Tunjuk Irjen Antam Novambar Jadi Pejabat di KKP, Jokowi Dianggap Punya Hutang Budi
Presiden Jokowi saat mencoblos pada Pilgub DKI 2017. (MP/Dery Ridwansah)
MerahPutih.com - Pengamat kepolisian Neta S Pane mengkritik penunjukkan Irjen Antam Novambar sebagai pejabat di Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Neta melanjutkan, penunjukan Antam menunjukkan Presiden Jokowi begitu banyak "menarik" polisi ke dalam lingkungan pemerintahannya.
Baca Juga:
"Ini faktor kedekatan Jokowi terhadap jenderal- jenderal polisi selama ini," jelas Neta kepada merahputih.com di Jakarta, Sabtu (8/3)
Neta mengatakan, Polri sangat membantu Jokowi terutama dalam mengamankan pilpres di periode pertama maupun periode kedua.
"Faktor ini sepertinya membuat Jokowi merasa berutang budi pada polri," sebut Neta.
Neta melihat, jika praktek mengkaryakan jenderal polisi ini dikembangkan terus menerus oleh Jokowi, IPW melihat akan muncul empat dampak negatif pada institusi polri ke depan.
"Pertama, akan muncul rasa cemburu dari jajaran militer karena melihat jenderal polisi dianakemaskan Jokowi," sebut Neta.
Kedua, kalangan birokrat sipil merasa peluang karir mereka akan semakin sempit karena pos-pos tertentu diambil jenderal polisi dan ini pasti memunculkan kecemburuan.
Baca Juga:
Kegaduhan Virus Corona Bukti Pemerintahan Jokowi tak Dipercaya Rakyat
"Ketiga, makin meluasnya ekspansi jenderal polisi ke departemen dan institusi sipil lainnya, bisa memunculkan tuntutan keadilan, yakni Polri harus membuka peluang agar institusinya bisa dimasuki birokrat sipil, sehingga tidak hanya jenderal polisi yg masuk ke departemen tapi birokrat sipil juga harus bisa masuk dan menduduki posisi penting di Polri," jelas Neta.
Neta melihat, dengan makin banyaknya jenderal polisi menduduki posisi posisi strategis di pemerintahan tentu akan muncul tudingan bahwa Indonesia akan menuju "negara polisi".
"Jika rezim berganti bukan mustahil akan terjadi 'aksi sapu bersih' yang nantinya akan menyulitkan generasi-generasi Polri selanjutnya," sebut Neta. (Knu)
Baca Juga:
Ahok Bakal Jadi Kepala Otoritas Ibu Kota Negara Baru, Gerindra: Luar Biasa Pak Jokowi
Bagikan
Berita Terkait
Jelang Perayaan Natal, Polri Gencarkan Perbaikan Gereja dan Posko Ibadah di Sumut
IPW Nilai Putusan MK Picu Gejolak di Tubuh Polri, PP Bisa Jadi Jalan Tengah
Bareksrim Bongkar Peredaran Narkoba Jelang DWP 2025 Bali, Amankan Citra Indonesia di Ranah Internasional
4.217 Polisi Jaga Perayaan Natal 2025, Sejumlah Gereja di Jabodetabek Jadi Fokus Pengamanan
DPR Ingatkan Rencana PP Penugasan Polri di Luar Struktur Tidak Tabrak UU
Modus Operandi Sistem Tempel dalam Peredaran Narkoba Jelang DWP 2025 di Bali, seperti Apa?
Kapolri Perintahkan Anak Buah Waspadai Cuaca Ektrem Saat Libur Nataru, Jangan Menyepelekan
Pemerintah Sepakat Susun PP Pelaksanaan UU Kepolisian
Ganti Citra Pengamanan Nataru 2026, Polri Fokus Perkuat Branding Penjaga Kedamaian Spiritual Sosial
Pengamat Sebut Putusan MK Tentang Larangan Penempatan Polisi di Jabatan Sipil Picu Guncangan