Teror Terminal Kampung Melayu Berkarakter Serangan ISIS
Gegana Brimob Polda Metro Jaya melakukan penyisiran di lokasi ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Rabu (24/5) malam. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Mabes Polri menyatakan tiga orang yang ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Polri, Kamis (25/5) kemarin, masih jaringan dari pelaku bom panci di Cicendo, Bandung, akhir tahun 2016.
"Tiga orang ini merupakan satu sel (jaringan) dengan sel-sel yang ada terkait Cicendo," ujar Kabagpenum Divhumas Polri Kombes (Pol) Martinus Sitompul di Mabes Polri, Jumat (26/5).
Saat ini, Densus masih memetakan jaringan lain yang diduga terlibat dalam aksi bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. Ketiganya diduga merupakan sel-sel baru yang terbentuk dari rekrutan simpatisan-simpatisan sel lama.
"Mereka orang-orang yang ingin perjuangkan ideologi dengan cara kekerasan, menebar rasa takut," ucap Martinus.
Martinus mengatakan, pola serangan yang digunakan oleh para jaringan teroris belakangan ini memang ciri khas dari kelompok ISIS.
Kelompok ISIS, terutama jaringannya di Indonesia kerap menggunakan bom panci yang dimasukkan benda-benda tajam seperti paku, gotri dan mur untuk memambah daya mematikan dari bom yanh dibuatnya.
"Indikasi tersebut bahwa ini adalah kelompok jaringan di Indonesia sehingga dengan mudah dapat pahami ini adalah karakter ISIS. Itu memang sudah tahu mereka yang melakukan," jelas Martinus.
Densus juga masih mendalami adanya peran Maman Abdurahman atas serangkaian ledakan bom yang terjadi akhir-akhir ini.
"Apa ini sudah dibaiat, masih didalami. Karena sel itu memiliki lone wolf, bergerak sendiri-sendiri," tukas Martinus. (Ayp)
Baca juga berita terkait serangan teror di Terminal Kampung Melayu lainnya: Densus Tangkap Tiga Orang Terkait Bom Kampung Melayu
Bagikan
Berita Terkait
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS
Polisi Beri Bocoran Dua Perkara Terkait Penjarahan di Rumah Uya Kuya
Rusak Parah Markas Polres Jakarta Timur, Banyak Kendaraan Hangus Terbabar
ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris
ASN Kemenag dan Dinas Pariwisata Aceh Ditangkap Densus 88 Antiteror Polri
Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor
Email Misterius Ancam Ledakkan Pesawat Haji, Densus 88 Koordinasi dengan Otoritas Arab Saudi
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda
Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88, Diduga Sebarkan Propaganda ISIS dan Ajakan Teror
Kantor Polres Kampung Halaman SBY Diancam Mau Diledakan, Densus 88 Masih Terus Siaga