Headline

Undang Ustaz Pendukung HTI, Begini Pembelaan Anies Baswedan

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 26 Juni 2019
 Undang Ustaz Pendukung HTI, Begini Pembelaan Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara mengenai acara Kajian Bulanan Masjid Fatahillah Balai Kota Jakarta yang mengundang Ustaz Felix Siauw menjadi penceramah, pada Rabu (26/6).

Anies mengatakan bahwa acara Kajian Bulanan yang diselenggarakan oleh Korps Pegawai Negeri Sipil (Korpri) Pemprov DKI Jakarta itu tidak melanggar aturan.

"Kita tertib, ikuti peraturan insya Allah apa yang dikerjakan Korpri jalan sesuai ketentuan yang ada," ujar Anies di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (26/6).

Lantaran, kata Anies, kegiatan Kajian Bulanan itu tidak forum tertutup, Pemprov DKI menggelar secara terbuka di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI.

Ustaz Felix Siauw tetap berceramah di kalangan pegawai negeri DKI Jakarta
Ustaz Felix Siauw tetap berceramah di acara Kajian Bulanan PNS DKI Jakarta (MP/Asropih)

Untuk itu, orang nomor satu di Jakarta itu pun meminta kepada masyarakat untuk saling menghargai satu sama lainnya.

"Cek sama panitia. Tapi intinya begini, kalau Pemprov undang, hargai undangan itu. Hargai saja kemudian, toh forum terbuka. Semua bisa dengarkan, menyaksikan. Dan hari ini orang bisa bicara di mana saja, Masuk youtube, bisa didengar. Ini bagian dari sesuatu yang normal," tuturnya.

Seperti diketahui, Pemprov DKI telah membatalkan Ustadz kondang, Felix Siauw untuk mengisi kegiatan kajian bulanan di masjid Fatahillah Balaikota DKI Jakarta, pada Rabu (26/6). Sosok ini dikenal sebagai pendukung Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Bahkan dalam beberapa kesempatannya, Felix Siauw dengan lantang berbicara tegakkan khilafah di Indonesia.

Dalam poster acara yang tersebar di aplikasi whatsaap, acara itu sedianya digelar pada Rabu (26/6) sekitar pukul 11.45 WIB, dan menghadirkan Ustaz Felix Siauw.

BACA JUGA: Pemprov DKI Undang Ustaz Pendukung HTI Felix Siauw Beri Kajian Bulanan

Tetap Ceramah Meski Dilarang, Ustaz Felix Siauw Berdalih Jaga Kehormatan Masjid

Kepala Sekretariat Dewan Pengurus Korpri Provinsi DKI Jakarta Amiruddin membenarkan telah mengundang Ustaz Felix Siauw untuk mengisi kajian bulanan di Mesjid Balaikota. Namun kegiatan itu telah dibatalkan.

"Udah kita batalin, dibatalin," ujar Amiruddin saat dikonfirmasi Selasa (25/6) kemarin.

Namun ternyata, Ustaz Felix diam-diam jadi memberikan ceramah di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (26/6).

Ustaz Felix yang menggunakan kemeja batik berwarna cokelat dan kopiah langsung duduk di depan dan memberikan ceramahnya.(Asp)

#Felix Siauw #Hizbut Tahrir #Gubernur DKI Jakarta #Anies Baswedan
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Gubernur DKI Pramono Anung menyebut pembahasan UMP DKI 2026 hampir final. Perbedaan usulan buruh dan pengusaha jadi alasan finalisasi masih berlanjut.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Gubernur DKI Jakarta: Pembahasan UMP 2026 Segera Rampung, Tinggal Finalisasi
Indonesia
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Gubernur DKI meminta koordinasi lintas lembaga untuk memperbaiki enam titik tanggul bocor di pesisir Jakarta, termasuk Muara Baru yang sempat viral.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 08 Desember 2025
Gubernur Pramono Minta Perbaikan Tanggul Jakarta Dipercepat, Libatkan Banyak Kementerian
Indonesia
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Pemprov DKI menyiapkan berbagai aktivitas untuk menyambut Natal 2025, mulai dari lomba dekorasi, diskon mal, hingga konser terbuka.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jakarta Siapkan Perayaan Natal Meriah, Pramono: Bukan Hanya Ornamen, Tapi Juga Diskon
Indonesia
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Menjelang perayaan Nataru, harga pangan di Jakarta dipastikan stabil. Gubernur Pramono menyebut inflasi terkendali menjadi kunci menjaga daya beli masyarakat.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
Jelang Nataru 2025–2026, Gubernur Pramono Pastikan Harga Pangan di Jakarta Stabil
Indonesia
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Jakarta siaga cuaca ekstrem. Gubernur Pramono perintahkan mitigasi banjir, kesiapan alat, dan potensi modifikasi cuaca.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Pramono Anung Instruksikan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Jakarta hingga Awal Tahun 2026
Indonesia
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Gubernur DKI Pramono Anung menolak laporan PBB yang menyebut populasi Jakarta hampir 42 juta jiwa. Angka tersebut berasal dari wilayah aglomerasi Jabodetabek.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Disebut PBB Jakarta Berpenduduk 42 Juta, Gubernur Pramono: Angka Itu Aglomerasi Jabodetabek
Indonesia
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Gubernur DKI Pramono Anung mengimbau peserta Reuni 212 menjaga keamanan Jakarta. Acara digelar di Monas pada 2 Desember dengan pengalihan arus lalu lintas.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 Desember 2025
Reuni 212 di Monas, Gubernur Pramono Imbau Warga Jaga Keamanan Jakarta
Indonesia
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menjadi pembicara utama di AsiaBerlin Summit 2025, memaparkan visi transformasi Jakarta menuju 50 kota global terbaik 2030.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 November 2025
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Indonesia
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Gubernur Pramono memastikan KJP Plus siswa terduga kasus ledakan SMAN 72 tidak dicabut dan meminta Disdik memperkuat pencegahan bullying di sekolah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 19 November 2025
Gubernur Pramono Pastikan KJP Plus Pelaku Ledakan SMAN 72 Tidak Dicabut
Indonesia
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Diketahui, Senin (17/11) siang, ratusan buruh dari berbagai elemen menggelar aksi di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat. Kedatangan mereka menuntut Gubernur Pramono untuk kenaikan UMP 10 persen menjadi Rp 6 juta.
Frengky Aruan - Selasa, 18 November 2025
Promono Belum Putuskan Kenaikan UMP Jakarta 2025 Sesuai Kemauan Buruh Rp 6 Juta
Bagikan