Tak Cuma Enak Jadi Bumbu, Ini Manfaat Belimbing Wuluh buat Kesehatan


Belimbing wuluh. (Foto: Pixabay/antonvu)
BELIMBING wuluh dalam sajian tradisional Indonesia bukan makanan asing. Belimbing wuluh di beberapa daerah menjadi bumbu masakan seperti sayur dan sambal.
Belimbing wuluh atau Averrhoa bilimbi memiliki rasa masam yang khas. Belimbing wuluh juga merupakan tumbuhan yang mudah ditanam. Biasanya ada di sekitar rumah. Tapi di luar itu semua, belimbing wuluh ternyata memiliki segudang manfaat bagi tubuh kita.
1. Mengurangi gejala demam dan flu

Belimbing wuluh ternyata memiliki kadar vitamin C yang tinggi. Tingginya vitamin C pada buah ini terbukti mampu mengobati demam dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kadar imun di dalam tubuh. Artinya, buah ini bisa menjadi suplemen vitamin C alami.
2. Pengobatan alergi

Alergi terjadi ketika hormon histamin bereaksi ketika sistem kekebalan tubuh menganggap adanya obat atau makanan yang masuk ke dalam tubuh. Reaksi itu menimbulkan gejala kulit yang memerah dengan rasa gatal.
Alergi pada hal-hal seperti konsumsi obat-obatan tertentu, debu, logam dan bulu, cobalah meminum jus buah belimbing secara teratur. Kandungan yang terdapat pada buah ini terbukti dapat mengurangi gejala alergi pada tubuh.
3w. Pengobatan gondong

Mumps atau epidemic parotitis adalah penyakit yang disebabkan oleh virus gondok. Penyakit ini menyebabkan pembengkakan yang menyakitkan pada kelenjar parotid di area leher. Pengobatannya bisa menempelkan getah dari batang muda dan daun belimbing wuluh dengan bawang putih.
Efeknya, peradangan yang terjadi dapat mereda dan mengurangi pembengkakan pada area leher.
4. Pengobatan hemoroid inflamasi

Belimbing buluh bermanfaat untuk meredakan peradangan yang terjadi pada tubuh, termasuk pada kasus wasir atau ambeien dengan radang pada area rektum dan anus. Efek astringen yang terdapat pada buah terbukti mampu membantu meredakan pendarahan pada area rektum.
5. Pengobatan Penyakit Menular Seksual (PMS)

Buah wuluh dan daun kering belimbing bisa digunakan untuk mengobati penyakit menular seksual atau Sexually Transmitted Diseases (STD) dan penyakit kelamin umum lainnya.
Caranya, letakan beberapa buah dan daun untuk dijemur dan dikeringkan di bawah sinar matahari, kemudian rebus dengan 3 gelas air hingga setengah dari airnya menguap. Sisa air tersebut bisa diminum sebanyak 2 kali sehari untuk meringankan gejalanya. (*)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Yuk Awali Tahun Baru dengan Tips Hemat Biaya Belanja Keperluan Dapur
Bagikan
Berita Terkait
Menikmati Susu dalam Dessert Cimory Eat Milk
Air Kelapa Lebih dari Sekadar Segar! Ini Manfaatnya yang Vital untuk Ibu Hamil dan Pembentukan Air Ketuban

Resolusi Kesehatan Zodiak di 2025: Sagitarius Rutin Olahraga, Capricorn Perlu Banyak Meditasi, dan Aquarius Perbaiki Pola Tidur

Manfaat Biji Chia Sebagai Makanan Unggul untuk Kesehatan

Tanda Skin Barrier Kamu Rusak dan Cara Memperbaikinya

5 Manfaat Tersembunyi Chia Seed, Bisa Menurunkan Berat Badan

5 Alternatif Camilan Sehat Pengganti Junk Food untuk Anak

Mengapa IShowSpeed Selalu Energik saat Streaming? ini Jawabannya

4 Hal Yang Bisa Dilakukan Saat Pilih Makanan di Jam Kerja

Ahli Gizi Bagikan Tips Bekal Makanan Anak yang Bergizi
