Seru-Seruan Sambil Unjuk Gigi di Game DOTA 2


Unjuk gigi item eksklusif di profile. (Foto: screenshot)
BERMAIN gim online kini tak sekadar mencari kesenangan, tetapi juga dimanfaatkan untuk investasi. Caranya, dengan membeli item-item di dalam gim. DOTA 2, salah satunya. Gim Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) tersebut sukses memanjakan pemain dengan item-item dan Battle Pass eksklusifnya.
DOTA 2 memiliki berbagai penawaran menarik di setiap momen-momen tertentu. Misalnya Battle Pass biasanya muncul menjelang gelaran The International, Imlek, Natal, dan hari penting lainnya. Beberapa orang bahkan rela menghabiskan jutaan rupiah demi mendapatkan item eksklusif agar bisa berada di level tertinggi.
Item tersebut memang tidak menambah damage atau atribut lainnya, hanya saja ada perasaan berbeda ketika memainkan hero dengan item eksklusif. Selain itu, pemain juga bisa unjuk gigi ke teman dengan memamerkan item-item tertentu di profile. Akan ada tiga slot bisa kamu diisi, dan pastikan hero tersebut dipadukan dengan Rare, Immortal, Legendary, hingga Arcana.
Baca juga:
Juara di TI 10 Dota 2, Team Spirit Bawa Pulang Rp 253 Miliar

Kombinasi item tersebut akan membuatmu dianggap 'sultan' atau jago ketika bermain, padahal belum tentu juga. Unjuk gigi saja dulu, masalah kebisaan itu belakangan. Ada beberapa item di DOTA 2 tidak bisa dibeli dan hanya bisa didapatkan ketika kamu membeli Battle Pass. Misalnya Arcana Spectre, Arcana Io, Immortal Legacy of the Fallen Legion dari Legion Commander, Arcana Queen of Pain, hingga Arcana Windranger.
Arcana merupakan spesial skin dari setiap hero untuk menampilkan serangan spesial, perubahan gambar skill, dan efek animasi keren.
Masih di bagian profile, pemain juga bisa memilih untuk unjuk gigi terkait jumlah MVP mereka, jumlah menang, jumlah pertandingan, dan jumlah commends. Di bagian Timeline juga terdapat beberapa informasi seputar aktivitas dari pemain, misalnya Rampage menggunakan hero tertentu, penerimaan item dari pemain lain, bertambahnya level dari Dota Plus, dan mencuri Aegis dari Roshan.
Selain Battle Pass, kamu juga bisa unjuk gigi dengan membeli Dota Plus, layanan premium untuk DOTA 2. Tidak semua orang perlu atau menginginkan fitur rilisan pada 2018 tersebut. Namun, keuntungan ketika kamu membelinya, seperti rewards shards dan skema progression baru, hero level dan hero chat wheel, hero challenge, hero relics, plus rewards, plus assistant, hero sugestion, lane strategy, build sugestion, post-game analysis, real time stats comparison, hingga death summary.
Baca juga:

Saat berada dalam permainan, Dota Plus agaknya bikin musuh ketar-ketir karena melihat tingginya level dari setiap hero dilambangkan dengan lencana. Level satu sampai level lima dilambangkan dengan lencana warna oranye, level enam sampai 11 warna silver, level 12 sampai 17 warna emas, level 18 sampai 24 platinum, level 25 sampai 29 master, dan level 30 lencana grandmaster.
Setiap lencana akan mendapatkan ping effect dan chat wheel berbeda-beda. Nah, di chat wheel nantinya akan digunakan untuk ajang unjuk gigi pemain, baik ke teman maupun musuh.
Beralih ke permainan Ranked Match, kamu bisa unjuk gigi dengan mengambil posisi Mid Lane atau Safe Lane. Dua posisi ini bisa dibilang menjadi posisi utama penentu kemenangan, meski tidak terlepas dari posisi Support dan Off Lane. Ketika farming dan rotasi cukup baik, maka kamu akan dipandang jago satu tim.
Terlebih di Mid Lane, hero di posisi tersebut biasanya akan mencapai level tinggi lebih dulu karena perlawanan 1v1. Setelah itu, kamu bisa pergi ke top lane atau bottom lane untuk membunuh musuh. Pastikan jangan jadi beban meski telah unjuk gigi! (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Genshin Impact Versi Candra I Hadir 10 September, Bawa Terang Rembulan di Nod-Krai

HoYoverse Umumkan Honkai: Nexus Anima, Buka Pendaftaran Uji Coba Tertutup

Zenless Zone Zero Versi 2.2 Rilis 4 September, Kenalkan Obol Squad yang akan Membalikkan Keadaan

Mengenal Berbagai Cara Top Up Game dengan Aman dan Terjangkau

Kemkomdigi Beri Roblox Waktu Singkat untuk Berbenah,Sanksi Menunggu Jika Tidak Ada Perbaikan Menyeluruh

DPR Dukung Larangan Roblox: Bukan Sekadar Game, Konten di Dalamnya Dicurigai Merusak Moral dan Memicu Kekerasan Anak

Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE

Pemprov DKI Peringatkan Bahaya Tersembunyi di Balik Game Roblox yang Marak Dimainkan Anak-Anak, Orang Tua Wajib Waspada

Mendikdasmen Larang Anak Main Roblox, Ini Yang Bakal Dilakukan Pemprov DKI

Daripada Melarang Roblox, Pemerintah Harusnya Mau ‘Kerjasama’ dengan Penyedia Platfrom Game
