Seniman Reog Solo Raya Gelar Aksi Kecam Malaysia

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 10 April 2022
Seniman Reog Solo Raya Gelar Aksi Kecam Malaysia

Seniman reog Ponorogo dari Solo Raya mengadakan aksi unjuk rasa di jalan Ir Juanda, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (9/4) malam. (MP/Ismail)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahaPutih.com - Ratusan seniman reog Ponorogo dari Solo Raya mengadakan aksi unjuk rasa turun di jalan dengan menggelar aksi pertunjukan reog di Jalan Ir Juanda, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (9/4) malam.

Akis demo itu mengecam Malaysia yang kembali mengklaim reog menjadi warisan budaya mereka.

Seniman dalam aksi tersebut mengusung 25 barongan reog menggelar atraksi massal di depan Pasar Pucang Sawit.

Baca Juga:

KSP Kawal Pengajuan Reog Ponorogo Jadi Warisan Budaya Indonesia ke UNESCO

Aksi itu membuat warga penasaran hingga banyak yang menonton. Warga yang menonton pun ikut mengecam Malaysia.

Selain sebagai wujud protes, atraksi puluhan barongan reog ini sekaligus sebagai pembuktian bahwa reog asli warisan leluhur Ponorogo

Juru bicara aksi FX Hadi Rudyatmo mengatakan, demo ini sebenarnya sudah kedua kalinya. Aksi ini sebagai wujud protes bangsa Indonesia terutama pemain reog dan pecinta seni budaya reog Ponorogo.

"Kita tidak bisa membiarkan begitu saja. Kami sepakat mengecam Malaysia yang kembali mengklaim reog menjadi warisan budaya mereka," kata Rudy sapaan akrabnya.

Baca Juga:

Reog Ingin Diklaim Malaysia, Muhaimin: Harus Diadang!

Dia mengatakan saat dirinya menjabat Wali Kota Solo, setiap kelurahan memiliki reog sebagai komitmen melestarikan seni budaya sendiri. Ia pun mendesak pemerintah agar reog diusulkan kepada Unesco.

"Kita mendesak pemerintah agar reog diusulkan kepada Unesco. Jika tidak negara lain akan terus mengklaim reog Ponorogo sebagai warisan budaya mereka," ucap dia.

Salah seorang pengurus paguyuban reog Solo Raya Eko Sadono menyayangkan klaim malaysia dan mendesak pemerintah pusat yang hingga kini belum mengusulkan reog kepada Unesco. Kalau Unesco sudah mengakui, negara lain tidak akan melakukan klaim.

"Setidaknya dengan aksi ini bisa dijadikan bentuk protes seniman reog Ponorogo Soloraya terhadap memerintah Malaysia," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Gunakan Bahasa Isyarat di Koreografi ‘Permission to Dance’, RM BTS Ngaku Bersenang-Senang

#Reog #Reog Ponorogo #Malaysia
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Malaysia Selamatkan 49 WNI Perempuan dari Perdagangan Orang, Ada Yang Sudah 13 Tahun Dipekerjakan
WNI yang diselamatkan itu berusia antara 20 hingga 47 tahun. Mereka telah berada di Malaysia antara lima bulan hingga 13 tahun.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Polisi Malaysia Selamatkan 49 WNI Perempuan dari Perdagangan Orang, Ada Yang Sudah 13 Tahun Dipekerjakan
Indonesia
Malaysia Turunkan Harga BBM RON 95 Jadi Sekitar Rp Rp 7.864 Per Liter, Di Indonesia Pertamax Rp 12.200 Per Liter
Pemerintah Malaysia menetapkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis RON95 seharga 1,99 ringgit Malaysia per liter atau setara Rp 7.864 (kurs RM1=Rp3.952), mulai 30 September 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Malaysia Turunkan Harga BBM RON 95 Jadi Sekitar Rp Rp 7.864 Per Liter, Di Indonesia Pertamax Rp 12.200 Per Liter
Indonesia
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Tahun 2024 menjadi tahun bersejarah karena Rumah Hamka dapat dibeli lunas. Selain itu PCIM Malaysia pada tahun tersebut juga secara legal terdaftar di Malaysia.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 14 September 2025
Muhammadiyah Resmika Rumah Hamka di Malaysia, Aset Dibeli Sejak 2024
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, dikabarkan menantang Indonesia untuk berperang di Laut Ambalat. Lalu, apakah berita ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 02 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Perdana Menteri Malaysia Tantang Indonesia Perang di Laut Ambalat
Indonesia
Blok Ambalat Kembali Menghangat, Negosiasi Pengelolaan Bersama Masih Dibahas
Blok laut itu mengandung potensi migas yang ditaksir mampu bertahan hingga tiga puluh tahun ke depan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 08 Agustus 2025
Blok Ambalat Kembali Menghangat, Negosiasi Pengelolaan Bersama Masih Dibahas
Indonesia
PMI Jadi Korban Kekerasan di Malaysia, PKB Bantu Proses Pemulangan
Korban KDRT dan paspor ditahan majikan.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
PMI Jadi Korban Kekerasan di Malaysia, PKB Bantu Proses Pemulangan
Indonesia
Pemerintah Malaysia Diminta Bantu Proses Pemulangan Pengusaha Minyak Riza Chalid
Pemerintah, berupaya untuk membawa pulang Riza Chalid ke Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 30 Juli 2025
 Pemerintah Malaysia Diminta Bantu Proses Pemulangan Pengusaha Minyak Riza Chalid
Indonesia
DPR: Indonesia-Malaysia Kunci Stabilitas ASEAN dan Internasional
Kedua negara sebagai jangkar stabilitas di kawasan ASEAN dan dunia internasional.
Wisnu Cipto - Rabu, 30 Juli 2025
DPR: Indonesia-Malaysia Kunci Stabilitas ASEAN dan Internasional
Indonesia
Anak Pekerja Migran Indonesia di Perbatasan Bakal Dapat Bantuan Pendidikan dari Malaysia
Sekolah alternatif itu bisa dimanfaatkan untuk anak-anak dari pekerja migran Indonesia.
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Juli 2025
Anak Pekerja Migran Indonesia di Perbatasan Bakal Dapat Bantuan Pendidikan dari Malaysia
Bagikan