Terkini Korban Meninggal Longsor Cilacap 2 Orang, Ini Identitas Jasad Terbaru
Tim SAR gabungan berupaya mengevakuasi jenazah Yuni yang ditemukan tertimbun material longsoran di Worksite B-1 lokasi bencana tanah longsor, Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (14/11/2025). ANTARA/HO-Basarnas Cilacap
MerahPutih.com - Sedikitnya 46 orang menjadi korban dalam bencana tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (13/11) malam.
Data terakhir BNBP melansir masih ada puluhan orang yang terjebak dalam longsor. Hingga siang ini, tercatat dua orang meninggal dunia akibat tertimbun longsor.
Terbaru, Tim search and rescue (SAR) gabungan menemukan satu korban bencana atas nama Yuni ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di area pencarian Worksite B-1.
Baca juga:
Puluhan Orang Masih Terjebak Longsor Cilacap, Tim SAR Bekerja Tanpa Jeda
"Korban berhasil dievakuasi pada pukul 10.56 WIB dan langsung dibawa ke RSUD Majenang,” kata On Scene Coordinator (OSC) Kantor SAR Cilacap Priyo Prayudha Utama, saat ditemui media di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap, Jumat (14/11)
Menurut dia, Worksite B-1 yang menjadi lokasi penemuan jenazah Yuni merupakan bagian dari perkampungan Dusun Tarukuhan, Desa Cibeunying.
Berdasarkan pendataan sementara usai kejadian, total korban mencapai 46 orang, terdiri atas 23 selamat, dua meninggal dunia, dan 21 orang dilaporkan hilang.
Baca juga:
Gempa Bumi Magnitudo 5,0 Terjadi di Dekat Cilacap, Dipastikan Tak Berpotensi Tsunami
Terkait dengan hal itu, tim SAR gabungan dikerahkan pada titik-titik yang diperkirakan terdapat korban tertimbun, yaitu Worksite A-1 sebanyak tiga orang dalam pencarian, A-2 tujuh orang, A-3 empat orang, B-1 empat orang, dan B-2 tiga orang.
"Dengan temuan terbaru ini, pembaruan data menunjukkan total 20 orang masih dalam pencarian, terdiri atas tujuh warga Dusun Tarukuhan dan 13 warga Dusun Cibuyut," tandas Priyo, dikutip Antara.
Longsor terjadi pada Kamis (13/11) sekitar pukul 19.00 WIB. Laporan petugas di lapangan, longsoran tanah ratusan meter itu seketika merusak 12 rumah warga wilayah Dusun Cibaduyut, Cibeunying dan Tarukahan. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Terkini Korban Meninggal Longsor Cilacap 2 Orang, Ini Identitas Jasad Terbaru
Puluhan Orang Masih Terjebak Longsor Cilacap, Tim SAR Bekerja Tanpa Jeda
Potensi Bencana Hidrometeorologi Meningkat, Pemkab Bima NTB Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana 14 Hari
Setiap Hari Ada 67 Ribu Orang Meninggalkan Rumah Akibat Bencana Dari Perubahan Iklim
Sejumlah Wilayah Kota Kabupaten di Sumatera Selatan Berstatus Waspada Curah Hujan Tinggi, BMKG Ingatkan Potensi Bencana Hidrometeorologi
Bencana Alam di Ciamis Terjadi di 12 Titik pada Minggu, Paling Banyak Tanah Longsor
Jalur Selatan Cianjur Kini Dapat Dilalui secara Normal Setelah Sempat Tertutup Longsor dan Pohon Tumbang, Pengguna Jalan Diminta Tingkatkan Kewaspadaan
Topan Kalmaegi Akibatkan 114 Orang Meninggal dan 127 Orang Hilang di Filipina
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Satu Rumah Sakit dan Bandara Terdampak Gempa di Kota Tarakan