Tes Urine, Fachri Albar Positif Amfetamin dan Metamfetamin
Fachri Albar. (Foto: Instagram)
Merahputih.com - Polisi langsung melakukan tes urine usai menangkap Fachri Albar di rumahnya di kawasan Cireundu. Hasilnya, Fachri positif menggunakan narkoba.
"Positif Amfetamin dan methamfetamin," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto di kantornya, rabu (14/2).
Hasil penyelidikan sementara, Fachri mengaku mengkonsumsi lebih dari satu jenis narkoba. Pengakuan Fachri, ganja sudah dikonsumsi sejak 2015 dan Sabu kurang lebih 1 tahun lalu.
Sementara, obat penenang dumolid dikonsumsi untuk menenangkan diri berdasarkan izin rehabilitasi dokter. Dumolid itu dikonsumsi Fachri sudah lebih dari 1 bulan.
"Tapi saat tes urine masih positif, sehingga kita yakini dia juga baru gunakan. karena kandungan kimia itu kan ada batas waktunya," beber Mardiaz.
Selain itu, Polisi juga akan mendalami mengenai adanya Dokter yang mengeluarkan izin rehabilitasi terhadap Fachri.
"Apakah betul dokter itu bersertifikasi, melakukan treatment dan lain-lain. ini kan baru pengakuan dia sedang treatment," beber Mardiaz.
Fachri ditangkap di rumahnya di kawasan Cirendeu pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB. Dalam penggerebekan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa paket sabu, ganja dan Dumolid.
Fachri disangkakan dengan pasal 112 sub 111 UU Narkotika dengan hukuman paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun penjara. (ayp)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Keluarga Hanya Tahu Dewi Astutik Kerja PRT di Luar Negeri, Jarang Kirim Uang
Kronologi Penangkapan Ratu Narkoba Dewi Astutik, Pergerakan Licin tapi Pelarian Berakhir di Kamboja
Sosok dan Sepak Terjang Dewi Astutik, Mantan TKI yang Jadi Otak Peredaran Narkoba Asia Tenggara
Operasi Lintas Negara, BNN Ringkus Bandar Narkoba Kelas Internasional di Kamboja
Gary Iskak Tutup Usia, Dunia Hiburan Tanah Air Kehilangan Sosok Berbakat
Fakta Terbongkarnya Pengiriman Ratusan Ribu Ekstasi di Tol Lintas Sumatra, Berawal dari Kecelakaan Tunggal
Polisi Bongkar Penyelundupan Narkoba Lintas Provinsi, Nilainya Capai Rp 207 Miliar
BNN Buka-bukaan Soal Ancaman Narkotika di Lingkungan Kampus, Mahasiswa Diminta Waspada
BNN dan Polda Metro Jaya Didorong Perkuat Pengetatan Jalur Udara dan Tempat Hiburan Malam, Target Utama Sindikat Narkoba
BNN Bongkar Penyelundupan 8 Kg Sabu dari Sumbar ke Banten, Libatkan Seorang Perempuan