, masyarakat kembali menggunakan Commuter Line (CL) Jabodetabek sebagai transportasi untuk mobilitasnya menuju tempat aktivitasnya sehari-hari.
Pengguna harian CL terlihat kembali mendominasi. KAI Commuter mencatat, mulai hari pertama kerja setelah libur Lebaran 2024 (16-18 April 2024) rata-rata volume pengguna Commuter Line Jabodetabek sebanyak 954.715 orang per hari.
Sebelum masa libur panjang Lebaran, volume tertinggi sebanyak 1.041.750 orang pada Senin 1 April 2024. Angka tersebut lebih besar 40% jika dibanding rata-rata volume pengguna CL Jabodetabek pada hari libur Lebaran kemarin, yaitu sebanyak 680.891 orang per harinya.
Baca juga:
KAI Commuter Antisipasi Lonjakan Pemudik Lokal Yogyakarta-Solo
"Terpantau di stasiun-stasiun pemberangkatan seperti Stasiun Bogor rata-rata volume pengguna yang naik pada hari kerja usai libur lebaran kemarin sebanyak 56.871 orang. Sedangkan stasiun keberangkatan lainnya seperti Stasiun Citayam tercatat sebanyak 33.995 orang dan Stasiun Bekasi sebanyak 33.611 orang," tulis pengumuman resmi KAI Commuter (19/4).
Dari pantauan di stasiun pemberangkatan, pengguna Commuter Line Jabodetabek kembali didominasi oleh pengguna harian yang akan beraktivitas menuju atau dari pusat-pusat kota khususnya pada jam sibuk pagi dan sore hari.
Pengguna musiman yang membawa keluarga dan anak juga masih tampak menggunakan CL pada siang hari.
Stasiun transit Manggarai dan Tanah Abang pada jam sibuk pagi dan sore juga mulai padat dengan pengguna yang hendak transit perjalanan CL atau berpindah peron keberangkatan.
Baca juga:
Sebelumnya pada hari libur Lebaran, stasiun itu mulai padat pada siang hari. Selama hari kerja kemarin, rata-rata volume pengguna yang transit di Stasiun Manggarai sebanyak 180.839 orang, sedangkan Stasiun Tanah Abang mencapai 141.212 orang tiap harinya.
Untuk operasional layanan Commuter Line Merak, jumlah penumpang setelah tiga hari libur lebaran tercatat sebanyak 15.956 orang per harinya.
Sedangkan operasional Commuter Line Basoetta, pada hari kerja usai libur Lebaran tidak jauh berbeda dengan hari kerja pada bulan Ramadan sebelum libur lebaran, yaitu sebanyak 7.656 orang per harinya. (*)
Baca juga:
Minggu Kedua Ramadan, Keramaian Stasiun Commuter Line Dekat Pusat Belanja Meningkat
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Kereta Petani dan Pedagang Resmi Beroperasi, Tarif Rp 3.000
Barang Tertinggal atau Hilang di Kereta? Jangan Panik, Ikuti Langkah-Langkah Ini
Berakhir Damai, Pegawai KAI tak Jadi Dipecat Saling Bermaafan dengan Penumpang yang Kehilangan Tumbler di KRL
Melihat Uji Coba Gedung Baru Stasiun Rangkasbitung Ultimate
Penyebab KRL Tanah Abang-Serpong Alami Gangguan Hari ini, Dipicu Hoax soal Rel yang Patah
Gedung Baru Stasiun KA Rangkasbitung Mulai Diujicobakan, Begini Alurnya
Wacana Menhub soal Pengoperasian KRL 24 Jam, Komisi V DPR: Perlu Kajian Matang dan Koordinasi dengan KAI
Prabowo Mau Borong 30 Rangkaian KRL, Jumlah Penumpang Diprediksi Tembus 400 Juta Orang
DPR Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo Perkuat Layanan Commuter Line Jabodetabek
Prabowo Minta KRL Ditambah, Siap Kucurkan Anggaran hingga Rp 5 Triliun