Tidak Selalu Inovasi, Bangun Relasi Agar Bisnis Sukses!

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 13 Maret 2020
Tidak Selalu Inovasi, Bangun Relasi Agar Bisnis Sukses!

Kerja sama tim membangun bisnis (Foto: Pixabay/889520)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

TERJUN dalam dunia bisnis memiliki banyak sekali tantangan yang harus dihadapi. Tak heran, untuk bisa survive dalam bisnis, kamu harus memiliki banyak sekali persiapan yang matang. Salah satu persiapan terpenting adalah membangun relasi dengan pelanggan dan teman. Mengapa hal itu penting?

Melansir dari Entrepreneur, kunci kesuksesan bisnis adalah memenangkan dan mempertahankan pelanggan. Kunci untuk memenangkan dan mempertahankan pelanggan adalah selalu berhubungan. Pakar bisnis terhebat di dunia, Peter Drucker, Mark McCormnack, hingga Regis McKenna mengatakan hal serupa.

Baca juga:

Omzet Bisnis Kamu Menurun? Coba Perhatikan 4 Kunci Ini

65 persen bisnis kamu mungkin berasal dari pelanggan lama. untuk mempertahankan pelanggan ialah dengan membangun hubungan dengan mereka. Rata-rata pebisnis kehilangan 20 persen (dan beberapa bisa kehilangan hingga 80 persen) dari pelanggannya karena tidak menjaga hubungan dengan baik.

Selain itu, kebanyakan pebisnis lebih memikirkan inovasi produk ketimbang membangun relasi. Padahal, yang utama ialah relasi barulah memikirkan inovasi produk. Melansir Propelbusinessworks, berikut alasan mengapa kamu harus mengutamakan relasi dalam berbisnis:

1. Relasi menciptakan loyalitas

Bisnis melulu soal kepercayaan (Foto: Pixabay/StartupStockPhotos)

Membangun hubungan dengan pelanggan pelanggan membuatmu menjadi dipercaya. Meskipun bisnis yang kamu bangun berbasis daring yang tidak bisa dilihat rupa fisiknya oleh pelanggan. Menjaga hubungan baik dengan pelanggan akan menciptakan sebuah loyalitas. Pelanggan akan selalu percaya untuk membeli produkmu.

Selain dipercaya pelanggan, membangun relasi membuat mereka lebih mudah melewati layanan pelanggan atau masalah produk. Sebab, mereka yakin kamu dapat mengatasi dan menyelesaikan masalah mereka dengan kemampuan terbaikmu.

2. Relasi menciptakan Great Word of Mouth

Referensi mulut ke mulut sangat membantu dalam bisnis (Foto:Pixabay/Stocksnap)

Sudah tidak diragukan lagi, terutama orang Indonesia, memiliki komunikasi yang sangat luas dan beragam. Semua informasi baru yang masuk akan cepat masuk dan diterima oleh masyarakat. Orang-orang akan dengan senang hati menyebarkan berita ketika mereka senang atau tidak dengan suatu produk.

Dari kegiatan sederhana ini, akan berpengaruh terhadap bisnismu yang nantinya akan mendatangkan pelanggan baru yang direkomendasikan oleh pelanggan sebelumnnya. Orang-orang mempercayai referensi mulut ke mulut, terutama orang terdekat dan tersayang.

Baca juga:

Tingkatkan Penghasilan Bisnis Online, Begini Caranya

3. Relasi menciptakan citra diri

Hubungan membangun image perusahaanmu (Foto: Pixabay/RoyalAnwar)

Dalam membangun sebuah bisnis, hal lain yang harus kamu bangun adalah reputasi perusahaan. Cara untuk membangun reputasi adalah menjaga hubunganmu dengan konsumen untuk menciptakan citra diri perusahaanmu kepada masyarakat.

ketika kamu sudah berhasil membangun citra positif kepada para pelanggan, mereka tidak akan "lari dan menghilang". Mereka juga tidak akan kepincut dengan produk lain selain milikmu. (nic)

Baca juga:

Inspiratif, 4 Film ini Wajib Ditonton saat Merintis Bisnis

#Bisnis
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Kopdes adalah program besar yang mahal dan berisiko, sehingga pemerintah perlu test the water dengan melakukan piloting
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Unsur Politis Harus Dihindari Dalam Rencana Bisnis Kopdes, Bisa Gagal Jika Ambil Alih Bisnis Eksisting
Indonesia
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Sejalan dengan itu, kinerja operasional KAI terus menunjukkan tren perbaikan yang konsisten dan berkelanjutan.
Dwi Astarini - Selasa, 01 Juli 2025
Pendapatan KAI Melonjak 29 Persen, Catatkan Laba Bersih Rp 2,21 T di 2024
Indonesia
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Prancis dan Indonesia dapat memberi sumbangan yang baik kepada stabilitas geopolitik dan geo ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 28 Mei 2025
Indonesia Ingin Ada Peluang Bisnis Baru Dengan Prancis
Indonesia
Tupperware Hentikan Bisnis di Indonesia Setelah 33 Tahun Beroperasi
"Keputusan ini adalah bagian dari langkah global perusahaan," tulis Tupperware.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Tupperware Hentikan Bisnis di Indonesia Setelah 33 Tahun Beroperasi
Indonesia
Biang Kerok IHSG Anjlok, Dari Ketegangan Geopolitik Sampai Perang Tarif Uni Eropa dan AS
Pengamat pasar saham menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan IHSG turun lebih dari 6 persen.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 18 Maret 2025
Biang Kerok IHSG Anjlok, Dari Ketegangan Geopolitik  Sampai Perang Tarif Uni Eropa dan AS
Indonesia
IHSG Terperosok dan Alami Trading Halt, DPR Langsung Kunjungi BEI
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua Komisi XI Muhamad Misbakhun mengunjungi BEI untuk menunjukkan dukungan terhadap pasar modal Indonesia di tengah penurunan IHSG.
Hendaru Tri Hanggoro - Selasa, 18 Maret 2025
IHSG Terperosok dan Alami Trading Halt, DPR Langsung Kunjungi BEI
Fashion
Setelah 28 Tahun, Donatella Versace Turun dari Jabatan Chief Creative Officer, Menyerahkan Tanggung Jawab ke Pihak di Luar Keluarga
Donatella Versace akan beralih ke peran baru sebagai chief brand ambassador.
Dwi Astarini - Jumat, 14 Maret 2025
 Setelah 28 Tahun, Donatella Versace Turun dari Jabatan Chief Creative Officer, Menyerahkan Tanggung Jawab ke Pihak di Luar Keluarga
Dunia
Direksi Shell Mengundurkan Diri, Perusahaan Ingin Struktur Baru demi Efisiensi dan Nilai Bisnis
Shell lakukan perombakan besar dengan penunjukan pemimpin baru dan struktur yang lebih sederhana.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 06 Maret 2025
Direksi Shell Mengundurkan Diri, Perusahaan Ingin Struktur Baru demi Efisiensi dan Nilai Bisnis
Dunia
Apple dan Indonesia Dikabarkan Capai Kesepakatan untuk Penjualan iPhone 16
Indonesia melarang penjualan produk Apple yakni seri iPhone 16 ?sejak Oktober 2024.
Dwi Astarini - Kamis, 27 Februari 2025
Apple dan Indonesia Dikabarkan Capai Kesepakatan untuk Penjualan iPhone 16
Dunia
Penjualan Eropa Jeblok, Nilai Pasar Tesla Anjlok Sampai di Bawah USD 1 Triliun
Penurunan penjualan ini menggarisbawahi tantangan yang dihadapi Tesla setelah penurunan pengiriman global tahun lalu.
Dwi Astarini - Kamis, 27 Februari 2025
 Penjualan Eropa Jeblok, Nilai Pasar Tesla Anjlok Sampai di Bawah USD 1 Triliun
Bagikan