Terlantar 2 Bulan di RS Kuching, Jenazah Pekerja Migran Dibawa Pulang ke Indonesia
Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau perbatasan RI-Malaysia, Kecamatan Badau wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat. (ANTARA/Teofilusianto Timotius.)
MerahPutih.com - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching memfasilitasi proses pemulangan jenazah seorang pekerja migran Indonesia (PMI) yang meninggal di Sarawak ke Desa Balai Karangan di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Konsul Jenderal RI di Kuching R Sigit Witjaksono memimpin langsung proses pemulangan jenazah warga negara Indonesia (WNI) bernama Edi Wahid tersebut ke Indonesia untuk diserahkan kepada aparat Desa Balai Karangan dan dikebumikan di sana.
Baca Juga:
Pekerja Migran Indonesia Sumbang Devisa Rp 159,6 Triliun per Tahun
Edi Wahid yang merupakan PMI non-prosedural berusia 73 tahun ditemukan meninggal dunia di sebuah pondok yang sudah tidak digunakan lagi di daerah Simunjan, Sarawak, Malaysia, pada 19 Juli 2022.
KJRI Kuching tidak mengetahui dengan siapa dan di mana yang bersangkutan bekerja. Selain itu tidak dapat tidak diketahui teman atau sanak keluarganya yang dapat dihubungi.
Sesuai dengan identitas berupa buku Pas Lintas Batas (PLB) yang dikeluarkan oleh Kantor Imigrasi Entikong yang ditemukan bersama jasad Edi, almarhum beralamat di Balai Karangan, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Sigit mengatakan setelah KJRI Kuching melakukan penelusuran dibantu oleh aparat terkait di daerah Balai Karangan, diketahui bahwa yang bersangkutan diduga bukan penduduk asli desa tersebut melainkan pendatang yang diberikan dokumen oleh pihak terkait sehingga tidak dapat ditemukan keluarga atau ahli warisnya di desa tersebut.
Keputusan memulangkan jenazah Edi ke Tanah Air, menurut dia, karena sudah terlantar di Rumah Sakit Serian selama dua bulan, dan penelusuran ahli waris di Indonesia mengalami kebuntuan.
Akhirnya KJRI Kuching memulangkan jenazah almarhum ke Indonesia untuk diserahkan kepada aparat Desa Balai Karangan untuk dikebumikan di sana. (Pon)
Baca Juga:
Koarmada I Gagalkan Pengiriman Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Tunggu Lama, Akhirnya Ratusan Pekerja Migran Indonesa di Kuching Miliki Dokumen Pernikahan
Pekerja WNI Tewas Dianiaya di Jalanan Kamboja, Jasadnya Tiba di Bandara Kualanamu Hari Ini
Selain Diberikan KUR, Buruh Migran Perlu Pelatihan Kerja Biar Punya Daya Saing
300 WNI Pekerja Migran di Malaysia Dipulangkan, Ada 8 Anak Difasilitasi Pulang
Yang Mau Kerja di Luar Negeri, Nih Ada 7.600 Peluang Kerja Ditawarkan Pemerintah
Polisi Bandara Tangkap Pelaku Pemalsuan Electronic Pekerja Migran Indonesia
Ratusan WNI Tejebak di Myanmar, 54 Orang Segera Dibawa Pulang
75 WNI Berhasil Kabur dari Markas Perusahaan Judol Myanmar, 20 Orang Sukses Menyeberang ke Thailand
Polisi Malaysia Selamatkan 49 WNI Perempuan dari Perdagangan Orang, Ada Yang Sudah 13 Tahun Dipekerjakan
Polisi Gagalkan Keberangkatan 430 Pekerja Migran Ilegal, Dijanjikan Kerja hingga Jadi Pelaku Scamming di Luar Negeri