Usai Diguncang Gempa, Umat Kristiani Merayakan Natal di Tenda Darurat

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Rabu, 26 Desember 2018
Usai Diguncang Gempa, Umat Kristiani Merayakan Natal di Tenda Darurat

Rumah roboh karena gempa Donggala. Foto: Twitter/@Sutopo _PN

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Umat Kristiani di sejumlah gereja di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, terpaksa melaksanakan ibadah Natal di tenda-tenda darurat di lokasi pengungsi yang tersebar di beberapa lokasi berbeda di daerah itu.

Seperti di Gereja Protestan Indonesia Donggala (GPID) Patmos di Desa Jono Oge, Kecamatan Sigibiromaru, Kabupaten Sigi, umat Nasrani merayakan Natal 25 Desember 2018 untuk pertama kalinya di tenda darurat yang ada di Desa Bolupontu Jaya di Desa Sidera karena gereja rusak akibat gempa bumi berkekuatan 7,4 SR yang mengguncang tiga wilayah di Sulteng yakni Palu, Donggala, dan Sigi pada 28 September 2018.

Akibat bencana itu, gereja yang selama beberapa tahun digunakan umat Kristiani sebagai tempat beribadah tersebut hancur diterjang gempa dan likuifaksi.

Jemaat gereja itu hampir tiga bulan terakhir pascabencana alam melaksanakan kebaktian minggu dan ibadah Natal di tenda darurat.

"Ya, Natal kali ini sangatlah berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, baik suasana maupun tempat ibadahnya," kata Roby, seorang anggota jemaat usai ibadah Natal.

Kerusakan akibat gempa dan tsunami yang terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9) petang. Foto: Twitter/@Sutopo_PN
Kerusakan akibat gempa dan tsunami yang terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9) petang. Foto: Twitter/@Sutopo_PN

Isa Almasih (Yesis Kristus), kata Roby, lahir untuk membawa kabar sukacita dan sebagai umat yang percaya kepada Sang Juru Selamat itu, harus menyambutnya juga dengan gembira.

Hal senada juga disampaikan Mince. Ibu rumah tangga itu juga mengatakan bersyukur masih bisa merayakan Natal setelah permukiman mereka di Dusun II Jono Oge terdampak parah likuifaksi.

Gereja dan seluruh bangunan rumah warga di dusun itu lenyap bagai ditelan bumi saat terjadi gempa dahsyat yang banyak menelan korban jiwa.

Suasana sama juga terlihat di Gereja Pantekosta Indonesia Desa Jono Oge. Jemaat setempat juga untuk pertama kalinya melaksanakan ibadah Natal di tenda darurat karena gereja permanen telah rata dengan tanah diterjang gempa.

Ia mengatakan, meski ibadah di tenda darurat jemaat yang hadir cukup banyak dan semuanya tampak bersukacita menyanyikan puji-pujian dan mendengarkan khotbah yang disampaikan oleh pendeta.

Usai ibadah Natal, jemaat kembali lagi ke tempat pengungsian di tenda-tenda darurat yang disediakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab Sigi) di beberapa lokasi pengungsian di wilayah itu.

#Gempa Bumi #Bencana Alam #Natal
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Berita Foto
Rencana Pemberian Diskon Tarif Tol Libur Natal dan Tahun Baru 2026
Suasana kendaraan melintasi Jalan Tol Dalam Kota, Kawasan Semanggi, Jakarta, Rabu (8/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 08 Oktober 2025
Rencana Pemberian Diskon Tarif Tol Libur Natal dan Tahun Baru 2026
Indonesia
Gempa di Sumenep Rusak 316 Bangunan, Tersebar di 3 Kecamatan
Gempa berkekuatan magnitudo 6,5 mengguncang wilayah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Selasa (30/9) malam sekitar pukul 23.49 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Gempa di Sumenep Rusak 316 Bangunan, Tersebar di 3 Kecamatan
Indonesia
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Kubah Masjid Agung Sukoharjo Patah Diterjang Angin Ribut
Indonesia
Pemerintah Siapkan SKB Pembatasan Angkutan Barang untuk Musim Libur Nataru dan Optimalkan 178 Terminal Penumpang Tipe A Hingga B untuk Mobilitas Masyarakat
Kunci sukses angkutan Natal dan Tahun Baru ialah sinergi, koordinasi dan kolaborasi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Siapkan SKB Pembatasan Angkutan Barang untuk Musim Libur Nataru dan Optimalkan 178 Terminal Penumpang Tipe A Hingga B untuk Mobilitas Masyarakat
Indonesia
166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
Masyarakat diimbau tetap waspada, tidak panik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 02 Oktober 2025
166 Kali Gempa Susulan Guncang Sumenep, Fokus Penanganan Bencana Kini Beralih ke Kaji Cepat dan Penyaluran Bantuan Logistik
Dunia
Gempa Magnitude 6,9 Guncang Filipina, 20 Orang Dilaporkan Tewas
Kedalaman gempa berada di sekitar 10 km dan mencatat adanya beberapa gempa susulan, dengan yang terkuat mencapai magnitudo 6.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
  Gempa Magnitude 6,9 Guncang Filipina, 20 Orang Dilaporkan Tewas
Indonesia
Penelitian BRIN Makan Korban Jiwa, Pekerja Tewas Tertimpa Longsor di Lokasi Riset Sesar Aktif Demak
Penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terkait aktivitas sesar aktif di Dukuh Sendang Delik, Desa Sumberejo, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, memakan korban jiwa.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Penelitian BRIN Makan Korban Jiwa, Pekerja Tewas Tertimpa Longsor di Lokasi Riset Sesar Aktif Demak
Indonesia
Kabupaten Tapanuli Utara Diguncang Gempa, Dipicu Aktivitas Sesar Besar Sumatera Segmen Toru
Gempa bumi itu dirasakan di daerah Tarutung dengan skala intensitas II-III MMI.
Frengky Aruan - Jumat, 26 September 2025
Kabupaten Tapanuli Utara Diguncang Gempa, Dipicu Aktivitas Sesar Besar Sumatera Segmen Toru
Indonesia
BMKG Catat Ada 24 Gempa Susulan usai Guncangan Magnitudo 5,7 di Banyuwangi
BMKG mencatat, ada 24 gempa susulan usai guncangan magnitudo 5,7 di Banyuwangi, Jumat (26/9).
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
BMKG Catat Ada 24 Gempa Susulan usai Guncangan Magnitudo 5,7 di Banyuwangi
Indonesia
BNPB Langsung Kirim Tim ke Banyuwangi dan Situbondo Usai Gempa Magnitudo 5,7
Langkah ini menegaskan komitmen pemerintah pusat untuk segera hadir di lokasi bencana
Angga Yudha Pratama - Jumat, 26 September 2025
BNPB Langsung Kirim Tim ke Banyuwangi dan Situbondo Usai Gempa Magnitudo 5,7
Bagikan