Kesehatan Mental

Telisik Fakta Down Syndrome

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 21 Februari 2022
Telisik Fakta Down Syndrome

bayi dengan down syndrome memiliki salinan ekstra dari salah satu kromosom ini. (Foto: Freepik/Freepik)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

NAMA Sofia Jirau 'mendadak viral' karena telah mencetak sejarah sebagai model pertama untuk Victoria Secret dengan Down Syndrome. Ia bergabung dengan 17 perempuan lain dalam kampanye Love Cloud Collection.

Dilansir dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Down Syndrome adalah suatu kondisi di mana seseorang dilahirkan dengan kromosom ekstra, yang mengakibatkan perubahan pada bagaimana tubuh dan otak berkembang, yang dapat menyebabkan tantangan mental dan fisik.

Baca Juga:

Penyandang Down Syndrome Jadi Model Skincare Lokal

Seperti Sofia Jirau, ada sejumlah fakta tentang down syndrome atau kelainan genetik yang perlu kamu ketahui. CDC mengatakan down syndrome adalah suatu kelainan genetik di mana seseorang memiliki kelebihan kromosom. Kromosom adalah sebuah molekul DNA panjang yang mengandung sebagian atau seluruh materi genetik dalam tubuh.

Kromosom menentukan bagaimana bentuk dan fungsi tubuh bayi saat tumbuh selama kehamilan. (Foto: Freepik/Freepik)


Kromosom menentukan bagaimana bentuk dan fungsi tubuh bayi saat tumbuh selama kehamilan dan setelah lahir. Biasanya, bayi lahir dengan 46 kromosom. Sedangkan, bayi dengan down syndrome memiliki salinan ekstra dari salah satu kromosom ini. Salinan ekstra ini mengubah cara tubuh dan otak berkembang, yang dapat menyebabkan tantangan mental dan fisik bagi seseorang.

Baca Juga:

Gucci Beauty Gandeng Model Down Syndrom untuk Kampanye Kecantikan

Selain itu, biasanya, orang-orang dengan down syndrome terlihat serupa, yang membuat wajah mereka terlihat mirip. Kelebihan kromosom inilah yang membuat orang dengan down syndrome lahir dengan karakteristik wajah yang khas.

Down syndrome tidak bisa diobati. (Foto: Unsplash/Joshua Gerlach)


Ada beberapa ciri fisik umum dari down syndrome, antara lain:

- Wajah tampak rata, terutama batang hidung.

- Mata cenderung miring ke atas.

- Leher pendek dan telinga kecil.

- Lidah yang cenderung keluar dari mulut.

- Bintik-bintik putih kecil pada iris (bagian berwarna) mata.

- Satu garis di telapak tangan (lipatan palmar).

- Jari kelingking kecil yang terkadang melengkung ke arah ibu jari.

- Tonus otot buruk atau persendian kendur.

Down syndrome tidak bisa diobati. Tapi, dengan dukungan penuh dari keluarga dan secara rutin menjalani terapi dan pemeriksaan ke dokter, pengidap down syndrome dapat hidup mandiri.

Pengobatan terdiri dari terapi dan perawatan diri. Program intervensi dini bersama tim terapis dan pendidik khusus yang dapat mengobati situasi spesifik akan membantu mengelola Down syndrome. (dgs)

Baca Juga:

Jadi Model dengan Down Syndrome Pertama, Begini Transformasi Madeline Stuart

#Down Syndrome #Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan