Umat Hindu Bali Rayakan Galungan

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 05 April 2017
Umat Hindu Bali Rayakan Galungan

Persiapan Galungan

Ukuran:
14
Audio:

Hari ini Rabu (5/4) umat Hindu Bali merayakan Galungan. Galungan merupakan hari kemenangan Dharma melawan Adharma, kebaikan menang terhadap keburukan.

Meski perayaan Galungan berlangsung sederhana namun suasana Bali pada umumnya sebagaimana dilansir Antara tetap semarak. Para perempuan mengenakan busana adat Bali menjunjung sesajen didampingi suami atau putra-putrinya ke Pura dan tempat suci melakukan sembahyang.

Mempersiapkan sesajen ( Antara Foto )

Suasana kota Denpasar dan daerah lainnya di Bali, baik perkotaan maupun pedesaan, cukup semarak, karena sepanjang jalan dihiasi dengan penjor sebagai lambang kemakmuran.

Penjor merupakan hiasan dari batang bambu dan janur yang dipasang di depan rumah keluarga masing-masing pada Hari Suci Galungan itu. Penjor itu ibarat orang yang sudah meraih pencapaian tinggi, namun tetap mau menunduk (melihat ke bawah).

Persiapan pembuatan penjor ( Antara foto / Fikri yusuf )

Jalan-jalan raya tampak sepi dan lengang karena seluruh perkantoran instansi pemerintah dan swasta di Bali menjalani libur lokal (fakultatif) selama tiga hari berturut-turut (4-6 April 2017) untuk memberikan kesempatan kepada karyawan-karyawati yang beragama Hindu melaksanakan rangkaian kegiatan ritual tersebut.

Demikian pula seluruh jenjang pendidikan di Bali tidak melakukan aktivitas proses belajar mengajar untuk menghormati Galungan yang jatuh setiap 210 hari sekali.

Hari Raya Galungan (5/4) yang disusul Hari Raya Kuningan selang sepuluh hari kemudian (15/4) juga bermakna menegakkan kebenaran dan momentum meningkatkan kualitas dan memotivasi diri agar selalu hidup dalam ketekunan bekerja, tanpa melupakan keselamatan diri maupun lingkungan.

Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengajak umat Hindu untuk dapat lebih memaknai esensi rangkaian Hari Suci Galungan dan Kuningan sebagai perang dharma (kebenaran) melawan adharma (kejahatan) yang sesungguhnya ada dalam diri setiap individu.

"Jadi mari kita renungkan, apakah kita merasa sudah memiliki sifat positif sesuai ajaran dharma? Kalau sudah, itu artinya kita sudah memenangkan dharma atas adharma dan layak merayakan Galungan," ucap Pastika menjelang Perayaan Galungan itu (2/4).

Demikian halnya dengan pemaknaan Hari Penampahan Galungan (sehari sebelum Galungan), menurut Gubernur Pastika, hendaknya dimaknai sebagai upaya memotong adharma (keburukan).

"Jangan hanya dimaknai sebagai hari memotong babi, lalu berfoya-foya, itu malah menyuburkan adharma," ujar Gubernur Pastika.

Sumber: ANTARA

#Galungan #Hindu Bali #Gubernur Bali
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Tolak Kehadirannya di Bali, Gubernur Koster Khawatir Ormas GRIB Bakal Bikin Ulah dan Masalah
Wayan Koster sebut Bali tak butuh Ormas premanisme berkedok penjaga keamanan.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 12 Mei 2025
Tolak Kehadirannya di Bali, Gubernur Koster Khawatir Ormas GRIB Bakal Bikin Ulah dan Masalah
Indonesia
Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
Upacara ini biasanya diikuti oleh ribuan peserta, yang terdiri dari perwakilan 15 banjar dengan rentang usia 12 hingga 60 tahun
Angga Yudha Pratama - Minggu, 04 Mei 2025
Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
Indonesia
Tegak Lurus Perintah Megawati, Gubernur Bali Wayan Koster Tak Ikut Retret di Akmil
Hanya Koster yang diketahui tetap mengikuti instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri untuk tunda ikut retret kepala daerah.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 Februari 2025
Tegak Lurus Perintah Megawati, Gubernur Bali Wayan Koster Tak Ikut Retret di Akmil
Tradisi
Jatuh di Tanggal 29 Februari, Hari Umanis Galungan Dirayakan dengan Tradisi Ngelawang Barong
Tradisi ini berupa penampilan barong yang berkeliling desa.
Dwi Astarini - Selasa, 27 Februari 2024
Jatuh di Tanggal 29 Februari, Hari Umanis Galungan Dirayakan dengan Tradisi Ngelawang Barong
Olahraga
Gubernur Bali Pastikan Israel Tak Ikut ANOC World Beach Game 2023
Keputusan itu keluar usai Koster menggelar pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dan Ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari.
Andika Pratama - Jumat, 05 Mei 2023
Gubernur Bali Pastikan Israel Tak Ikut ANOC World Beach Game 2023
Indonesia
Gubernur Bali Dukung Penuh Gelaran World Beach Games 2023
Pemerintah bersama Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) berkomitmen mendukung penyelenggaraan 2nd ANOC World Beach Games 2023 Bali yang berlangsung 5-12 Agustus agar dapat berjalan sukses.
Mula Akmal - Jumat, 14 April 2023
Gubernur Bali Dukung Penuh Gelaran World Beach Games 2023
Indonesia
Gubernur Bali Pastikan KUHP Baru Menjamin Privasi Wisatawan
Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan keterangan resmi bahwa dia memastikan pasal yang menimbulkan polemik dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) baru justru menjamin privasi wisatawan.
Mula Akmal - Senin, 12 Desember 2022
Gubernur Bali Pastikan KUHP Baru Menjamin Privasi Wisatawan
Bagikan