Seluruh Proyek di Jalan Tol Cikampek Dihentikan Selama Arus Mudik dan Balik
Pengerjaan proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated (Foto: antaranews)
MerahPutih.Com - PT Jasa Marga (Persero) menghentikan sementara pekerjaan proyek di seluruh jalan tol yang berpotensi menyebabkan kepadatan lalu lintas terutama menjelang periode Arus Mudik dan Balik Lebaran 2019.
Penghentian pekerjaan itu resmi dimulai sejak 26 Mei 2019 pukul 00.00 WIB hingga 15 Juni 2019 pukul 24.00 WIB.
Hal ini terungkap dalam kunjungan Kepala Korlantas Irjen Refdi Andri, didampingi oleh Direktur Operasi Jasa Marga Subakti Syukur, General Manager (GM) Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek Raddy R. Lukman dan GM Jasa Marga Cabang Purbaleunyi AJ. Dwi Winarsa.
Dalam kunjungannya yang dilaksanakan untuk memantau pelaksanaan pemberhentian proyek di Jalan Tol Jakarta-Cikampek serta kesiapan pengaturan lalulintas, Refdi Andri mengungkapkan pekerjaan proyek di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah berhenti per hari ini guna memberikan kenyamanan kepada pengguna jalan selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2019.
“Saya hari ini melihat bahwa proyek-proyek pembangunan yang ada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah berhenti, hal ini tentunya akan bermanfaat untuk pengguna jalan yang mau mudik dan balik,” ujar Refdi dalam keterangan persnya, Senin (27/5).
Kendaraan melintas di samping salah satu lokasi pengerjaan pembangunan infrastruktur di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. (ANTARA FOTO)
Selaras dengan Refdi, menurut Subakti, pekerjaan proyek di jalan tol yang dihentikan akan berdampak positif menjelang arus mudik dan balik Lebaran 2018 karena kapasitas lajur jalan tol dapat bertambah.
“Salah satu contohnya adalah Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated, dimana area yang sebelumnya digunakan sebagai area kerja kini dengan menggeser pagar-pagar pembatas proyek, area tersebut dapat digunakan sebagai lajur bagi pengguna jalan, sehingga akan lebih lancar,” jelas Subakti.
Penghentian sementara seluruh proyek jalan tol tersebut merupakan tindak lanjut Jasa Marga atas surat Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) No. BM.08-P/219 tanggal 22 Mei 2019 tentang Penghentian Sementara Pekerjaan Konstruksi di Jalan Tol dalam Rangka Menghadapi Arus Mudik/Balik Lebaran Tahun 2019/1440 H.
Diharapkan dengan adanya pemberhentian proyek di jalan tol dimaksud dapat memperlancar arus mudik dan balik Lebaran 2019 agar pengguna jalan yang bepergian melalui jalan tol bertambah aman dan nyaman.
Selain penghentian proyek dan optimalisasi kapasitas lajur, Jasa Marga melalui PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) yang merupakan anak usaha Jasa Marga juga melakukan upaya-upaya lainnya untuk penyiapan lalulintas Mudik dan Balik Lebaran diantaranyaperbaikan jalan yg rusak pada lokasi _widening_ sebagai upaya optimalisasi lajur untuk memperlancar lalu lintas.
BACA JUGA: Pemerintah Diminta Antisipasi Lonjakan Belanja Konsumen Jelang Lebaran
Sempat Ditutup, Kini Kawasan Thamrin Hingga Istana Sudah Dibuka Kembali
Menyiapkan crane dibeberapa titik untuk membantu evakuasi kendaraan besar (jika diperlukan). Menyiagakan Patroli JJC dan patroli proyek untuk percepatan penanganan gangguan lalu lintas.
Mengurangi atau menutup area proyek untuk menghindari kendaraan-kendaraan yang memaksa berhenti diarea proyek demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. Pengecatan ulang marka jalan dan penambahan rambu himbauan, termasuk pemenuhan lampu dipagar proyek agar memudahkan perjalanan.(Knu)
Bagikan
Berita Terkait
Kakorlantas Polri Cek Exit Tol Prambanan, 2,9 Juta Kendaraan Diprediksi Bakal Padati Tol
Terminal Kalideres Lakukan Ramp Check Bus AKAP, Pastikan Angkutan Nataru Aman
Korlantas Prediksi 2,9 Juta Kendaraan bakal Keluar Jakarta saat Nataru 2026
Raker Kakorlantas Polri dengan Komisi III DPR Bahas Arus Mudik Natal dan Tahun Baru 2026
Korlantas Polri Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru Berlangsung 20 dan 24 Desember
20 dan 24 Desember Puncak Arus Mudik Nataru, Polisi Fokus Siaga di 4 Titik Keramaian
Aturan Patwal Bakal Dirombak, Kakorlantas: Ketika Seseorang Minta Dikawal, Harus Kami Layani
Operasi Zebra 2025: 347 Ribu Pelanggaran Terjaring, ETLE Jadi Andalan Penindakan
Strategi Korlantas Polri Atasi Macet dan Amankan Nataru 2025/2026
Jebakan Diskon Harbolnas Hingga Diskon Tol: Pemerintah Siapkan Paket Komplit Nataru 2025/2026, Korlantas Sibuk Atur Strategi Anti Macet