Kesehatan

Stres Bisa Picu Batuk

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 15 Juli 2024
Stres Bisa Picu Batuk

Stres juga bisa memicu timbulnya batuk.(foto: Betül Nur)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - BATUK merupakan gejala medis nan paling umum terjadi. Sebuah studi yang dimuat di National Library of Medicine menyebut keluhan batuk menjadi alasan 30 juta kunjungan ke klinik setiap tahunnya. Dari semua kunjungan itu, 40 persen dari pasien dilanjutkan pemeriksaan ke dokter spesialis.

Secara umum, meskipun bukan hal yang perlu dikhawatirkan, batuk tidak pula bisa disepelekan apalagi jika berlangsung lebih dari dua minggu atau terdapat gejala tambahan seperti kesulitan bernapas. Sebenarnya batuk merupakan refleks alami yang berfungsi membersihkan tenggorok dari lendir atau iritan asing. Terkadang batuk berfungsi membersihkan tenggorok dari lendir.

Namun, selain untuk membersihkan lendir, dalam beberapa kondisi, batuk lebih sering terjadi. Tak jarang refleks batuk terjadi karena hal sepele, dari mulai tenggorok gatal, makanan yang menyangkut di kerongkongan, sampai ketika kita minum atau berbicara terlalu cepat. Namun, selain tercetus dari kejadian yang tampak sepele, batuk juga bisa jadi gejala penyakit yang lebih serius.

Selain itu, ada pula batuk yang terjadi di momen-momen penting, seperti ketika harus berkomunikasi verbal. Batuk ini sulit dikendalikan. Batuk seperti ini umumnya dipengaruhi faktor psikis, seperti rasa stres, cemas, atau kondisi emosional tertentu.

Baca juga:

Penting, Kenali Jenis Batuk untuk Penanganan Tepat

Fenomena ini juga terjadi pada komika kenamaan Dustin Tiffani. Saking seringnya batuk, Dustin bahkan melejit dengan ciri khas kebiasaan batuk yang sering muncul. Itulah yang membuatnya viral dengan sebutan ‘Lord Batuk’.

Dustin sudah beberapa kali memeriksakan kondisinya, tapi tidak ada indikasi gangguan kesehatan. “Sudah pernah diperiksa rontgen. Ketika dilihat, dokter mengatakan tidak apa-apa,” tutur Dustin saat tampil di Podcast Warung Kopi (PWK).

“Batuk psikis terjadi karena stres, cemas, atau dipicu kondisi emosional tertentu. Batuk ini menyebabkan otot-otot di saluran napas jadi lebih sensitif dan mudah iritasi,” jelas Dokter Gia Pratama, dokter umum sekaligus kepala instalasi gawat darurat (IGD) RS Prikasih, saat mengomentari kondisi Dustin. Gia menyebut mungkin batuk yang dialami Dustin merupakan batuk karena kebiasaan yang terpicu dari reaksi tubuh terhadap stres yang berulang.

“Batuk ini bisa diatasi dengan melakukan relaksasi dan meditasi supaya mengurangi rasa stres atau cemas yang dapat menimbulkan batuk. Konsumsi juga makanan yang membuat lebih rileks untuk menghangatkan dan melegakan tenggorokan, seperti jahe, peppermint, atau jeruk nipis,” saran Gia.(*)

Baca juga:

Bijak Memilih Obat Batuk yang Dijual Bebas

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Penonaktifan itu dilakukan BPJS Kesehatan karena Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan menunggak pembayaran iuran sebesar Rp 41 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 10 Oktober 2025
DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Terlalu sering mengonsumsi mi instan bisa membuat usus tersumbat akibat cacing. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Bagikan