Kesehatan Mental

Tahap Berduka yang Dilalui Seseorang

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 22 September 2022
Tahap Berduka yang Dilalui Seseorang

Proses berduka akan melalui beberapa tahap. (Pixabay/cocoparisienne)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEHILANGAN orang tersayang memang bukan hal yang mudah bagi siapapun. Entah itu sekadar cinta monyet di masa remaja, baru melalui tahap PDKT tapi kandas di tengah jalan. Pacaran bertahun-tahun tapi akhirnya gagal menikah, atau yang lebih parah lagi ditinggalkan oleh pasangan untuk selamanya. Proses berduka dialami seseorang secara bertahap. Meskipun cara menghadapinya berbeda-beda, tetapi yang namanya berduka tetap berat untuk dilewati sendirian.

Melansir dari healthline.com, kesedihan yang mendalam akibat rasa duka yang tiba-tiba menghantam batin seseorang akan memberikan dampak tersendiri seperti perubahan sikap untuk sementara waktu. Itu lah alasan ketika ada teman yang berduka, sebaiknya kamu hadir untuk mendampingi dirinya melalui proses tersebut. Jika membiarkan orang yang sedang berduka sendirian tanpa pendampingan khusus entah itu dari keluarga, teman, atau bantuan profesional seperti psikolog, perasaan berduka lama-lama akan berubah menjadi gangguan mental seperti depresi berkelanjutan. Berikut adalah tahap depresi yang perlu kamu pelajari.

Baca Juga:

Kiat Move On dari Kegagalan Hubungan dan Mantan

duka
Marah karena merasa ditinggalkan seorang diri. (Pixabay/Engin Akyurt)

Menyangkal

Berduka adalah ledakan emosi yang datangnya selalu tiba-tiba. Ketika seseorang sedang berduka, ia akan terkejut dan merasakan berbagai emosi sekaligus seperti sedih, marah, dan merasa asing. Di tahap ini, dirinya akan menyangkal perasaan berduka karena tidak percaya bahwa orang tercinta telah pergi untuk selamanya.

Marah

Setelah menyangkal kenyataan, tahap berduka selanjutnya adalah marah. Sebelumnya kamu akan menyangkal kepergian orang tercinta. Beberapa saat setelahnya kamu akan merasa marah karena ditinggalkan secara tiba-tiba dan tidak akan kembali lagi untuk selamanya. Kamu marah karena terpaksa harus menjalani hidup sendirian tanpa persiapan dan penjelasan.

Kepergian seseorang memang tidak bisa benar-benar terjelaskan secara akal logika. Meskipun kamu mengetahui bahwa orang yang meninggalkanmu tidak salah, kamu tetap akan merasa marah karena rasa duka yang begitu dalam.

Mencari jawaban

Jawaban apa yang bisa kamu dapat dari harapan yang sudah pupus? Tidak ada. Tetapi tahap "mencari jawaban" yang sebenarnya sia-sia untuk dilakukan akan tetap kamu tempuh ketika sedang berduka. Sebenarnya orang yang sedang berduka akan terus mencari jawaban yang sesuai dengan keinginannya karena tidak bisa menerima kenyataan.

Seseorang tidak bisa menerima bahwa hidup tidak berjalan sesuai dengan keinginan dan rencana yang sudah tersusun rapi. Setelah berusaha mencari jawaban yang tak kunjung datang. Kemudian akan berlanjut ke proses yang sesungguhnya yaitu mengalami kesedihan mendalam.

Baca Juga:

4 Zodiak yang Mudah Menyerah dalam Hal Percintaan

duka
Gangguan depresi sering menyerang orang yang sedang berduka. (Pixabay/Wokandapix)

Depresi

Setelah api amarah membakar seluruh hatimu, kamu akan sampai di tahap depresi. Di tahap ini, rasa sedih dan marah seolah tercampur menjadi satu dan akhirnya membuat dirimu merasa kosong. Sambil menyangkal kenyataan yang sesungguhnya, sebenarnya kamu sudah mulai bisa menerima bahwa hidup memang tak selamanya berjalan sesuai dengan keinginan.

Menerima

Akhirnya kamu sampai juga di tahap menerima rasa duka dengan sepenuh hati. Kamu sudah bisa menerima bahwa orang yang paling penting dalam hidupmu telah pergi selamanya. Di tahap ini biasanya kamu mulai bisa terbuka dan berhenti mengurung diri. Kamu mulai bertemu kembali dengan teman-teman dan menjalani kegiatan sehari-hari seperti biasanya.

Mencari harapan

Setelah kuat untuk menerima perasaan berduka, kamu akan mencari harapan baru. Biasanya kamu akan mulai dengan mencari kegiatan baru di luar kebiasaan seperti hobi, olahraga, atau menghadiri perkumpulan komunitas yang bisa membantu melupakan rasa duka. (Mar)

Baca Juga:

Menurut Sains Begini Meningkatkan Kebahagiaan

#Kesehatan #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

Maria Theresia

Your limitation -- it's only your imagination.

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Fun
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Merawat diri tidak lagi sekadar urusan penampilan fisik, tetapi juga menjadi sarana penting untuk menjaga kesehatan mental dan keseimbangan emosional.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Bagikan