Media Sosial

Tidak Bisa Diakses, Pihak WhatsApp dan Facebook Akhirnya Beri Penjelasan

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 05 Oktober 2021
Tidak Bisa Diakses, Pihak WhatsApp dan Facebook Akhirnya Beri Penjelasan

Aplikasi WhatsApp, Instagram dan Facebook down (Foto: pixabay/mih83)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

APLIKASI WhatsApp, Instagram, serta Facebook mendadak down bersamaan. Hal tersebut sontak membuat banyak masyarakat kebingungan, terlebih yang melakukan pekerjaan lewat instagram atau WhatsApp.

Terkait hal itu, perusahaan-perusahaan milik Mark Zuckerberg tersebut akhirnya angkat bicara. Mereka memberikan pernyataan singkat soal masalah yang dialami ketiga aplikasi tersebut.

Baca Juga:

WhatsApp akan Hadirkan Fitur Mute Video Khusus di iOS

Melalui akun twitter, Facebook mengakui bahwa beberapa penggunanya mengalami kesulitan mengakses aplikasi dan produk-produknya. Kini pihak facebook tengah melakukan investigas mencari penyebab masalah tersebut.

"Kami sedang berupaya agar semuanya kembali normal secepat mungkin, dan kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," tulis akun Facebook.

Facebook meminta maaf atas gangguan yang sedang terjadi (Foto: twitter @facebook)

Selain Facebook, WhatsApp melalui akun twitter resminya, pun telah meluncurkan tweet perihal masalah yang terjadi. Senada dengan Facebook, pihak WhatsApp juga tengah menyelidik penyebab gangguan yang terjadi pada penggunanya di seluruh dunia.

"Kami menyadari bahwa sejumlah orang mengalami masalah dengan WhatsApp saat ini. Kami sedang berupaya untuk mengembalikan semuanya menjadi normal dan akan mengirimkan pembaruan di sini sesegera mungkin, Terima kasih atas kesabarannya," tulis akun WhatsApp di twitter.

Baca Juga:

WhatsApp Uji Coba Fitur Backup Terenkripsi

Pihak WhatsApp secara resmi mengumumkan adanya gangguan yang terjadi (Foto: twitter @WhatsApp)

Menurut situs downdetector, ketiga aplikasi tersebut tengah mengalami masalah. Melalui akun Twitternya, Downdetector juga memperlihatkan bahwa sudah banyak laporan soal keluhan tentang WhatsApp, Facebook dan Instagram yang masuk. Banyak dari pengguna WhatsApp yang mengaku tidak bisa menerima dan mengirim pesan.

Selain itu, para pengguna Instagram juga mengeluhkan tidak bisa membarui news feed. Beberapa dari mereka kebingungan, ada yang merasa paket datanya habis padahal masih banyak, ada yang merasa ponselnya eror, bahkan ada yang berasumsi bahwa ponselnya sedang diretas.

Karena down-nya tiga aplikasi yang cukup populer di dunia tersebut secara serenteak. Tagar #WhatsApp, #InstagramDown, #MarkZuckerberg masuk dalam trending topic twitter Indonesia. (Ryn)

Baca Juga:

Yuk Intip Update Fitur Pesan Suara WhatsApp

#Media Sosial #WhatsApp #Instagram #Facebook
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Indonesia
Akun Medsos yang Hina Bahlil Dilaporkan ke Polisi, Direktur P3S: Sangat Tidak Etis
Direktur Political and Public Policy Studies, Jerry Massie menilai, pelaporan akun medsos yang dinilai menghina Bahlil tidak etis. Sebab, hal itu masih dalam batas wajar.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
Akun Medsos yang Hina Bahlil Dilaporkan ke Polisi, Direktur P3S: Sangat Tidak Etis
Indonesia
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
AMPG melaporkan sejumlah akun medsos yang menghina Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Polda Metro Jaya mengatakan, bahwa baru sebatas konsultasi hukum saja.
Soffi Amira - Rabu, 22 Oktober 2025
AMPG Laporkan Akun Medsos yang Hina Bahlil, Polda Metro Jaya Sebut Cuma Konsultasi
Lifestyle
RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'
Adam Mosseri umumkan uji coba tampilan baru dengan tab khusus Reels dan DM
Angga Yudha Pratama - Senin, 13 Oktober 2025
RIP Foto! Instagram Ganti Total Tampilan, Reels dan DM Jadi 'Anak Emas'
Indonesia
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo
Mereka yang ditangkap tergabung WA Grup khusus “Budal Ngetan” yang dibikin siang hari sebelum kerusuhan terjadi..
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Bikin WA Grup Khusus, 17 Orang Ditangkap Termasuk Anak Bawah Umur Terkait Demo Rusuh Solo
Indonesia
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Senator daerah pemilihan Sulawesi Tengah itu juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, penyedia platform, dan masyarakat sipil dalam mengawal implementasi kebijakan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 19 September 2025
Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial
Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Dunia
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif
Khabarhub melapoorkan bahwa Rabilaxmi Chitrakar, dirawat intensif pada Rabu setelah mengalami luka bakar serius akibat kebakaran yang dipicu oleh para demonstran di rumahnya.
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Sempat Disebut Meninggal Akibat Kebakaran, Istri Eks PM Nepal Masih Hidup, Dirawat Intensif
Dunia
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Pernyataan itu disampaikan menyusul gelombang protes keras yang terjadi di Nepal sejak awal pekan, hingga membuatnya jatuhnya korban, yang meningkat menjadi 34 orang tewas
Frengky Aruan - Jumat, 12 September 2025
Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi
Indonesia
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Purabaya menegaskan kejadian ini menjadi pelajaran baginya dan keluarga untuk menjaga sikap maupun ucapan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Klarifikasi Unggahan Anaknya Soal Lengserkan CIA, Menkeu Purbaya: Dia Anak Kecil, Tak Tau Apa-Apa
Dunia
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Demonstrasi, yang disebut sebagai protes Generasi Z, dimulai setelah pemerintah memblokir platform seperti Facebook, X, dan YouTube, dengan alasan perusahaan-perusahaan itu gagal mendaftar dan tunduk pada pengawasan pemerintah.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
19 Tewas dalam Demonstrasi Tolak Larangan Medsos dan Serukan Penindakan Korupsi, Perdana Menteri Nepal Mundur
Bagikan