Tips dan Trik Memotret Super Blue Blood Moon Menggunakan DSLR atau Mirroless

Muchammad YaniMuchammad Yani - Rabu, 31 Januari 2018
Tips dan Trik Memotret Super Blue Blood Moon Menggunakan DSLR atau Mirroless

Ilustrasi Foto Gerhana Bulan (Foto: Istockphoto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

NANTI malam menjadi malam yang paling ditunggu oleh penghobi fotografi. Pasalnya, ada fenomena langka yang disebut gerhana bulan "Super Blue Blood Moon". Tak heran kalau para fotografer berlomba-lomba mencari spot-spot agar bisa mengabadikan fenomena ini.

Nah, sebelum menentukan lokasi untuk menyaksikan Super Blue Blood Moon malam nanti baiknya mengecek cuaca hari ini pada situs BMKG daerah / Kota mana saja yang berawan atau diguyur hujan, karena faktor cuaca mempengaruhi nampak atau tidaknya bulan saat gerhana berlangsung.

Rayhan Cignus dari Indonesian Astrophotography mencoba membagikan tips dan trik bagaimana cara memontret Super Blue Blood Moon agar terlihat indah dan menakjibkan. Apa saja itu?

Ilustrasi Foto Gerhana Bulan by Istockphoto
Ilustrasi Foto Gerhana Bulan (Foto: Istockphoto)

Persiapkan Kamera baik DSLR ataupun Mirroless, jika ingin memotret gerhana bulan dengan angle Wide Shot dapat menggunakan lensa dengan focal length 18mm (apsc) atau 35mm (fullframe), namun jika Anda ingin memotret gerhana bulan secara close up dapat menggunakan lensa dengan focal length 600mm - 800mm. Jika masih menggunakan lensa di bawah 600mm, pasti Anda akan melakukan croping pada foto tersebut, karena bulan masih terlihat kecil.

Saat memotret Anda cukup menetapkan satu ukuran ISO dan diagframa, efisiennya saat memotret gerhana bulan menggunakan bukaan (Diagframa) f/8 (wide shot) dan f/4 (closeup), namun untuk exposure terus berubah seiring tingkat pencahayaan pada bulan.

Ilustrasi Foto Gerhana Bulan by Istockphoto
Ilustrasi Foto Gerhana Bulan (Foto: Istockphoto)

Bulan akan muncul dari arah timur, jika Anda ingin memotret secara wide shot pastikan Anda menentukan lokasi yang terbuka dan memiliki foreground saat memotret gerhana bulan, contohnya seperti landmark perkotaan, tugu monas, tugu selamat datang agar foto lebih menarik. Namun, jika Anda ingin memotret gerhana bulan secara closeup, Anda tidak membutuhkan foreground.

tips memotret
Infografis: Aribath (MerahPutih.com)

Selama memotret gerhana bulan berlangsung Anda pasti membutuhkan tripod, karena Anda dapat merekam gerhana bulan dari frase awal hingga akhir dengan menggunakan teknik fotografi multi exposure. (Fyn)

#Gerhana Bulan #Fenomena Alam
Bagikan
Ditulis Oleh

Rizki Fitrianto

Less Hated, More Educated.

Berita Terkait

Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Umat Islam dapat menjadikan peristiwa ini sebagai refleksi spiritual.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, Umat Islam Diimbau Salat Khusuf
Indonesia
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Fase total gerhananya bakal berlangsung sekitar 1 jam 22 menit.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Fenomena Gerhana Bulan Total Terlihat Langit Indonesia 7-8 September 2025, Bisa Nonton Live Stream Loh di Link Ini
Indonesia
Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Gerhana bulan total terjadi karena matahari-bumi-bulan sedang berada pada satu garis lurus.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
 Gerhana Bulan Total Minggu (7/9) Malam, ini Jadwal dan Lokasi Pengamatannya
Fun
Gerhana Matahari 2 Agustus: Apakah Bisa Terlihat di Indonesia?
Gerhana Matahari 2 Agustus: apakah fenomena langit spektakuler ini bisa dilihat dari Indonesia? Berikut penjelasan lengkapnya.
ImanK - Sabtu, 26 Juli 2025
Gerhana Matahari 2 Agustus: Apakah Bisa Terlihat di Indonesia?
Indonesia
Ranu Pani-Ranu Regulo Berubah Jadi 'Laut Es', Wisatawan Diminta Jangan Injak Tanaman
Selain itu, wisatawan diminta menjaga kelestarian lingkungan dengan tidak menyentuh atau menginjak tanaman yang tertutup embun upas
Angga Yudha Pratama - Jumat, 11 Juli 2025
Ranu Pani-Ranu Regulo Berubah Jadi 'Laut Es', Wisatawan Diminta Jangan Injak Tanaman
Infografis
Juli Agustus Akan Terasa Lebih Singkat karena Rotasi Bumi Lebih Cepat, Netizen: Kalau Nunggu Gajian Tetap Berasa Lamanya
Juli - Agustus Tahun ini akan terasa lebih singkat karena rotasi bumi bergerak lebih cepat.
Wiwit Purnama Sari - Senin, 07 Juli 2025
Juli Agustus Akan Terasa Lebih Singkat karena Rotasi Bumi Lebih Cepat, Netizen: Kalau Nunggu Gajian Tetap Berasa Lamanya
Video
Kerasa Enggak? Wilayah Jakarta dan Sekitarnya Terasa Dingin Ternyata Ini Penyebabnya
Buat warga Jakarta, Tangerang dan Bekasi kamu kerasa enggak sih? Kalau beberapa hari terakhir cuacanya dingin banget berasa dinginnya puncak geser ke sini Kira-kira ada fenomena apa ya? Sini buat yang mau tahu langsung aja cek video ini
Wiwit Purnama Sari - Selasa, 01 Juli 2025
Kerasa Enggak? Wilayah Jakarta dan Sekitarnya Terasa Dingin Ternyata Ini Penyebabnya
Fun
Strawberry Moon di Yogyakarta dan Malang! Ini Fakta Menarik di Baliknya yang Terjadi 18,6 Tahun Sekali
Strawberry Moon bukan berarti bulan berwarna merah muda. Simak fakta menarik tentang fenomena langit langka yang hanya terjadi setiap 18,6 tahun sekali ini.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 12 Juni 2025
Strawberry Moon di Yogyakarta dan Malang! Ini Fakta Menarik di Baliknya yang Terjadi 18,6 Tahun Sekali
Indonesia
Worm Blood Moon, Gerhana Bulan Total yang Memesona, Bisakah Disaksikan dari Indonesia?
Keajaiban Worm Blood Moon yang akan menghiasi langit akhir pekan ini, bisakah dilihat dari Indonesia?
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 12 Maret 2025
Worm Blood Moon, Gerhana Bulan Total yang Memesona, Bisakah Disaksikan dari Indonesia?
Indonesia
Fenomena Supermoon, Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Banjir Rob
Potensi banjir rob berdasarkan informasi dari BMKG.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 November 2024
Fenomena Supermoon, Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Banjir Rob
Bagikan