Ubi Nuabosi, si Lezat Bercitarasa Bumi Flores

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 31 Agustus 2018
Ubi Nuabosi, si Lezat Bercitarasa Bumi Flores

Ubi nuabosi goreng. (Foto: facebook.com/lili.soetomo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

FLORES, Nusa Tenggara Timur (NTT), terkenal dengan olahan jagungnya. Jagung merupakan makanan pokok sebagian masyarakan Pulau Flores selain nasi.

Bukan hanya olahan jagung. Bumi Flores juga punya hasil bumi lain terkenal hingga ke luar daerah. Ia adalah si lezat ubi nuabosi.

Ubi nuabosi merupakan ubi lokal dari dataran tinggi Ndetundora, Kabupaten Ende. Dalam bahasa setempat bernama uwi ai nuabosi.

Ubi nuabosi rasanya sangat enak dan berbau wangi. Bentuk ubinya lebih besar dibanding ubi lokal lain. Ubi ini sebetulnya berasal dari Brazil. Ubi legendaris ini ada di Flores dibawa olah orang-orang Portugis. Setelah itu kemudian dikembangkan oleh penduduk lokal hingga saat ini.

Ubi nuabosi rebus. (Foto: instagram.com/arif_bnugroho)
Ubi nuabosi rebus. (Foto: instagram.com/arif_bnugroho)

Seperti ditulis situs resmi Pemprov NTT, ubi nuabosi merupakan ubi kayu terbaik di daratan Flores bahkan di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Ada tiga jenis ubi kayu yang dibudidayakan di Kabupaten Ende, yaitu ubi kayu kuning, ubi kayu tanah ae (air), dan ubi kayu nuabosi.

Nuabosi diambil dari nama salah satu kampung di Desa Ndetundora I, wilayah asal ubi jenis ini. Wilayah pengembangan ubi nuabosi sebenernya hampir di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Ende. Namun hanya ubi nuabosi yang paling dicari yang hanya dikembangkan di dataran Desa Ndetundora I – III dan Desa Randotonda dengan areal tanam di daerah ketinggian.

Saking terkenal sebagai salah jenis singkong terbaik, ubi nuabosi cocok dengan pengolahan apa saja. Seperti dibakar, direbus, digoreng, dipanggang, atau menjadi bahan keripik.

Kelebihan ubi nuabosi hanya cocok ditanam di wilayah Enda. Ketika dibawa ke daerah lain, rasanya tidak lagi sama meski tetap hidup subur. Ubi semacam ini juga di wilayah Jawa Barat seperti jenis ubi Cilembu di wilayah Cilembu, Kabupaten Sumedang.

Ubi nuabosi yang dijual di pasar. (Foto: instagram.com/dicky.senda)
Ubi nuabosi yang dijual di pasar. (Foto: instagram.com/dicky.senda)

Saat ini ubi nuabosi merupakan produk unggulan Kabupaten Ende. Ubi bagi masyarakat Ende sangat istimewa, seperti halnya jagung di NTT secara keseluruhuan, ubi merupakan makanan pokok lain selain nasi.

Kalau kamu berkunjung ke Flores, khususnya ke Ende, ubi nuabosi jangan sampai terlewatkan. Selain dikonsumsi di daerah asalnya, ubi nuabosi juga terkenal sebagai buah tangan dari tanah Ende. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Kolo, Lemang yang Padat dengan Nilai Budaya

#Kuliner NTT #Kuliner Indonesia #Flores Cantik
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Fun
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa
Es Pleret merupakan minuman khas asal Blitar, Jawa Timur.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 26 Maret 2025
Menu Jadul Es Pleret, Manis dan Nikmat untuk Berbuka Puasa
Kuliner
Nikmat dan Sehatnya Menu Jagung Bose khas NTT
Jagung Bose jadi menu sederhana masyarakat NTT untuk berterima kasih pada leluhur.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 10 Februari 2025
Nikmat dan Sehatnya Menu Jagung Bose khas NTT
Kuliner
Klepon, Jajanan Sarat Makna Filosofis saat Perayaan Isra Mi'raj
Kue klepon menjadi menu andalan yang hampir tidak pernah luput di perayaan Isra Mi'raj.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 28 Januari 2025
Klepon, Jajanan Sarat Makna Filosofis saat Perayaan Isra Mi'raj
Kuliner
Menilik Bahan-Bahan Dasar Pembuatan Minuman Tradisional 'Sopi' Asal Maluku
Sopi telah menjadi bagian penting dari budaya lokal dan kehidupan sehari-hari masyarakat Maluku.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 November 2024
Menilik Bahan-Bahan Dasar Pembuatan Minuman Tradisional 'Sopi' Asal Maluku
Fun
Kemenparekraf Dukung Ekspansi Restoran Indonesia ke Luar Negeri
Indonesia diharapkan mampu menghadirkan restoran-restoran dengan kuliner khas Nusantara di luar negeri.
Andreas Pranatalta - Minggu, 12 Maret 2023
Kemenparekraf Dukung Ekspansi Restoran Indonesia ke Luar Negeri
Bagikan