Sempat Melonjak Drastis, Suara PSI Kini Mandek
Hasil sementara Pileg 2024. Foto: MerahPutih.com/Kanu
MerahPutih.com - Persaingan menuju Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terus berlangsung. Hal itu terungkap dalam hasil real count Pemilu 2024 yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (5/3) pukul 10.00 WIB.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang terbilang stagnan. Padahal, sebelumnya mereka melonjak drastis suaranya hingga memicu kecurigaan.
Baca juga:
Bawaslu Beberkan Temuan Terkait Dugaan Penggelembungan Suara PSI
Perolehan suara PSI stagnan di angka 3,13 persen. Jumlah yang diraih partai besutan Kaesang Pangarep iitu bertahan dalam beberapa hari terakhir setelah mencatatkan peningkatan signifikan perolehan suara.
Pada kesempatan yang sama, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), kembali mengamankan jalannya menuju parlemen berkat persentase perolehan suara di atas 4 persen.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) juga menunjukkan jika masih memimpin jumlah perolehan suara sementara. PDIP meraih suara hingga 16,39 persen atau paling tinggi dibandingkan 17 partai nasional lainnya.
PDIP disusul oleh Partai Golongan Karya (Golkar) dengan 15,05 persen suara dan Partai Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindra) dengan 13,30 persen suara.
Baca juga:
Politisasi Agama Tak Laku Selama Pemilu 2024, Kemenag Bongkar Alasannya
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berada di posisi keempat dengan 11,53 persen suara. Sebagai informasi, laman resmi KPU melaporkan, bahwa jumlah suara yang telah masuk dalam Pemilu Legislatif 2024 mencapai 65,89 persen.
Jumlah suara itu dihimpun dari 542.421 tempat pemungutan suara (TPS) dari total mencapai 823.236 TPS. Lalu, KPU juga memperbarui hasil hitung suara atau real count Pemilu Presiden 2024. Suara masuk mencapai 78,10 persen.
Berdasarkan situs pemilu2024.kpu.go.id pada Selasa (5/3) pukul 10.00 WIB, data yang telah ditampilkan berasal dari 642.916 dari 823.236 TPS atau 78,10 persen.
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul dengan perolehan suara di angka 58,82 persen. Kemudian, diikuti Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, yakni 31.376.918 (24,49 persen).
Lalu, paling bawah adalah Ganjar Pranowo-Mahfud Md sebanyak 21.374.735 (16,68 persen). Hasil yang ditampilkan KPU ini bukan hasil akhir Pemilu 2024. (knu)
Baca juga:
Suara PSI Melejit, Anggota Komisi II DPR Minta KPU Pastikan Sirekap Bebas Intervensi
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi