Ternyata Warga Tiktok Senang Nangis Pas Hujan-Hujanan


Hujan-hujanan memang paling asyik sambil nge-galau. (Foto: Unsplash/Rhendi Rukmana)
"ENAK banget keliling hujan-hujan sambil nangis." "Bawa motor sambil nangis dikala hujan adalah healing terbaik dikala hati sedang tidak baik." Kalimat-kalimat yang bikin hati ketampar dikala warga TikTok sedang galau brutal. Kamu sendiri apakah pernah nangis saat hujan melanda?
Hujan memang punya ceritanya sendiri bagi beberapa orang. Ada yang bilang paling enak sambil menyantap mi instan, tidur di kamar, streaming film, curhat dengan teman, sampai sengaja dengerin lagu galau biar teringat masa lalu. Bunyi rintik-rintik hujan dan cuacanya yang sejuk seolah ingin memanjakan diri.
Yang menarik, rasanya begitu puas ketika kita meneteskan air mata saat hujan sambil naik motor atau jalan kaki. Seperti ada yang beda gitu. Mungkin, tiba-tiba kamu teringat dengan mantan yang pernah boncengan naik motor hujan-hujanan, dan mampir untuk makan di pinggiran. Atau saat mencoba jalan dengan orang baru di suatu tempat, kamu dejavu pernah melakukannya dengan mantan.
Baca juga:

Beberapa orang mungkin merasa malu ketika mereka harus nangis di depan banyak orang. Untuk bisa mengeluarkan air mata, mereka akan mencari tempat sepi atau justru nangis saat hujan melanda. Sambil naik motor, jalan pelan-pelan, dan tiba-tiba teringat akan kenangan di masa lalu, entah bersama teman atau mantan. Air hujan yang terkena wajah, seolah menyamarkan air mata seseorang. Kalau kata anak TikTok sih, biar semesta saja yang tahu kalau kita lagi sedih.
Beberapa orang merasakan suasana hati atau mood berubah menjadi lebih buruk saat musim hujan. Dalam kata lain saat langit mendung dan hujan turun, sebagian orang merasa sedih, sendiri, dan lebih tak percaya diri.
Kemungkinan lainnya, mungkin bukan karena hujannya, memang kamunya saja yang baperan. Jangankan lihat hujan, bengong di pinggir pantai atau melihat rumput bergoyang saja kamu bisa galau dan terbawa suasana sendiri. Jadi, jangan salahkan suasana, memang kamunya saja yang gampang galau.
Nyatanya, terdapat alasan dan penjelasan ilmiah di balik itu. Sebuah penelitian menemukan, saat turun hujan bisa membawa pengaruh pada kondisi emosi seseorang. Dalam studi lain ditemukan juga, saat hujan akan lebih banyak unggahan negatif berkesan 'galau' di media sosial.
Baca juga:

Dalam penelitian ditemukan, jika perubahan cuaca bisa memengaruhi kondisi psikis seseorang. Hal itulah yang mungkin membuat seseorang merasa jenuh, mudah marah, kelelahan, hingga gangguan mood yang berkaitan dengan depres serta sakit kepala.
Suasana hati bisa dipengaruhi oleh suasa lingkungan. Dari mulai suhu, paparan sinar matahari dan juga tingkat kelembapan udara. Ditemukan pula jika lingkungan yang lembap bisa membuat seseorang lebih sulit untuk konsentrasi dan lebih mudah mengantuk.
Selain itu kurangnya paparan sinar matahari juga berhubungan dengan rendahnya kadar melatonin dan serotonin. Selain itu kurangnya paparan sinar matahari juga menyebabkan gangguan pola tidur, pertambahan berat badan, dan rasa ingin selalu makan karbohidrat. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
