Kesehatan Mental

Menurut Sains Begini Meningkatkan Kebahagiaan

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 05 Juli 2022
Menurut Sains Begini Meningkatkan Kebahagiaan

Hidup bahagia dapat selalu diupayakan. (Foto: Unsplash/Matt Nelson)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BILA ditanya soal makna kebahagiaan, mungkin setiap orang punya jawaban berbeda. Misalnya saja, salah satu pembimbing di Berkley's The Science of Happiness, Emiliana Simon Thomas yang mengatakan bahwa kebahagiaan berarti memiliki emosi positif yang konsisten.

Menurutnya, bahagia tidak berarti seseorang akan selalu merasakan kegembiraan dan keceriaan, tapi juga dapat menerima semua pengalaman negatif. Lalu menurutnya, orang yang mengejar kebahagiaan bisa berakhir tidak sebahagia orang lain yang memaknai kebahagiaan dengan cara meningkatkan kualitas hidupnya.

Seperti dilansir dari CNET, mengatakan bahwa bicara soal meningkatkan kebahagian sebenarnya ada lima cara yang cocok untuk membuat kamu lebih bahagia.

Baca Juga:

Situationship, Menjalani Hubungan Tanpa Komitmen

bahagia
Kebahagiaan dapat dibentuk oleh diri sendiri. (Foto: Freepik/benzoik)

Koneksi

Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa hubungan sosial adalah faktor terbesar yang memengaruhi kebahagiaan seseorang, termasuk studi yang dilakukan oleh Harvard Study of Adult Development. Dalam studi yang memantau kehidupan ratusan partisipan selama 80 tahun itu, ditemukan bahwa hubungan dekat, baik dengan pasangan, teman, dan anggota masyarakat merupakan faktor terbesar yang memengaruhi kebahagiaan seseorang.

Penelitian itu mengungkap untuk membangun hubungan yang baik-baik, diperlukan usaha keras. Artinya, kita perlu mencurahkan perhatian kita pada orang-orang yang dekat dengan kita, terutama di masa pandemi seperti ini. Caranya, bisa dengan menghubungi atau menghabiskan waktu bersama mereka.

Studi yang dilakukan Harvard juga menemukan bahwa kunci hidup bahagia lainya adalah menghindari rokok dan alkohol, berolahraga rutin, dan memiliki keseimbangan dalam kegiatan dalam kesehariaan.

Bersyukur

Studi yang dilakukan oleh Martin Seligma dari Positive Psychology Center di University of Pennsylvania, menemukan bahwa menuliskan tiga hal yang kita syukuri setiap hari dapat meningkatkan kebehagiaan dan menurunkan gejala depresi. Kita bisa menuliskan apa saja, mulai dari hal sederhana seperti melihat anjing yang lucu di jalan, hingga menyelesaikan tugas yang sulit.

Penelitian Emiliana itu juga mengungkapkan bahwa ini melatih pikiran untuk memusatkan dirinya pada bagian-bagian kehidupan yang baik, bukan mengalihkan perhatian kita pada hal-hal yang membuat stres atau menjengkelkan.

Berbuat baik

Hal yang menbuat hidup lebih bahagia lainnya adalah melakukan kebaikan kecil setiap harinya. Melakukannya pun mudah, mulai dari tersenyum atau memuji pakaian rekan kerja atau membuatkan pasangan kita secangkir kopi hangat.

Menurut studi yang dilakukan oleh Sonja Lyubomirsky dari UC Riverside, perbuatan baik itu dapat membuat kita merasa lebih bahagia dan menurunkan risiko depresi serta kecemasan. Hal ini bisa terjadi karena menolong orang sebenarnya merupakan sifat alami manusia.

“Ketika kita menginvestasikan tenaga untuk kesejahteraan orang lain, itu mengaktifkan sistem penghargaan otak, sehingga merasa senang karena membuat orang lain merasa baik,“ kata Emiliana.

Baca Juga:

Curhat Bikin Sehat loh!

bahagia
Berbicara dengan sendiri membangkitkan kebahagiaan. (Foto: Pixabay/nguyenhonstudio)

Mindfullnes

Menurut studi yang diterbitkan di International Journal of Wellbeing, olahraga seperti meditasi dapat mengajarkan otak untuk tetap fokus pada yang terjadi saat ini dapat meningkatkan rasa penerimaan diri atau self acceptane. "Poinnya adalah sadar dan fokus. Jangan menyalahkan emosi, terima saja,“ kata Elizabeth Dunn Profesor Psikologi di University of British Columbia.

Mengasihi diri sendiri

Untuk mengembangkan suara hati ini, kita bisa menulis surat untuk diri sendiri dengan menggunakan gaya dan nada tulisan halus dan pengertian yang biasa kita gunakan saat menulis untuk kerabat atau teman. "Ini adalah cara untuk berbicara pada diri sendiri yang dapat membuat kita menangani kesulitan, kegagalan, dan tantangan dalam hidup," kata Emiliana. (Mrf)

Baca Juga:

#Kesehatan Mental #Kesehatan #Relasi
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Fun
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Merawat diri tidak lagi sekadar urusan penampilan fisik, tetapi juga menjadi sarana penting untuk menjaga kesehatan mental dan keseimbangan emosional.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Bagikan