Terjebak 22 Hari dalam Perang Rusia-Ukraina, 9 WNI Berhasil Dievakuasi

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 19 Maret 2022
Terjebak 22 Hari dalam Perang Rusia-Ukraina, 9 WNI Berhasil Dievakuasi

Arsip - Asap mengepul dari gedung pabrik dekat bandara Lviv, saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Lviv, Ukraina, 18 Maret 2022. (ANTARA/Reuters/Kai Pfaffenbach/as)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Tim Kementerian Luar Negeri berhasil mengevakuasi sembilan orang warga negara Indonesia (WNI) di lokasi pertempuran antara Rusia dengan Ukraina.

WNI itu sebelumnya terjebak di kota Chernihiv, Ukraina hingga dibawa ke zona aman.

Kemenlu menyebut, proses evakuasi sangat sangat tidak mudah.

Setiap hari, selama kurang lebih 22 hari, upaya untuk mengevakuasi para WNI dari Chernihiv terus dilakukan.

Baca Juga:

Legislator Golkar Sebut Perang Rusia-Ukraina Bisa Pengaruhi APBN

"Namun, baru hari ini mereka berhasil dievakuasi melalui jalur Kiev, kemudian ke Lviv dan kemudian menyeberang ke wilayah Polandia,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam pengarahan pers di Jakarta, Jumat (18/3).

Dia menjelaskan bahwa berbagai skenario dan jalur evakuasi yang dibuat harus terus disesuaikan hampir setiap hari karena situasi di lapangan yang terus berubah.

“Alhamdulillah, sembilan WNI tersebut saat ini sudah berada di zona aman,” ujar Menlu.

Retno melanjutkan bahwa setibanya di Warsawa, Polandia, seluruh WNI akan menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum nantinya berangkat menuju tanah air pada Minggu (20/3) menggunakan pesawat komersial.

Dengan demikian, sebanyak 133 orang warga negara Indonesia yang berada di Ukraina telah berhasil dievakuasi.

Baca Juga:

SBY Suarakan Perdamaian, Minta Masyarakat Internasional Dukung Gencatan Senjata Rusia dan Ukraina

Terdapat 23 orang WNI yang memilih tinggal di Ukraina, rata-rata atas alasan keluarga, dan sembilan orang staf esensial KBRI yang saat ini berada di kota Lviv.

Direktur Perlindungan WNI Kemenlu Judha Nugraha mengungkapkan, situasi Chernihiv yang masih menjadi salah satu pusat pertempuran antara militer Ukraina dan Rusia menjadi penghalang utama dalam proses evakuasi sembilan WNI tersebut.

"Proses evakuasi memerlukan waktu lama sejak tanggal 24 Februari, maka perlu 22 hari untuk mencari kesempatan awak untuk pergerakan evakuasi," ujar Judha.

Judha menjelaskan, tim evakuasi telah melakukan beberapa upaya evakuasi awal sebelum akhirnya eksekusi berhasil dilakukan, namun gagal lantaran situasi yang tidak kondusif.

Ukraina mengklaim telah menewaskan 13.800 pasukan Rusia hingga Rabu (16/3), termasuk sejumlah jenderal top pemerintah Presiden Vladimir Putin.

Negeri itu mengatakan sudah menghancurkan 1.375 kendaraan lapis baja, 430 tank, 190 sistem artileri, dan 84 pesawat.

Rusia menyerang Ukraina sejak 24 Februari. Data PBB menyebut, 3 juta warga sipil telah mengungsi. (Knu)

Baca Juga:

Pertemuan Parlemen Dunia di Bali Tidak Bahas Kondisi Rusia-Ukraina

#Breaking #Ukraina #Konflik Ukraina #Rusia
Bagikan

Berita Terkait

Dunia
Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Robinson diidentifikasi setelah ayahnya mengenali wajah sang anak dari foto-foto yang dirilis aparat.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
 Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron
Indonesia
Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi
Kondisi rumah warga hancur berantakan, dengan atap bangunan jebol dan tembok rumah ambrol pasca-ledakan di Pondok Cabe Ilir.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi
Indonesia
Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK
Kakak dari bos MNC Group sekaligus pendiri Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo atau Hary Tanoe itu tengah mengajukan praperadilan terkait penetapan dirinya sebagai tersangka
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK
Indonesia
Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya
Politikus Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan mundur sebagai anggota DPR periode 2024–2029.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Fraksi Gerindra Langsung Proses Mekanismenya
Indonesia
Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan
Cuaca ekstrem di Bali dipicu oleh gelombang aktif ekuatorial Rosby yang berdampak memicu pertumbuhan awan hujan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan
Indonesia
Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?
Menpora, Dito Ariotedjo, berpamitan di Instagram Story. Kabarnya, ia terkena reshuffle oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Menpora Dito Ariotedjo Pamitan di Instagram, Kena Reshuffle?
Olahraga
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau
Indonesia di posisi kedua, sementara Korea Selatan memimpin usai menang 7-0 atas Laos.
Frengky Aruan - Sabtu, 06 September 2025
Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Rafael Struick Sumbang Gol, Timnas Indonesia U-23 Menang 5-0 Vs Makau
Olahraga
Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman
Marselino Ferdinan akan menghabiskan masa peminjaman di AS Trencin sampai akhir musim.
Frengky Aruan - Sabtu, 06 September 2025
Oxford United Umumkan Peminjaman Marselino Ferdinan ke AS Trencin, Klub yang Pernah Diperkuat Witan Sulaeman
Olahraga
Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans dimainkan Patrick Kluivert di babak kedua laga Timnas Indonesia vs Taiwan.
Frengky Aruan - Jumat, 05 September 2025
Timnas Indonesia Gilas Taiwan 6-0, Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Catatkan Debut
Dunia
Mikrofon Bocor, Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Momen tak terjaga itu terekam dalam siaran langsung televisi China.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Mikrofon Bocor,  Xi Jinping dan Vladimir Putin Terekam Ngobrolin Transplantasi Organ dan Kehidupan Abadi
Bagikan