Setelah Kopaja, Gubernur DKI Jakarta Akan Rangkul Metromini
Metromini (Foto: Ahok.org)
MerahPutih Megapolitan - Setelah berhasil merangkul Kopaja, kini giliran Metromini dilirik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Pemprov mewacanakan penggabungan Metromini ke Transjakarta selayaknya Kopaja-Transjakarta.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menyatakan segera membahas hal ini kepada pihak terkait. "Metromini saya lagi tawarin nih, mau pindah partai nggak?" ujar Ahok di Balaikota Jakarta, Jakarta, Rabu (24/06).
Ahok memaparkan telah menyampaikan wacana ini kepada Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. "Kita kan pakai kuota, kopaja sekian metro mini sekian," tegasnya.
Seperti diketahui, Kopaja akhirnya akan bergabung dengan Transjakarta pada Agustus mendatang. Sebanyak 300 bus Kopaja segera dikendalikan Transjakarta.
Menurut Ahok, dari 1470 armada Kopaja, hanya 300 armada yang layak bergabung. Pasalnya, setelah dilakukan penjajakan, bus-bus lainnya tidak layak. Dia pun mebyebut armada yang tidak layak tersebut dengan sebutan "armada zombie". (AB)
Baca Juga:
Gabung ke Transjakarta, Sopir Bus Kopaja Digaji Dua Kali UMP
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Gubernur Pramono Minta Adhi Karya Bongkar Tiang Monorel di Jakarta, Batas Waktu Sebulan
Gubernur DKI Tegaskan Tak Ada Penolakan RS terhadap Warga Baduy Korban Begal
Pramono Anung Simpan Rapat-Rapat Rahasia Kenaikan Tarif Transjakarta, Masyarakat Diminta Sabar Menunggu
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
Pemprov DKI Jakarta Berencana Naikkan Tarif Transjakarta Rp 5.000 hingga Rp 7.000
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dalam Tahap Kajian, Dishub Belum Bisa Pastikan Waktu yang Tepat
Transjakarta Bakal Tambah 300 Armada Bus Listrik Demi Jakarta Bebas Polusi di Tengah Isu Kenaikan Tarif
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Transjakarta Modifikasi Rute 2F dan 8D, Simak Daftar Lengkap Agar Tidak Salah Naik dan Terjebak Kemacetan