Sudaryono Masuk Kabinet, Peluang Golkar Usung Irjen Luthfi di Pilkada Jateng Makin Besar
Wakil Menteri Pertanian Sudaryono. (Dok. YouTube Setpres)
MerahPutih.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Lodewijk F Paulus, mengatakan konstelasi politik di Jawa Tengah (Jateng) bakal berubah setelah Ketua DPD Partai Gerindra Jateng, Sudaryono dilantik menjadi Wakil Menteri Pertanian.
Sudaryono yang merupakan mantan asisten presiden terpilih Prabowo Subianto itu masuk Kabinet Indonesia Maju menggantikan posisi Harvick Hasnul Qolbi.
Sebelum diangkat menjadi Wamentan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Sudaryono digadang-gadang bakal maju sebagai calon gubernur di Pilkada Jateng 2024.
"Yang menarik katanya Pak Sudaryono itu mundur dari pencalonan sebagai bakal calon gubernur. Ini peta politiknya akan berubah," kata Lodewijk di kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Kamis (18/7).
Baca juga:
Golkar Keluarkan SK Dukungan ke 10 Pasang Cagub-Cawagub Pilkada 2024
Lodewijk mengatakan Golkar membuka peluang mendukung Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi untuk maju sebagai calon gubernur di Pilkada Jateng.
Namun, kata anggota Komisi I DPR RI ini, Golkar belum memutuskan calon kepala daerah yang akan diusung di Jateng karena Luthfi saat ini masih berstatus polisi aktif.
"Kita akan lihat, pertama tentunya Pak Luthfi. Pak lutfhi ini kan masih anggota polri aktif. Artinya dalam konteks ini beliau belum kerja untuk politik," ujarnya.
Lodewijk pun meminta masyarakat untuk bersabar. Ia memastikan dalam waktu dekat Golkar akan memutuskan siapa sosok yang akan diusung di Pilkada Jateng. Menurutnya, hal itu tergantung hasil survei dan waktu Luthfi pensiun dari Polri.
Baca juga:
PKS Belum Pastikan Dukungan untuk Ilham Habibie, Ambil Sikap soal Pilkada Jabar pada Akhir Juli
"Dia masih anggota polri aktif. Berarti belum bisa. Jadi kita sabar. Saya dengar Pak Lutfhi dalam waktu dekat segera akan mengakhiri ikatan dinas entah pensiun atau pensiun dini, kita tunggu aja," kata Lodewijk. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Golkar Solo Bakal Gelar Tasyakuran Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
Bahlil Lahadalia Minta Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Ungkit Peran Transmigrasi dalam 'Menjodohkan' Suku Jawa dan Papua
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Bahlil Tolak Tunduk Narasi Negatif, Golkar Klaim Publik Lebih Cerdas Menilai
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Perpres 79 Tahun 2025 Dinilai Jadi Bukti Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
Bahlil Minta Kader Golkar Jaga Ucapan dan Tindakan, Penampilan Harus Menyesuaikan