Soal Pidato Victor, PAN: Kenapa Sih Enggak Mau Minta Maaf?

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 08 Agustus 2017
Soal Pidato Victor, PAN: Kenapa Sih Enggak Mau Minta Maaf?

Anggota partai merekam konferensi pers DPP Partai NasDem mengenai pidato Ketua Fraksi Partai NasDem DPR Viktor Laiskodat, di Jakarta, Senin (7/8). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Partai Amanat Nasional (PAN) menyayangkan keengganan Partai Nasdem meminta maaf atas pidato Ketua Fraksi Nasdem Victor B Laiskodat di Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lalu.

"Kalau minta maaf sih menurut saya enggak terlalu masalah.‎ Kenapa sih enggak mau minta maaf? Dia kan sudah menuding pihak lain," ujar Ketua DPP PAN Yandri Susanto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (8/8).

Yandri menekankan, apabila Victor dan Nasdem tidak urung meminta maaf atas pernyataannya yang menuai kontroversi tersebut, pihaknya bakal tetap melanjutkan proses hukum yang sedang bergulir di Bareskrim Polri.

"Kalau misalkan enggak minta maaf ya Bareskrim menurut kami minta lanjut terus," tegas anggota Komisi II DPR itu.

Oleh karena itu, Yandri meminta permasalahan pidato anak buah Surya Paloh tersebut dapat diselesaikan secara baik-baik, khususnya diawali dengan permintaan maaf dari yang bersangkutan.

"Kalau ada masalah mari kita selesaikan baik-baik, juga melalui nilai-nilai Pancasila. Salah satunya minta maaf kalau sudah menyinggung atau mengusik pihak lain," pungkas Yandri.

Sekadar informasi, Partai Nasdem telah mengklarifikasi maksud pidato Victor Laiskodat. Dalam kesempatan itu, Nasdem berkukuh menolak meminta maaf meskipun banyak pihak telah mendesaknya. Partai besutan Surya Paloh itu berdalih bahwa video pidato Victor telah diedit sehingga substansinya tidak utuh. (Pon)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Nusron Wahid: Jangan Besar-Besarkan Pidato Victor Laiskodat

#Victor Laiskodat #PAN
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Fraksi PAN khawatir perubahan ini akan mengutamakan pemodal daripada kepentingan rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Indonesia
Imbas Kemarahan Rakyat, PAN Ajukan Penghentian Gaji hingga Fasilitas Eko Patrio dan Uya Kuya
PAN telah mengajukan penghentian gaji hingga fasilitas Eko Patrio dan Uya Kuya. Hal itu imbas dari kemarahan rakyat atas komentar keduanya.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Imbas Kemarahan Rakyat, PAN Ajukan Penghentian Gaji hingga Fasilitas Eko Patrio dan Uya Kuya
Indonesia
PAN Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya Sebagai Anggota DPR
Penonaktifan keduanya imbas dari pernyataan dan aksi joget Eko dan Uya Kuya di Gedung DPR yang memicu kemarahan rakyat.
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
PAN Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya Sebagai Anggota DPR
Indonesia
PAN Puji Sikap PDIP ke Pemerintah Prabowo Jaga Kualitas Demokrasi
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengatakan PDIP bersikap tidak masuk ke dalam kabinet, tetapi bakal mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang prorakyat.
Wisnu Cipto - Senin, 04 Agustus 2025
PAN Puji Sikap PDIP ke Pemerintah Prabowo Jaga Kualitas Demokrasi
Indonesia
PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan
Usulan yang dilontarkan Partai NasDem agar Wapres berkantor di IKN tidak mudah direalisasikan.
Wisnu Cipto - Minggu, 20 Juli 2025
PAN Bicara Potensi Polemik Gibran Pindah Kantor ke IKN, Minta Prabowo Turun Tangan
Indonesia
Soal Penempatan Dubes, PAN Yakin Prabowo sudah Siapkan Kandidat di Momentum yang Tepat
Prabowo sudah mempersiapkan figur-figur terbaik dan momentum yang tepat untuk penempatan posisi tersebut.
Dwi Astarini - Kamis, 26 Juni 2025
Soal Penempatan Dubes, PAN Yakin Prabowo sudah Siapkan Kandidat di Momentum yang Tepat
Indonesia
Giliran Sekjen PAN Eko Patrio Temui Gubernur Pramono Anung Setelah Kaesang
Eko Patrio datang bersama pengurus dan Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta.
Frengky Aruan - Senin, 16 Juni 2025
Giliran Sekjen PAN Eko Patrio Temui Gubernur Pramono Anung Setelah Kaesang
Indonesia
Izin 4 Perusahaan Sudah Dicabut, PAN Bakal Terus Kawal Tambang Nikel di Raja Ampat
PAN akan terus mengawal pembangunan tambang nikel di Raja Ampat, meski izin empat perusahaan sudah dicabut Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Selasa, 10 Juni 2025
Izin 4 Perusahaan Sudah Dicabut, PAN Bakal Terus Kawal Tambang Nikel di Raja Ampat
Indonesia
Gerindra Terima Kasih PAN Dukung Prabowo untuk Pemilu 2029
Partai-partai koalisi mulai memikirkan kembali tentang bagaimana pencalonan Prabowo di 2029.
Dwi Astarini - Rabu, 23 April 2025
Gerindra Terima Kasih PAN Dukung Prabowo untuk Pemilu 2029
Olahraga
Waketum PAN Harap Timnas Indonesia Menang Lawan Bahrain Malam ini
Wakil Ketua Umum PAN, Saleh Partaonan Daulay berharap, Indonesia bisa menang lawan Bahrain, Selasa (25/3).
Soffi Amira - Selasa, 25 Maret 2025
Waketum PAN Harap Timnas Indonesia Menang Lawan Bahrain Malam ini
Bagikan