Selama KTT ASEAN, Sekolah di Jakpus-Jaksel Lakukan PJJ dan ASN WFH 75 Persen


Pembuatan mural di jalur lintasan KTT ASEAN di Jalan Raya H Bokir Bin Djiun, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (21/8/2023). ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta Timur
MerahPutih.com - Sekolah-sekolah di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan akan melaksanakan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN.
Diketahui, Jakarta bakal menjadi tuan rumah event KTT-43 selama 3 hari dari 5-7 September, yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC).
Sedangkan kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN) akan ditambah sebesar 75 persen selama KTT ASEAN.
Baca Juga:
Sambut Tamu Delegasi KTT ASEAN, Dishub Tiadakan CFD 3 September
"Pemda sudah WFH. Khusus 4-7 PJJ, termasuk WFH jadi 75 persen di Jakarta Pusat dan Selatan," kata Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, pada Rabu (23/8).
Pelaksanaan PJJ dan WFH bertujuan untuk mengurangi kemacetan saat berlangsungnya penyelenggaraan rangkaian KTT ke-43 ASEAN pada 5-7 September 2023.
"Nanti detailnya kita beri tahu delegasi titiknya, Gatot Subroto, Thamrin, Sudirman itu bagian, pusatnya di GBK," paparnya.
Baca Juga:
Kader PDIP Minta Heru Budi Serius Tangani Polusi Udara, Jangan Hanya KTT ASEAN
Pemprov DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya terus melakukan koordinasi guna menindaklanjuti kegiatan KTT ASEAN 2023 ini, sehingga nantinya pelaksanaan forum pertemuan kepala negara Asia Tenggara itu berjalan lancar.
"Pemda dan Polda perlu kerja sama yang baik dari seluruh unsur masyarakat agar kegiatan ini sukses, khususnya 5-7 September," tutupnya. (Asp)
Baca Juga:
TNI Kerahkan 11 Satgas dalam Pengamanan KTT ASEAN
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Jakarta Sudah Aman, Gubernur Pramono Cabut Kebijakan WFH ASN Pemprov

Kebijakan WFH usai Demo hingga Long Weekend Maulid Nabi: 138 Ribu Warga Jakarta Pergi ke Luar Kota

Aksi Demo Mereda, Work From Home ASN Jakarta Dicabut, Minta Berangkat Kerja Pakai Angkutan Umum

Thailand Umumkan Status Darurat Militer, Sekolah di Perbatasan Ditutup

30 Menlu Bakal Berkumpul di Malaysia Bahas Peran ASEAN, Nuklir dan Kondisi Palestina

Gubernur Jakarta Pramono Anung Kaji Penerapan WFH saat HUT ke-79 Bahayangkara

Prabowo Ingin Penguatan Konektivitas dan Pembangunan Ekonomi Subkawasan Timur ASEAN

3 Alasan Prabowo Usulkan Papua Nugini Masuk Anggota ASEAN

KTT ASEAN di Malaysia Diharapkan Hasilkan Konsensus Sikapi Tarif Impor AS

ASEAN Kembali Hidupkan Usulan Penggunaan Mata Uang Lokal Lawan Dominasi Dolar
