Taufik Tegaskan Tidak Takut Koalisi Gerindra-PKS Bubar Rebutan Wagub DKI
Presiden PKS Sohibul Iman (kiri) dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Foto: PIP-PKS RIYADH
MerahPutih.com - Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, M. Taufik terang-terangan menegaskan tidak takut PKS mengancam bubar dari koalisi dengan Gerindra di Pilpres 2019, jika dirinya tetap bersikukuh maju sebagai calon wakil gubernur (wagub) pengganti Sandiaga Uno.
"Enggak (takut bubar). Ini kan semua orang seakan-akan ditakuti gitu," kata Taufik, saat dikonfirmasi wartawan di Jakarta, Kamis (20/9).
Potensi ancaman PKS mundur dari koalisi dengan Gerindra merujuk kepada pernyataan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mengatakan bahwa kursi Wagub DKI wewenang dan hak PKS.
Petinggi Gerindra DKI itu meminta publik jangan memandang rendah kualitas PKS. Menurut Taufik, PKS sebagai partai besar takkan mundur dari komitmen hanya karena masalah jatah Wagub DKI.
"Koalisi nggak akan buyar. Tetap solid. Teman-teman ini jangan menganggap PKS itu partai yang 'kalo nggak begini terus dia lari', enggak PKS itu partai besar. Koalisi yang sudah ditentukan saya kira akan tetap berjalan," imbuh Wakil Ketua DPR DKI itu.
Meski demikian, Taufik tetap takkan memberikan jatah Wagub DKI ke PKS begitu saja. Dia malah menyarankan PKS untuk mengajukan calon mereka sendiri untuk dipilih di DPRD sesuai aturan yang ada dalam pemilihan Wagub DKI.
Adapun mekanisme pengisian posisi wagub DKI Jakarta telah diatur dalam Pasal 176 Undang-Undang No 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah (UU Pilkada).
Pada Pasal 176 ayat (1) UU Pilkada, disebutkan bahwa partai politik atau gabungan partai politik pengusung mengusulkan 2 orang calon Wakil Gubernur DKI Jakarta kepada DPRD DKI Jakarta melalui Gubernur DKI Jakarta untuk dipilih dalam rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.
"Gini loh kita pakai saja aturan yang ada di undang-undang. Kok ribet banget? Kalo saya sih enggak mau ribet," tandas Taufik. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Wapres Gibran Bawa Kabar Gembira! Prabowo Beri Kado Istimewa yang Bikin Santri Full Senyum, Apa Ya?
Menkeu Purbaya Mengguncang Media Sosial: Dari Kritik Cukai Rokok Sampai Ajak Gen Z Kaya, Penilaian Positif Tembus 83,7 Persen
Sepakat Kerja Sama di Bidang Ekonomi dan Sains, Presiden Brasil Harap Bisa Untungkan 2 Negara
Kemitraan Strategis Indonesia-Brazil ‘Mati Suri’ 17 Tahun, Lula Da Silva Datang Bawa Jurus Baru di Sektor Teknologi dan Digital
Momen Akrab Presiden Prabowo Terima Kunjungan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa
Pengamat Nilai Kepuasan Publik Moderat Selama Setahun Prabowo–Gibran, Program Populer Rentan Berbalik Jadi Beban Politik
Prabowo Wajibkan Menteri Kerja Pakai Maung, Mobil Bagus Boleh Dipakai Pas Libur
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Mobil Mewah Para Menteri Cuma Boleh Keluar Kandang Saat Akhir Pekan, Kalau Hari Kerja Wajib Pakai Maung