Terjun ke Lapangan, PSI Temukan Penyebab Sampah Menumpuk di Kampung Bengek

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Selasa, 10 September 2019
Terjun ke Lapangan, PSI Temukan Penyebab Sampah Menumpuk di Kampung Bengek

Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI, Viani Limardi. (MP/Asropih)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Beberapa waktu lalu Kampung Bengek Muara Baru, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, ramai diperbincankan di media sosial atau pun masyarakat dengan tumpukan sampah yang luar biasa menggunung.

Mengetahui kondisi tersebut, Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI, Viani Limardi langsung meluncur guna meninjau lokasi tersebut.

Baca Juga:

Tiru PSI, Fraksi Golkar Ikutan Buka Posko Pengaduan

Ia pun menemukan fakta bahwa ternyata tanah tersebut merupakan tanah milik PT. Pelindo yang ditempati oleh sekitar 180 kepala keluarga. Tumpukan sampah yang menggunung di atas perairan di pemukiman warga didapati berasal dari limbah warga yang hidup di area tersebut.

Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI, Viani Limardi. (MP/Asropih)
Anggota DPRD DKI Jakarta fraksi PSI, Viani Limardi. (MP/Asropih)

"Bahkan perairan yang tadinya kami pikir merupakan air laut, ternyata juga berasal dari air buangan limbah rumah tangga penduduk setempat yang mana kondisi saluran pembuangannya mampet dan akhirnya menjadi seperti perairan," kata Viani di Jakarta, Selasa (10/9).

Menurut dia, kondisi kebersihan dan sanitasi warga di Kampung Bengek Muara Baru ini sudah sangat tidak manusiawi dan jauh dari sehat. Ia pun berharap kepada Pelindo untuk membersihkan sampah di kawasan tersebut, karena akan mengganggu kesehatan warga.

Viani pun mengaku, anggota legislatif dan eksekutif DKI Jakarta memiliki andil dalam melakukan pengawasan penyelesaian kebersihan sampah di lokasi tersebut.

Baca Juga:

Mulai Besok Pin Emas Dikirim Bergilir ke Anggota DPRD DKI, Kecuali Fraksi PSI

"Kondisi ini harus segera diatasi dan dibersihkan oleh pihak Pelindo sebagai pemilik lahan. Kami bersama-sama dengan Dinas Kebersihan akan mengawasi dan mengawal prosesnya," jelasnya.

Tidak lupa Viani meminta Pemprov DKI melalui Dinas Kebersihan DKI untuk melakukan sosialisasi kepada warga yang tinggal di Kampung Bengek tersebut tentang cara hidup bersih dan sehat. (Asp)

Baca Juga:

PSI Telah Terima Pin Kuningan Stok Lama Anggota DPRD Sebelumnya

#DPRD DKI Jakarta #DKI Jakarta #Sampah
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Ingin Presiden Prabowo Resmikan RDF Plant, Nilai Investasinya Gede
Pemerintah DKI tengah melakukan perbaikan fasilitas pengelolaan sampah RDF Plant.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Ingin Presiden Prabowo Resmikan RDF Plant, Nilai Investasinya Gede
Indonesia
DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas
Pembangunan hunian vertikal merupakan jawaban atas keterbatasan lahan dan tingginya harga tanah di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas
Indonesia
Dinas LH DKI Ingatkan Pelaku Usaha Wajib Kantongi Persetujuan Lingkungan
Bentuk komitmen nyata setiap usaha untuk menjaga kualitas lingkungan hidup dan kebersihan.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Dinas LH DKI Ingatkan Pelaku Usaha Wajib Kantongi Persetujuan Lingkungan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
Audiensi dengan Mendagri Tito akan dilakukan melalui Asosiasi DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI).
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
Indonesia
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta
DPRD DKI Jakarta akan memprioritaskan pembahasan 15 peraturan daerah (Perda) terkait kekhususan Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
Mudah-mudahan bisa terkejar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
Indonesia
Pembahasan APBD 2026 DKI Jakarta Ditunda, Menunggu Kepastian Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat
Angka itu tidak boleh berubah
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Pembahasan APBD 2026 DKI Jakarta Ditunda, Menunggu Kepastian Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat
Indonesia
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Fraksi PAN khawatir perubahan ini akan mengutamakan pemodal daripada kepentingan rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Berita
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Pengabdian petugas PMI sangat penting untuk kemanusiaan.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Bagikan