Tutup Akhir Maret, Paviliun Indonesia di Dubai Expo Gaet 2,4 Juta Pengunjung


Pengunjung menyaksikan instalasi video maping di area Paviliun Indonesia saat Dubai Expo 2020, Uni Emirat Arab, Jumat (11/3/2022). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/aww)
MerahPutih.com - Dubai Expo 2020 di Uni Emirat Arab berakhir pada 31 Maret 2022. Kehadiran Paviliun Indonesia selama 6 bulan ini, diharapkan semakin membuat Indonesia lebih familiar di mata dunia.
Paviliun Indonesia hingga Senin (28/3), sudah dikunjungi sekitar 2,46 juta pengunjung atau hampir 10 persen dari target 25 juta pengunjung Dubai Expo 2020 yang dibuka sejak 1 Oktober 2021.
Baca Juga:
Paviliun Indonesia di Dubai Expo Ramai Dengan Ragam Produk UMKM
Paviliun Indonesia menempati bangunan seluas 3.000 meter persegi di atas lahan seluas 1.860 meter persegi pada Dubai Expo 2020 yang juga diikuti oleh 192 negara lain.
Dengan mengusung tema "Creating the Future, From Indonesia to The World" dengan konsep "Connecting Yesterday, Today and Tomorrow", Paviliun Indonesia menampilkan perjalanan sejarah dan peran penting Indonesia di kancah global.
Konsep tersebut dapat dinikmati para pengunjung lewat karya inovasi, teknologi, dan kemajuan industri perdagangan sehingga mereka dapat menangkap perjalanan dan kontribusi Indonesia pada dunia.
Selama perhelatan Dubai Expo 2020, Paviliun Indonesia menghadirkan 26 tema mingguan dan lebih dari 75 forum bisnis dalam format hibrid yang digelar atas kerja sama dengan 22 kementerian, lembaga pemerintah, pemerintah daerah, dan mitra-mitra perusahaan.
Selain itu ada lebih dari 300 produk milik pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang ditampilkan Paviliun Indonesia sebagai bentuk dukungan pada 64 juta UKM dalam negeri untuk menembus pasar global.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag yang juga Komisioner Jenderal Paviliun Indonesia Didi Sumedi, mengungkapkan optimismenya pada target kunjungan yang telah canangkan di awal. E

"Expo punya target kunjungan 25 juta kunjungan dalam enam bulan, kita targetkan 10 persen," kata Didi.
Tercatat, total kunjungan Expo hampir mencapai 22 juta pengunjung dan dengan capaian yang hampir 2,5 juta pengunjung, Indonesia sejauh ini sudah melebihi target 10 persen.
Paviliun Indonesia menjadi tempat menarik untuk didatangi pengunjung dari berbagai negara. Dengan kata lain, ada informasi positif yang sampai kepada mereka atau pengunjung.
"Informasi mengenai seluruh potensi Indonesia dan apa pun yang menyangkut Indonesia itu sampai kepada mereka. Berapa pun level acceptance mereka dari informasi tadi, tapi paling tidak sampai. Itu sebetulnya makna dari pencapaian kita selama ini," katanya dikutip Antara. (*)
Baca Juga:
Batik Jawa Barat Dipamerkan di Dubai Expo 2021
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Kemendag Klaim Tidak Ada Dampak Dari Penutupan Fitur Live TikTok ke Perdagangan Online

Kemendag Gagalkan Penyelundupan Pakaian Bekas Senilai Rp 112 Miliar, Komisi VI DPR: Harus Ada Penegakan Hukum Bila Terbukti Melanggar Aturan

Jerman Jadi Pasar Sensor Asal Indonesia, Produk Diproduksi di Batam

52 Pelaku Usaha Langgar Aturan Impor Barang, Pemerintah Cuma Beri Peringatan dan Perintah Pemusnahan Barang

Kemendag Lepas 57,6 Ton Kopi dari Subang ke China Rp 4,3 Miliar

Pemerintah Susun Strategi Antisipasi Banjir Produk Impor Akibat Kebijakan Tarif Amerika Serikat

Kemendag Berharap CPO, Kakao dan Kopi Tidak Kena Tarif 19 Persen Saat Masuk Amerika

Beras Oplosan Alarm Serius, DPR Desak Kemendag Tingkatkan Pengawasan, Jangan Hanya Aktif Jelang Hari Besar Keagamaan

Minyakita Capai Rp 50 Ribu Per Liter di Papua, Pemerintah Bakal Ubah Pola Distribusi

Indonesia Perkuat Kerja Sama Ekonomi Hijau dengan Selandia Baru
