Telkom Rampungkan Perbaikan Kabel Laut Yang Bikin Internet di Timur Indonesia Putus


Internet. (Foto:Pixabay)
MerahPutih.com - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mengungkapkan sistem komunikasi kabel laut atau SKKL JaSuKa (Jawa-Sumatera-Kalimantan) telah selesai diperbaiki dan sudah melayani trafik telekomunikasi dengan normal.
Vice President Corporate Communication Telkom Pujo Pramono mengatakan, Telkom akan terus melakukan monitoring trafik dan layanan guna memastikan kualitas layanan yang dirasakan pelanggan tetap prima.
Baca Juga:
Jaringan Internet Telkom Terputus, SKD CPNS Dijadwal Ulang
Sistem komunikasi kabel laut JaSuKa (Jawa-Sumatera-Kalimantan) milik Telkom telah pulih dan kembali beroperasi normal seperti sedia kala, sejak senin (4/10) pukul 05.30 WIB.
Sehari sebelumnya penyambungan kabel yang sempat terputus pada ruas Batam-Pontianak tersebut juga telah selesai dilakukan, lebih cepat dari target waktu yang diperkirakan semula, yakni selama sebulan.
Sebelumnya PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk mengungkapkan seluruh layanan TelkomGroup, baik fixed broadband, termasuk IndiHome maupun mobile broadband milik Telkomsel sudah kembali normal.
Vice President Corporate Communication Telkom Pujo Pramono mengatakan, kapasitas bandwidth telah mencapai target pemulihan 100 persen layanan, seiring dengan bertambahnya kapasitas sebesar 1Tbps.

Seluruh layanan TelkomGroup baik fixed broadband termasuk IndiHome maupun mobile broadband milik Telkomsel yang sempat mengalami penurunan kualitas akibat gangguan sistem komunikasi kabel laut JaSuKa ruas Batam - Pontianak, Minggu (19/9), saat ini sudah kembali normal dan dapat diakses pelanggan seluruh Indonesia seperti sedia kala.
Sementara itu, terkait dengan perbaikan kabel laut JaSuKa yang menjadi sumber gangguan berasal dari titik sekitar 1,5 Km lepas pantai Batam pada kedalaman 20 meter bawah permukaan laut.
"Kenyamanan pelanggan merupakan prioritas kami sehingga kami akan terus memastikan keandalan kualitas infrastruktur, jaringan dan layanan. Diharapkan layanan TelkomGroup ini dapat mendukung beragam kebutuhan pelanggan yang sarat akan teknologi digital karena kami meyakini dengan adanya digitalisasi di berbagai sisi dapat menjadikan Indonesia lebih baik lagi," kata Pujo.
Baca Juga:
Telkom Sebar 891 Titik WiFi di PON Papua
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Jaksa Sita Tanah Eks Bos TaniHub Seluas 4.700 Meter Persegi di Tengah Kota Bandung, Nilainya Rp 60 M

Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa GM Finance Anak Usaha Telkom

Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa Bos Anak Usaha Telkom

KPK Usut Pengadaan EDC di Telkom Pengembangan Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Penjelasan Operator Sisa Kuota Internet Hangus Saat Beli Paket Anyar

YouTube dan Regulator Australia Berpolemik tentang Larangan Anak Di Bawah 16 Tahun Akses Media Sosial, Saling Adu Data

Komisi VI DPR Bakal Panggil Telkom Group dan Telkomsel Buntut Kuota Internet Hangus

Politikus Gerindra Angga Raka Prabowo, Wamen Sekaligus Komut Baru Telkom

Eks CEO XL Dian Siswarini Jadi Bos Baru Telkom, Saham Melonjak 30 Poin
