TNI AL Siagakan Kapal-Kapal Perang di Pondok Dayung Amankan Idulfitri

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 08 April 2024
TNI AL Siagakan Kapal-Kapal Perang di Pondok Dayung Amankan Idulfitri

Sejumlah kapal perang TNI AL di Kompleks Satuan Koarmada I Pondok Dayung, Jakarta. ANTARA/Genta Tenri Mawangi

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Komando Armada (Koarmada) I TNI Angkatan Laut menyiagakan sejumlah kapal perang dan prajurit di Kompleks Satuan Koarmada I Pondok Dayung, Jakarta, untuk mengantisipasi ancaman dan kerawanan yang terjadi selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah pada 6–15 April 2024.

Sejumlah kapal yang disiagakan di Jakarta itu antara lain fregat ringan multiperan (MLRF), korvet kelas Parchim, kapal bantu rumah sakit (BRS), dan beberapa kapal dari satuan kapal patroli.

Baca juga:

Cerita Kepala Ditpolair Baharkam Polri Soal Buaya di Pondok Dayung

"Untuk KRI yang disiagakan disesuaikan dengan kebutuhan, baik itu di Pondok Dayung maupun di daerah operasi, dilaksanakan sesuai perintah sekaligus pengawaknya. Saat ini, ada beberapa jenis/tipe KRI (kapal perang Indonesia) yang standby di Jakarta, seperti MLRF, Parchim, BRS, dan beberapa kapal dari satuan kapal patroli," kata Kepala Dinas Penerangan Koarmada I Letkol Laut (P) Yoni Nova Kusumawan saat dihubungi di Jakarta, Senin (8/4)

Dnas Penerangan TNI AL dalam unggahan di akun Instagram resminya memperlihatkan beberapa kapal yang disiagakan di Pondok Dayung, yaitu KRI Sutanto-377, KRI Teluk Sibolga-536, KRI Teluk Celukan Bawang-532, KRI Teluk Cirebon-543, dan KRI Teluk Sabang-544. Panglima Komando Armada I Laksamana Muda (Laksda) TNI Yoos Suryono juga terlihat meninjau langsung kapal-kapal yang disiagakan di Pondok Dayung, Jakarta.

Dikutip dari Antara, Laksda Yoos juga naik ke kapal-kapal yang sandar itu dan mengecek kondisi sekaligus kesiapannya. Tidak hanya kapal-kapal, Yoos juga mengecek kesiapan prajurit-prajurit termasuk para pengawak kapal.

Baca juga:

Begini Jumlah Armada Darat, Laut dan Udara Buat Layani Pemudik 2024

Dinas Penerangan TNI AL menjelaskan kesiapan itu penting demi memastikan prajurit selalu sigap untuk dikerahkan manakala ada situasi kedaruratan selama libur lebaran, misalnya kebakaran atau kecelakaan di laut.

Kesigapan itu juga tindak lanjut dari instruksi Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali, yang menegaskan TNI AL selalu sigap dan siap selama libur lebaran. TNI AL justru meningkatkan pengawasan selama periode libur itu, karena sering kali pelaku kejahatan memanfaatkan celah untuk berbuat pidana selama tanggal merah.

"Jadi, kami selalu ada kapal siaga, baik dalam kondisi mudik dan normal. Dan, untuk kondisi lebaran ini tentu kami lebih siagakan, karena biasanya pada saat-saat kritis inilah ada yang mencoba-coba untuk melakukan kegiatan ilegal," kata Laksamana Ali. (*)

Baca juga:

TNI AL Dipastikan Sudah Berkantor di IKN Pada Juni 2024

#Lebaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Saat lebaran 2024 lalu, Basarnas mencatatkan rata-rata waktu respons untuk kondisi darurat, baik di darat maupun perairan mencapai 30 menit atau setengah jam.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 April 2025
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Indonesia
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Setelah penerapan WFA, terjadi perubahan pola pergerakan pada H-10 sampai dengan H+2 Lebaran.
Dwi Astarini - Rabu, 23 April 2025
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Tradisi
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Cari tahu sejarah lengkap tradisi halalbihalal di Indonesia! Dari gagasan elite politik hingga budaya silaturahmi yang mengakar, semua terangkum dalam penelusuran sejarah yang menarik dan informatif.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 17 April 2025
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Indonesia
H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal
Mantan artis drama kolosal itu ternyata sempat beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat menggunakan uang palsu sebesar Rp 10 juta jelang lebaran, tepatnya H-1 lebaran.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 April 2025
H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal
Indonesia
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Sistem Lost and Found milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Berita Foto
Pekerja Kantoran Mulai Kembali Bekerja usai Libur Lebaran di Kawasan Perkantoran Jakarta
Suasana pekerja kantoran saat jam pulang kerja di Trotoar Jalan Sudirman-Thamrin, Kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (9/4/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 09 April 2025
Pekerja Kantoran Mulai Kembali Bekerja usai Libur Lebaran di Kawasan Perkantoran Jakarta
Berita Foto
Kemacetan Lalu-Lintas Jakarta Hari Pertama Kerja usai Libur Lebaran
Suasana kemacetan lalu lintas saat pulang kerja di Kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 08 April 2025
Kemacetan Lalu-Lintas Jakarta Hari Pertama Kerja usai Libur Lebaran
Indonesia
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Untuk peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi terjadi pada H+2 atau tanggal 3 April 2025 yakni sebanyak 23.777 kendaraan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Tradisi
Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak
Sesuai namanya, Bakdan Sapi merupakan perayaan khusus untuk hewan ternak milik warga, terutama sapi.
Dwi Astarini - Selasa, 08 April 2025
Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak
Indonesia
Pram-Doel Gelar Halalbihal Dengan Pegawai, 2,37 Persen Pegawai Tidak Hadir Hari Pertama Kerja Usai Libur.
Meski masih diizinkan untuk bekerja dari mana saja (WFA), persentase ketidakhadiran pegawai Pemprov DKI terbilang kecil.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Pram-Doel Gelar Halalbihal Dengan Pegawai, 2,37 Persen Pegawai Tidak Hadir Hari Pertama Kerja Usai Libur.
Bagikan