Tol Semarang-Demak Diklaim Bakal Atasi Banjir Rob di Jawa Tengah


Foto aerial Jalan Tol Semarang-Demak. ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
MerahPutih.com - Banjir rob sering melanda wilayah pesisir utara Jawa, termasuk wilayah Semarang, Jawa Tengah. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan/Balai Besar Survei dan Pemetaan Geologi Kelautan (BBSPGL) mencatat berbagai aktivitas pembangunan dan pemanfaatan lahan di wilayah pantai utara Jawa menyebabkan sedimen non-konsilidasi (unconsolidated) mengalami pemadatan.
Di mana, pada kawasan tertentu, terutama pemukiman, penurunan tersebut terjadi lebih cepat karena ada beban bangunan di atas muka tanah.
Baca juga:
Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Wahyu Utomo mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak tidak hanya meningkatkan konektivitas di wilayah pantai utara Jawa, tetapi juga membantu mengatasi banjir rob.
"Jalan Tol Semarang-Demak ini tidak hanya berfungsi meningkatkan konektivitas, tetapi juga menjadi solusi sementara banjir rob yang melanda wilayah tersebut. Selain itu, jalan tol ini memiliki keunikan lantaran menggunakan matras bambu untuk meningkatkan daya dukung tanah,” kata Wahyu Utomo di Jakarta, Kamis (8/3).
Ia menegaskan, penggunakan matras bambu ada konstruksi Jalan Tol Semarang-Demak merupakan hasil karya salah satu unit usaha yang dimiliki oleh Institut Teknologi Bandung (ITB), PT LAPI ITB. Selain dilengkapi 13 lapis matras bambu, jalan tol tersebut juga dilengkapi dengan tanggul laut dan kolam retensi untuk membantu mengurangi dampak banjir rob.
Infrastruktur ini dibangun dengan nilai investasi Rp 5,44 triliun melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Jalan tol ini terbagi menjadi 2 seksi, yaitu seksi 1 sepanjang 10,39 kilometer (km) dan seksi 2 sepanjang 16,31 km.
Data menunjukan, setidaknya 1.346 ha kawasan pesisir Kota Semarang merupakan daerah banjir rob sepanjang tahun. Areal tersebut hampir 95 persen merupakan kawasan permukiman padat.
Baca juga:
Banyak Buaya dan Ular, Anak-Anak Pangkalpinang Dilarang Main Banjir Rob
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Korban Banjir Bali Terus Bertambah, 14 Meninggal Dunia dan 562 Jiwa Mengungsi

Prakiraan BMKG: Hujan Akan Turun di Sebagian Besar Kota di Indonesia Termasuk Disertai Petir pada Rabu, 10 September, Waspada Gelombang Tinggi

Waspada Banjir Rob di Pesisir Utara Jakarta hingga 22 Agustus, ini Wilayah yang Terdampak

Kesbangpol Semarang Pantau Penjual Bendera One Piece, Waspada Takut Ditunggangi

Pedagang Bendera One Piece Muncul di Semarang, Kesbangpol Bantah Lakukan Penyitaan Cuma Beri Edukasi

Pesisir Jakarta Diterjang Rob hingga 9 Agustus, PSI Minta Pemprov Tak Diam Lakukan Mitigasi

Warga Pesisir Jakarta Waspada Banjir Rob Hingga 9 Agustus 2025

Warga Pesisir Jakarta dan Pulau Seribu Diimbai Waspada Banjir Rob Hingga Akhir Juli

Menilik Pembangunan Tanggul Antisipasi Banjir Rob Muara Angke Jakarta Utara

9 RT di Jakarta Barat dan Utara Masih Terendam Banjir hingga Rabu Pagi, Ketinggian Air 30 Cm hingga 1 M
